Telset | Technology Trendsetter

Panasonic Siap Beri Tesla Investasi Tambahan

TELKO

2 Juli 2018

Panasonic Siap Beri Tesla Investasi Tambahan

Telset.id, Jakarta – Panasonic dikabarkan bakal mempertimbangkan untuk memberikan kucuran dana lebih banyak untuk pabrik baterai milik Tesla yang berada di wilayah Nevada, Amerika Serikat (AS).

Menurut Kepala Bisnis Otomotif Panasonic, Yoshio Ito, keputusan itu dapat berlaku jika pihaknya diminta langsung oleh produsen mobil listrik milik Elon “Iron Man” Musk itu untuk melakukan investasi tambahan.

Dilansir dari Channel News Asia, Senin (02/07/2018), pernyataan ini diungkapkannya sebagai tanggapan atas pertanyaan tentang apakah Panasonic akan meningkatkan investasi di Tesla atau tidak.

Sekedar informasi, Panasonic merupakan salah satu perusahaan penyumbang investasi besar di Gigafactory milik Tesla. Raksasa elektronik Jepang ini menyumbang sekitar USS 1,6 miliar atau sekitar Rp 23 triliun dari total nilai pabrik yand ditaksir mencapai USD 5 miliar atau hampir Rp 72 triliun.

Selain itu, Panasonic juga adalah pemasok sel baterai eksklusif untuk model mobil Tesla saat ini. Sel baterai tersebut diproduksi perusahaan ini di Jepang dan juga Gigafactory Tesla, yang juga dioperasikan bersama dengan Panasonic.

Sebelumnya dilaporkan jika kenaikan produksi Tesla Model 3 berdampak pada berkurangnya pasokan sel baterai. Hal itu dijelaskan oleh Ito di sela-sela rapat umum pemegang saham (RUPS) Panasonic pekan lalu.

Tesla sendiri baru saja menyelesaikan produksi massal 5.000 unit Tesla Model 3 pada minggu terakhir kuartal kedua. Sayangnya, produksi itu melewati tenggat waktu tengah malam yang ditetapkan Elon Musk, karena mobil terakhir yang selesai melewati jalur perakitan terjadi pada Minggu pagi (01/07/2018) waktu setempat.

Dilaporkan, ada beberapa kendala yang dialami ketika memproduksi Tesla Model 3. Misalnya saja seperti masalah akibat ketergantungan berlebihan pada otomatisasi di jalur perakitan, masalah baterai, dan masalah lainnya.

Tesla memang menargetkan untuk dapat memproduksi 5.000 unit Model 3 per minggunya, sebelum penutupan kuartal kedua pada Sabtu lalu (30/06/2018). Target itu ditetapkan karena Tesla ingin menunjukkan jika mereka bisa memproduksi massal sedan bertenaga baterai. (WS/FHP)

Minim Fitur, Seperti Ini Tampilan Spotify Lite

APPS

Sigit Nugraha

2 Juli 2018

Minim Fitur, Seperti Ini Tampilan Spotify Lite

Telset.id, Jakarta – Spotify diam-diam meluncurkan “versi ringan” dari aplikasinya di Google Play Store. Bernama Spotify Lite, aplikasi musik tersebut dikhususkan bagi pengguna yang memiliki keterbatasan ruang penyimpanan serta koneksi internet pada smartphone Android-nya.

Spotify Lite akan meminimalkan konsumsi ruang penyimpanan serta kuota data. Sebab, aplikasi tersebut dirancang dengan ukuran yang cukup kecil. Selain itu, Spotify Lite juga mampu menekan jumlah konsumsi data internet menjadi lebih sedikit.

Munculnya Spotify Lite di Minim Fitur, Seperti Ini Tampilan Spotify Lite otomatis menjadikan Spotify bergabung dengan para perusahaan teknologi besar yang juga menyediakan aplikasi “versi ringan” untuk pengguna smartphone berspesifikasi rendah. Sebut saja seperti Facebook Lite, Messenger Lite, Google Go sampai YouTube Go.

