Beranda blog Halaman 2445

Operator Seluler AS Juga Disusupi ‘Chip Mata-mata’ China?

0

Telset.id, Jakarta – Polemik terkait adanya “chip mata-mata” China kembali berlanjut. Kali ini Sebuah perusahaan telekomunikasi besar di Amerika Serikat (AS) dikabarkan telah disusupi oleh perangkat keras rekayasa yang diduga chip tersebut.

Menurut laporan dari Bloomberg pada selasa lalu (09/10) sebuah perusahaan telekomunikasi besar AS telah menemukan perangkat keras rekayasa dan akhirnya dimusnahkan pada bulan Agustus lalu.

Dilansir Telset.id dari CNET, perangkat tersebut ditemukan oleh ahli keamanan Yossi Appleboum yang ditugaskan untuk memeriksanya.

Pada saat pemeriksaan Appleboum menemukan keganjilan. Ternyata ada perangkat misterius yang dibangun pada konektor Ethernet server Supermicro ketika dilakukan pemeriksaan.

Baca juga: Operator China “Pasrah” Data Penggunanya Diambil Kepolisian

Perangkat tersebut ditemukan ketika Appleboum menemukan sebuah percakapan misterius dari server Supermicro. Sosok Appleboum sendiri adalah kunci dari laporan ini.

Bloomberg mengklaim jika ahli keamanan tersebut menyediakan dokumen, analisis dan bukti lain yang sengaja tidak dipublikasikan oleh pihak Bloomberg.

Bloomberg dan Appleboum juga sepakat untuk merahasiakan nama perusahaan tersebut. Laporan tersebut sontak menjadi perbincangan dan ketika dihubungi wartawan Appleboum belum mau berkomentar.

Hal serupa juga terjadi kepada pihak perusahaan. Wartawan menghubungi pihak perusahaan telekomunikasi AS seperti T-Mobile, Sprint, AT & T tetapi mereka kompak menjawab jika ketiganya bukan perusahaan yang Bloomberg tuliskan.

Baca juga: AS Dukung Bantahan Apple Soal “Chip Mata-mata” China

Laporan Bloomberg ini sebenarnya mengikuti laporan sebelumnya tentang “Chip Mata-mata” China yang ada di Apple, Amazon dan Supermicro.

Pihak Apple dan Amazon pun membantah laporan tersebut. Pada hari Senin kemarin (08/10) Apple mengirim surat kepada Kongres AS untuk meyakinkan mereka bahwa laporan Bloomberg tidak benar.

Supermicro juga membantah laporan tersebut. Baginya tidak ada bukti terkait komponen yang tidak sah dalam produknya. Bahkan nama lengkap perusahaan  tersebut adalah Super Micro Computer.

“Keamanan pelanggan kami dan integritas produk kami adalah inti dari bisnis kami dan nilai-nilai perusahaan kami,” kata perwakilan Supermicro dalam pernyataan yang dikirim melalui email.

Perusahaan server tersebut sangat berhati-hati terkait keamanan produk dengan mengikuti standar kualitas dan keamanan yang ketat. Berbeda dengan Bloomberg menurutnya belum ada laporan terkait kasus komponen tidak sah di produk milik Supermicro.

Baca juga: Apple Yakin Tak Ada “Mata-mata China” di Server iCloud

“Tidak ada lembaga pemerintah yang telah memberi tahu kami bahwa mereka telah menemukan komponen yang tidak sah di papan kami, dan tidak ada pelanggan yang melaporkan menemukan komponen tidak sah tersebut. ” lanjutnya.

Tetapi bagi Bloomberg adanya peretasan di server perusahaan telekomunikasi adalah bukti gangguan komponen teknologi penting yang harus diatasi oleh pihak Amerika Serikat.

Sedangkan Yossi Appleboum mengatakan kepada Bloomberg bahwa dia melihat manipulasi serupa di perangkat keras vendor lain yang dibuat oleh kontraktor di China. [NM/HBS]

Sumber: CNET

Pengguna di India Keluhkan Layar Pocophone F1

0

Telset.id, Jakarta – Belum lama diperkenalkan, panel layar ponsel Pocophone F1 dikabarkan mengalami masalah di India. Menurut laporan, ada cahaya terang keputih-putihan di beberapa sisi maupun bagian bawah layar ponsel.

Masalah tersebut hanya dialami oleh pengguna Pocophone F1 di India. Mereka menyebutnya screen bleeding. Sebab, saat layar menyala dengan latar hitam, justru ada warna putih di beberapa sisi layar.

Meski demikian, menurut GSM Arena, semua fungsi layar masih berjalan. Sejauh ini masalah itu diprediksi berasal dari desain bodi. Bagian layar Pocophone F1 dari panel LCD mengalami kebocoran.

[Baca juga : Hore! Pocophone F1 Dipastikan dapat Update Android Pie]

Dikutip Telset.id pada Rabu (10/10/2018), pihak Pocophone akhirnya merespons keluhan para pengguna di India. Mereka menyatakan bahwa persoalan tersebut disebabkan oleh fitur yang ada di OS MIUI 9.

Masih menurut pihak Pocophone, permasalahan itu hanya dialami oleh sekitar 0,3 persen pengguna di India. Mereka pun menyatakan segera melakukan perbaikan, berkoordinasi dengan pihak Xiaomi.