Sayangnya, tidak seperti aplikasi Facebook Lite yang masih menyajikan banyak fitur, aplikasi Spotify Lite bisa dibilang punya fitur yang sangat terbatas. Pun demikian, pengguna tetap bisa memutar lagu secara acak dari daftar yang telah tersedia.

Dilansir dari SlashGear, Senin (02/07/2018), Spotify Lite tidak menyediakan menu untuk mengontrol daftar lagu yang sedang diputar. Spotify Lite juga tidak menyediakan fitur radio atau bahkan Spotify Connect.

Tapi setidaknya, pengguna bisa menggunakan aplikasi tersebut secara gratis dengan sajian lagu-lagu yang sedang populer. Pengguna smartphone Android lawas juga dapat diuntungkan dengan adanya Spotify Lite, karena mereka masih dapat mendengarkan lagu tanpa harus takut perangkat mengalami permasalahan.

Saat ini, Spotify Lite masih berlabel “Beta” di dalam Google Play Store dan kemungkinan akan hadir dengan lebih banyak perubahan ketika meluncur secara resmi. Oleh sebab itu, aplikasi Spotify Lite juga belum tersedia di semua negara.

Namun, bagi pengguna yang penasaran seperti apa aplikasi Spotify Lite, mereka dapat mencari file aplikasi dengan format APK untuk mencobanya. Tapi dengan satu syarat, file tersebut haruslah aman dan tidak menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan pada smartphone. (SN/FHP)

Oppo Find X Segera Dijual di Indonesia, Harganya?

Gizmo

Muhammad Faisal Hadi Putra

2 Juli 2018

Oppo Find X Segera Dijual di Indonesia, Harganya?

Telset.id, Jakarta – Tanggal rilis Oppo Find X di Indonesia akhirnya telah ditentukan. Oppo memastikan jika smartphone flagship-nya itu bakal hadir di Tanah Air pada 18 Juli mendatang.

“Saat ini kami sudah siap memperkenalkan Find X di Indonesia pada 18 Juli 2018 mendatang,” jelas PR Manager Oppo Indonesia, Aryo Meidianto dalam keterangan resminya, Senin (02/07/2018).

Peluncuran Oppo Find X di Indonesia terbilang hanya selisih kurang lebih satu bulan sejak pertama kali diperkenalkan di Museum Louvre di Paris, Perancis bulan lalu, (19/06/2018). Hal inipun diakui Aryo yang menyatakan bahwa peluncuran Find X di Tanah Air dilakukan dengan persiapan yang terbilang singkat.

“Ini merupakan respon yang baik, kami akan tindak lanjuti dengan mempercepat produk ini agar bisa didapatkan konsumen dengan cepat,” ujar Aryo.

Meski akan diluncurkan sebentar lagi, Aryo masih enggan mengungkap berapa harga dari Oppo Find X di Indonesia. Namun menurutnya, harga Oppo Find X akan jauh lebih menarik dan cocok bagi konsumen Tanah Air.

“Find X harganya akan lebih menarik di sini,” katanya.

Sekedar informasi, Oppo Find X saat pertama kali diperkenalkan dibanderol dengan harga 999 Euro atau sekitar Rp 16,3 juta. Selain meluncurkan versi Find X “standar”, Oppo juga memperkenalkan Find X edisi Lamborghini yang harganya jauh lebih mahal, yakni 1.699 Euro atau sekitar Rp 27,8 juta.

Oppo Find X sendiri mengusung layar berjenis OLED berukuran 6,4 inch dengan resolusi FHD+ (2340 x 1080 piksel). Untuk mesin utamanya, digunakan prosesor octa-core 2.8GHz Snapdragon 845, RAM 8GB, ROM 256GB, baterai berkapasitas 3,730 mAh dan sistem operasi ColorOS 5.1 berbasis Android 8.1 Oreo.

Di sektor kamera, disematkan kamera depan dengan resolusi 25MP aperture f/2.0. Kemudian, terdapat kamera ganda di bagian belakang dengan resolusi masing-masing 16MP aperture f/2.0 dan 20MP aperture f/2.0.

“Mudah – mudahan saat perkenalan nanti, kami bisa secara bersamaan menyelenggarakan pre-order perangkat ini,” pungas Aryo. (FHP)

Mobil Otonom Ini Antarkan Pesanan Belanjaan ke Rumah

Bagus Adi

2 Juli 2018

Mobil Otonom Ini Antarkan Pesanan Belanjaan ke Rumah

Telset.id, Jakarta – Kroger bekerja sama dengan Nuro bersiap menghadirkan mobil otonom untuk mengantar pesanan barang. Kroger bertindak sebagai penyedia barang kebutuhan, sedangkan Nuro bertanggung jawab menyiapkan armada pengantar.

Nantinya barang-barang pesanan pelanggan lewat sistem ClickList akan dikumpulkan dan ditempatkan di mobil otonom Nuro. Mobil otonom kemudian mengantarkannya ke rumah pelanggan. Pelanggan cukup mengambil barang pesanan di mobil tersebut.

Menurut Digital Trends, pelanggan akan dikirimi kode akses untuk membuka pintu mobil otonom Nuro. Setelah barang pesanan diambil, kendaraan akan pergi ke rumah pelanggan lain atau kembali ke toko.

Kroger adalah pengecer terbesar di Amerika Serikat dan memiliki 2.800 toko di 35 negara bagian. Jika program uji coba itu berhasil, layanan pengiriman otonom bakal diperluas. Sayang, tidak disebutkan, saat ini kota mana saja yang sudah terdapat layanan tersebut.

Kroger kemungkinan ini akan menjadi platform teknologi Nuro. Kroger akan mengirim bahan makanan nan aman dan berbiaya rendah. Meski begitu, tak disebutkan, berapa biaya antar barang pesanan via mobil otonom ini.

Chief Officer Digital Kroger, Yael Cosset, menyatakan sangat gembira tentang potensi kemitraan inovatif dengan Nuro. Keduanya sepakat membawa jasa pengiriman bahan makanan ke pelanggan dengan biata lebih murah.

Sebelumnya, pabrikan otomotif asal Amerika, Ford juga bekerjasama dengan perusahaan makanan siap saji Pizza Domino akan melakukan uji coba pengiriman Pizza dengan menggunakan mobil otonom mulai tahun ini di Miami, AS.

Tidak hanya itu, bulan Maret mendatang, Ford juga akan bekerjasama dengan Postmate, yaitu perusahaan jasa logistik, untuk menggunakan mobil nirawak ini mengantarkan barang-barang logistik kepada konsumen.

Di Amerika Serikat, layanan antar barang atau makanan memang sudah menggunakan perkembangan teknologi. Sejauh ini, Amazon sudah menggunakan keberadaan drone untuk mengantar barang ke rumah pemesan. [BA/HBS]

Sumber: Digitaltrends

Video Call Sambil Instagram-an? Begini Caranya!

HOW TO

Muhammad Faisal Hadi Putra

2 Juli 2018

Video Call Sambil Instagram-an? Begini Caranya!

Telset.id – Beberapa waktu lalu Instagram resmi memperkenalkan fitur video call di dalam aplikasinya. Seperti fitur video call di aplikasi instant messaging lainnya, pengguna Android dan iOS dimungkinkan untuk bertatap muka dengan lawan bicara di dalam aplikasi ini.

Cara Video Call di Instagram

Nah, dalam tulisan kali ini, Tim Telset.id mau memberikan trik kepada Anda untuk bisa video call di Instagram. Yuk simak cara video call di Instagram berikut dengan baik!

Pastikan Anda telah memperbarui aplikasi Instagram ke versi terakhir di Play Store maupun App Store.
Jika sudah, sekarang buka aplikasi Instagram dan masuk ke bagian Direct.
Kemudian, pilih chat atau percakapan dengan teman Anda untuk memulai video call. Anda juga dapat menekan tombol + untuk membuat percakapan baru dengan teman Anda.

Pastikan teman Anda menerima atau mengizinkan pesan Direct dari Anda.
Lalu, tekan tombol Video Call di bagian atas kanan layar.
Tunggu beberapa saat sampai teman Anda menerima panggilan video itu dan mengangkatnya.
Yang menarik, Anda masih dapat mengakses timeline Instagram ketika melakukan video call.

Caranya, tekan tombol berbentuk kotak di bagian kiri atas aplikasi. Otomatis, tampilan video call akan mengecil seperti mode Picture-in-Picture, kemudian Anda dapat melakukan video call semabri melihat-lihat postingan pengguna lain di timeline Instagram Anda.

Bagaimana mudah kan caranya? Yuk segera coba fitur baru ini! (FHP)

Diluncurkan Sebentar Lagi, Nokia 9 Gunakan Android P?

Gizmo

Bagus Adi

2 Juli 2018

Diluncurkan Sebentar Lagi, Nokia 9 Gunakan Android P?

Telset.id, Jakarta – HMD Global dikabarkan tengah mempersiapkan seri smartphone flagship terbaru mereka, Nokia 9 yang akan diperkenalkan tak lama lagi. Perusahaan itu bakal mengumumkan Nokia 9 di acara Internationale Funkausstellung Berlin (IFA) 2018 di Jerman, pada September mendatang.

Informasi menyebut, Nokia 9 akan menjadi smartphone Nokia pertama yang berjalan di atas sistem operasi Android 9.0 P. Selain itu, smartphone ini juga kemunginan besar akan disematkan berbagai teknologi baru di dalamnya.

Dilansir dari Trusted Reviews, Senin (02/07/2018), Nokia 9 kabarnya akan menggunakan sensor sidik jari di bawah layar sebagai sistem keamanan bagi penggunanya. Selain itu, Nokia 9 juga memiliki kualitas kamera lebih baik dibandingkan pendahulunya, Nokia 8 maupun Nokia 8 Sirocco karena menggunakan modul kamera penta-lens.

Nokia 9 sendiri akan mengusung layar OLED buatan LG dengan ukuran 5,7 inch. Di sektor dapur pacunya, kemungkinan besar prosesor Snapdragon 845 akan digunakan HMD Global sebagai mesin utama dari Nokia 9.

Selain Nokia 9, HMD juga akan merilis Nokia 8 Pro dengan harga lebih murah dibandingkan Nokia 9. Smartphone tersebut kabarnya bakal mengusung layar berukuran 5,5 inch dengan aspek rasio 18 : 9 dan telah ditenagai oleh prosesor Snapdragon 845.

Seperti Nokia 9, Nokia 8 Pro juga akan disematkan teknologi kamera penta-lens dengan teknologi kamera Zoom yang berputar dari Zeiss.

Meski peluncuran Nokia 9 tinggal menunggu waktu saja, namun hingga kini pihak HMD Global masih belum memberikan ketarangan resmi soal perangkat premium tersebut. Termasuk soal spesifikasi, fitur unggulan, hingga negara-negara tujuan pasar Nokia 9. (BA/FHP)

iPhone Terbaru Gunakan Chispet MediaTek?

Gizmo

Bagus Adi

2 Juli 2018

iPhone Terbaru Gunakan Chispet MediaTek?

Telset.id, Jakarta – MediaTek disebut-sebut akan menjadi pemasok tunggal chipset model untuk iPhone di masa yang akan datang. Hal ini diungkapkan oleh seorang analis dari Nortland, Gus Richard yang menyatakan jika Apple akan memilih MediaTek sebagai partner tunggal penyedia chipset modem.

Dilansir dari MacRumors, Senin (02/07/2018), jika analisis Richard benar, maka MediaTek kemungkinan akan menggantikan posisi Intel yang sebelumnya dilaporkan akan menjadi pemasok utama chipset modem bagi perangkat iPhone ke depannya. Selain itu, MediaTek pun akan mendapatkan keuntungan besar ketika memiliki klien sebesar Apple.

Seperti diketahui, Apple biasa menggunakan chipset modem buatan Intel dan Qualcomm untuk iPhone. Tapi, ketika Apple dan Qualcomm terlibat perkara di pengadilan, Intel berkesempatan besar untuk menjadi pemasok utama chipset modem bagi perangkat iPhone.

Rumor Apple akan menggunakan chipset modem buatan MediaTek untuk iPhone terbaru memang sudah terdengar sejak akhir tahun 2017 lalu. Kala itu, Apple dikabarkan ingin menghentikan ketergantungan terhadap Qualcomm akibat adanya kasus pelanggaran hak paten prosesor.

Sekedar informasi, perseteruan antara Apple dan Qualcomm terkait pelanggaran hak paten prosesor dapat berpotensi menimbulkan larangan impor beberapa seri iPhone. Qualcomm meminta kepada Komisi Perdagangan International (ITC) untuk melarang impor iPhone.

Selama ini, iPhone memang menggunakan chipset besutan Intel yang notabene adalah rival Qualcomm. Dalam persidangan di Washington DC pada Jumat (15/06/2018), staf ITC mengatakan bahwa Apple melanggar hak paten Qualcomm terkait teknologi penghemat daya baterai.

Namun Apple membantahnya dan berpendapat bahwa hak paten Qualcomm tidak valid. Oleh karena itu, Apple meminta agar hakim tidak melarang impor iPhone berbasis chipset Intel, karena akan terjadi monopoli di bisnis modem di Amerika Serikat. (BA/FHP)

Cara Gunakan Fitur Questions di Instagram Stories

HOW TO

Sigit Nugraha

2 Juli 2018

Cara Gunakan Fitur Questions di Instagram Stories

Telset.id, Jakarta – Instagram banyak menghadirkan fitur baru di platform. Satu di antaranya adalah fitur Questions di Instagram Stories. Lewat fitur itu, pengguna bisa bertanya lewat Stories yang bisa dijawab oleh pada followers-nya di Instagram lewat kolom yang ada di bagian bawah pertanyaan.

Bagi pengguna yang belum paham cara menggunakan fitur tersebut, Tim Telset.id akan membagikan cara gunakan fitur Questions di Instagram Stories untuk Anda. Yuk simak baik-baik!

Pertama, pastikan Anda telah memperbarui aplikasi Instagram ke versi terakhir. Jika belum, perbarui saja aplikasinya melalui Google Play Store maupun App Store.
Lalu, buka aplikasi Instagram, kemudian masuk ke bagian Stories dengan swipe layar ke kanan.
Ambil foto ataupun video menggunakan kamera ataupun yang sudah tersimpan di galeri smartphone.

Selanjutnya, swipe layar ke atas untuk menampilkan berbagai stiker, GIF, dan ornamen menarik lainnya di Stories Anda.

Untuk memanfaatkan fitur ini, pilih saja Questions.

Kemudian, klik Ask Me a Questions dan ketikkan pertanyaan Anda.

Jangan lupa untuk mengunggahnya ke Instagram Stories.

Yang menarik, ketika teman-teman Anda menjawab pertanyaan tersebut. Anda dapat membagikan jawaban itu menjadi Instagram Stories kembali. Keren kan?

Selain Questions, Instagram juga menghadirkan fitur Music in Stories, yang memungkinkan pengguna untuk menambahkan musik ke Stories Instagram. Sayang, fitur baru tersebut baru akan tersedia di Instagram untuk perangkat iOS.

Kendati demikian, Instagram janji segera menghadirkannya ke Android. Satu lagi, fitur Music in Stories tidak bakal berlaku untuk pengguna di semua negara, sebab fitur ini hanya tersedia di 51 negara terpilih saja. (SN/FHP)

Cara Mudah SMS-an Menggunakan Komputer

HOW TO

Sigit Nugraha

2 Juli 2018

Telset.id, Jakarta – Google mengumumkan bahwa aplikasi Android Messages dapat diakses melalui komputer. Seperti halnya WhatsApp, pembaruan tersebut memungkinkan pengguna untuk saling bertukar pesan teks via aplikasi dari layar yang lebih besar.

Mengakses Android Messages via desktop, pengguna bisa mengirim stiker, emoji, hingga gambar. Dilansir dari CNBC, Senin (02/07/2018), terobosan yang dilakukan Google terhadap Android Messages merupakan upaya untuk mencari posisi di tengah persaingan layanan obrolan.

Google sadar harus lebih melakukan inovasi dan improvisasi terhadap layanannya, supaya dapat bersaing dengan iMessage, WhatsApp, hingga Facebook Messenger. Nah, karenanya dalam tulisan kali ini, Tim Telset.id akan membagikan cara untuk akses Android Messages via desktop, sehingga Anda dapat SMS-an menggunakan komputer. Yuk simak!

Download Android Messages di Google Play Store terlebih dahulu. Jika Anda sudah memilikinya, pastikan aplikasi telah diperbarui ke versi terakhir.
Kemudian, akses halaman Android Messages dari browser komputer Anda.
Selanjutnya, Anda akan melihat ditampilkan kode QR seperti di bawah ini.

Untuk memindai kode QR tersebut, buka aplikasi Android Messages Anda dan tekan tombol menu di sudut kanan atas aplikasi.

Pilih Messages for Web, dan tekan tombol Scan QR Code.

Arahkan kamera smartphone ke kode QR yang ditampilkan layar komputer.

Sekarang Anda dimungkinkan untuk memulai percakapan dengan siapapun yang ada di kontak ponsel. Anda bisa mengirim gambar, emoji, stiker, dan banyak lagi. Selamat mencoba! (SN/FHP)

Iko Uwais akan Tampil di Serial Laga Netflix

NGEHITS

Sigit Nugraha

2 Juli 2018

Iko Uwais akan Tampil di Serial Laga Netflix

Telset.id, Jakarta – Layanan streaming Netflix segera menghadirkan seriel drama fiksi bela diri atau martial art berjudul Wu Assasins. Serial film dengan total 10 episode itu bakal dibintangi oleh aktor asal Indonesia yang bersinar di film The Raid, Iko Uwais.

Kabarnya di serial laga itu, Iko Uwais bakal bertindak sebagai koreografer dan pengarah gaya. Film Wu Assasins juga kemungkinan besar akan mampu memompa adrenalin para pemirsa Netflix. Sebab, aktor yang juga bermain di film Star Wars: The Force Awakens ini akan berperan juga sebagai aktor utama.

Dilansir dari Engadget, Senin (02/07/2018), serial Wu Assassin bercerita tentang gangster triad dengan latar pengambilan gambar di San Francisco, Amerika Serikat. Selain Iko Uwais, film itu juga menampilkan Byron Mann, yang bermain dalam adegan pembuka Altered Carbon.

Baru-baru ini, Netflix juga dikabarkan ancang-ancang menghadirkan konten interaktif dan berkesinambungan khusus anak-anak. Konten tersebut bakal diawali dengan Puss in Book: Trapped in an Epic Tale, yang diambil dari serial spin-off Shrek yakni Puss in Boots.

Selain itu, developer dan publisher game, Telltale Games juga akan meluncurkan game Minecraft interaktif di layanan Netflix pada musim gugur tahun ini. Story Mode dunia Minecraft dikabarkan akan memiliki tokoh baru, yakni Jesse yang akan berpetualang untuk menyelamatkan dunia.

Menurut Netflix, versi game Minecraft akan menjadi seri naratif lima episode yang interaktif. Pengalaman tersebut akan disampaikan melalui file video dan bisa menerima perintah melalui remot yang dilengkapi tombol terarah. (SN/FHP)

Gara-gara YouTube, Layanan Streaming Ini Ditutup

APPS

Sigit Nugraha

2 Juli 2018

Gara-gara YouTube, Layanan Streaming Ini Ditutup

Telset.id, Jakarta – Verizon memutuskan untuk menutup layanan streaming mereka go90. Padahal, layanan itu baru diperkenalkan kurang dari tiga tahun yang lalu, dan telah menghabiskan uang kas perusahaan sebanyak ratusan juta dollar untuk mengembangkan aplikasi tersebut.

Operator telekomunikasi asal Amerika Serikat ini direncanakan akan mengakhiri aplikasi gratis itu pada 30 Juli mendatang. Dilaporkan, ketika go90 ditutup, Verizon akan fokus membangun berbagai layanan digital pertama mereka.

Sebut saja seperti aplikasi digital di bidang olahraga, keuangan, berita sampai layanan hiburan bagi konsumen. Selain itu, operator ini juga akan segera memperkenalkan teknologi 5G sebentar lagi.

“Setelah penciptaan Oath, go90 akan dihentikan,” kata Juru bicara Verizon, seperti dikutip dari TechCrunch, Senin (02/07/2018).

“Verizon akan fokus membangun merek digital pertamanya dalam bidang olahraga, keuangan, berita, dan hiburan bagi konsumen seluler saat ini, serta aplikasi 5G tak lama lagi,” lanjut Verizon.

Semula, Verizon mengembangkan aplikasi go90 dengan tujuan untuk bisa meraih pendapatan iklan lebih besar. Nyatanya, misi itu tidak berhasil karena go90 gagal mendapatkan pengguna loyal.

Aplikasi go90 gagal menggaet pengguna berusia muda yang memang menjadi salah satu target marketnya. Hal tersebut terjadi karena go90 kalah bersaing dengan Netflix dan YouTube.

Yang mengejutkan, rupanya Verizon sudah merasa jika aplikasi besutannya itu “tidak laku”. Sebab, rencana penutupan go90 sudah dirancang sejak awal tahun lalu oleh Verizon.

Aplikasi go90 sempat mengandalkan serial drama guna menggaet penonton wanita muda. Aplikasi itu juga fokus menyiarkan tayangan olahraga. Namun sayang, bisnis go90 justru semakin tak menentu.

Verizon lalu mengakuisisi Yahoo dan bergabung dengan AOL untuk membentuk Oath. Saat Verizon mendapatkan manfaat atas distribusi saluran baru dan jumlah penonton tumbuh menjadi rata-rata lebih dari 17 juta pemirsa per bulan, prospek go90 kian surut.

Sekarang, Verizon sedang berdiskusi dengan mitra konten terkait langkah ke depan yang bisa dilakukan setelah go90 ditutup. Upaya Verizon menghadirkan serial baru di go90 pun tengah dibahas karena sudah pasti dibatalkan. (SN/FHP)

Demi Keamanan, Tinder akan Enkripsi Foto Pengguna

APPS

Bagus Adi

2 Juli 2018

Demi Keamanan, Tinder akan Enkripsi Foto Pengguna

Telset.id, Jakarta – Senator Amerika Serikat Ron Wyden mengirim surat ke Tinder untuk meminta aplikasi kencan itu mengatasi masalah keamanan pengguna. Pihak manajemen Tinder pun langsung merespons permintaan tersebut dengan akan mengenkripsikan foto pengguna.

Dalam minggu ini, pengelola aplikasi pencari jodoh milik Match Group tersebut telah mengumumkan bahwa Tinder akan mengenkripsikan foto yang dikirim antara server dan pengguna aplikasi.

Pengenkripsian itu dibuat untuk menghindari serangan peretas yang dapat melihat profil pengguna Tinder. Perusahaan memilih bermain aman dengan mengantisipasi potensi peretasan akun pengguna.

Penasihat Umum Match Group, Jared Sine, menjelaskan bahwa gambar di aplikasi Tinder versi mobile sepenuhnya akan terenkripsi pada 6 Febuari 2019. Sementara untuk Tinder versi web, enkripsi sudah selesai.

Baca juga: Duh! Aplikasi Tinder Rawan Dibajak

Masalah Tinder sudah ditemukan dalam laporan oleh tim peneliti di Checkmark. Mereka melihat kerentanan keamanan yang dapat mengganggu pengguna aplikasi Tinder lewat perangkat Android dan iOS.

Kerentanan keamanan di Tinder memungkinkan peretas mengakses akun seseorang melalui jaringan yang sama. Biasanya, peretas akan memasukkan konten-konten yang tidak pantas di akun pengguna.

“Seperti setiap perusahaan teknologi, kami terus bekerja untuk meningkatkan pertahanan dalam pertempuran melawan penjahat siber,” kata Sine, seperti dikutip Telset.id dari TechCrunch. [BA/HBS]

Sumber: Techcrunch