Xiaomi bahkan telah berjanji memperbaiki sistem operasi lewat MIUI terbaru. Namun, ada pengguna yang mengaku telah menggunakan MIUI 10 Beta tetapi masih mengalami masalah dengan Pocophone F1. Yang bersangkutan melancarkan protes, mengatakan bahwa screen bleeding adalah masalah perangkat keras, bukan perangkat lunak. Hal serupa juga terjadi di ponsel Samsung Galaxy Note 9. [SN/IF]

Sumber ; GSMArena

2019, Jalanan Amerika dan China Bakal Dipenuhi Vespa Listrik

0

Telset.id, Jakarta – Sudah menjadi rahasia umum, bahwa produsen kendaraan lebih getol mengembangkan mobil listrik ketimbang motor listrik. Ini terlihat dari lebih banyaknya mobil listrik yang berseliweran di jalan.

Namun situasi ini sepertinya tidak akan lama lagi, apalagi setelah Vespa listrik yang dinamai Elettrica meluncur di America Serikat (AS) dan China pada awal 2019 nanti. Dilaporkan CNET, Rabu (10/10/2018), Vespa Elettrica sebenarnya sudah diperkenalkan sejak 2016 lalu, namun karena berbagai pertimbangan, skuter ini baru siap untuk masuk pasar Eropa pada Oktober 2018.

Baca Juga : Mobil Listrik Mercy Bertampang Klasik Ini Bisa Kalahkan Mobil F1

Skuter yang dibalut dengan warna krom kinclong ini bentuknya tetap imut, mirip versi mesin bensin 4 tak. Tetapi skuter ini dibanderol dengan harga yang cukup mahal untuk ukuran motor kecil, yakni mencapai US$7.300 atau mencapai Rp 110 jutaan.

Banderol tersebut hampir sama dengan harga mobil murah ramah lingkungan (LCGC) tipe termurah seperti Toyota Agya, Daihatsu Ayla atau Datsun Go Panca.

Jika dibandingkan dengan produk Vespa lain, banderol ini lebih mahal dua kali lipat dari Vespa GTS 150 I-GET ABS yang dijual seharga Rp 51 jutaan, padahal berukuran lebih kecil.

Dengan banderol yang mahal, skuter ini memiliki dapur pacu motor listrik berkekuatan 5 HP yang dilengkapi set aki atau battery pack yang memiliki jarak tempuh maksimal 62 mil atau sekitar 90 kilometer jika terisi penuh. Seperti kendaraan listrik lain, waktu mengisi aki hingga penuh dari kosong bisa mencapai 4 jam yang bisa dilakukan dimana saja karena memiliki colokan seperti alat-alat listrik umumnya.

Tak lupa, Vespa menyematkan spidometer dengan display TFT full colour untuk memanjakan mata pengendara supaya berbagai informasi yang tertera bisa jelas dibaca.

Karena jarak tempuh kendaraan ini hanya 90 km, maka Vespa sedang mempertimbangkan untuk menambahkan mesin kecil untuk menambah kemampuan jelajahnya hingga 124 mil (180km) atau membuat versi hybrid. Pasalnya Vespa Primavera 50 cc bisa menempuk jarak 3 kali lipat lebih jauh dengan sekali isi bensin atau memiliki efisiensi hingga 90 mil per gallon (MPG).

Baca Juga : Uber Mulai Sewakan Skuter Listrik, Berapa Tarifnya?

Seperti ciri khas kendaraan listrik, Elettrica memiliki torsi yang melimpah, jauh lebih bertenaga ketimbang mesin 50 cc pada Vespa Primavera. Bahkan torsi ini terasa cukup menghentak pada setiap putaran gas ketika berakselerasi. Hal ini yang menjadikan skuter ini cocok untuk diajak blusukan di gang-gang ibukota dan lalulintas yang macet sambal bergaya tentunya. [WS/IF]

Sumber: CNET

5 Teknologi Baru Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL

Telset.id – Setelah berbagai macam bocoran bermunculan di jagat internet, Google akhirnya resmi merilis Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL, di sebuah acara yang digelar di New York, Amerika Serikat. Seperti halnya sebuah smartphone flagship terbaru, tentu Pixel 3 dan Pixel 3 XL memiliki banyak keunggulan dibanding seri sebelumnya.

Hal inipun diungkapkan oleh Chief Hardware Google, Rick Osterloh yang menyatakan bahwa duo Pixel 3 tersebut merupakan smartphone paling membantu saat ini yang memiliki kualitas kamera terbaik di dalamnya.

“Untuk kehidupan di mana saja, kami merancang kamera terbaik di dunia dan memasangnya di smartphone paling membantu di dunia,” katanya.

Baca Juga: Google Pixel 3 Diperkenalkan, Janjikan Kamera Kualitas Terbaik

5 Teknologi Baru Pixel 3 dan Pixel 3 XL

Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL hadir dengan sejumlah fitur baru dengan teknologi terbaru. Kami mencatat ada setidaknya lima teknologi baru yang sangat menarik di kedua seri smartphone tersebut.

Oleh karena itu, dalam tulisan kali ini Tim Telset akan mengulas 5 teknologi baru di Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL. Check this out!

Layar OLED Fleksibel

Foto: iDrop News

Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL mengusung layar berjenis OLED fleksibel dengan ukuran masing-masing 5,5 inci beresolusi Full HD+ (1.080 x 2.160 piksel) dengan  aspek rasio 18 : 9, dan 6,3 inci dengan resolusi QHD+ (1.440 x 2.960 piksel) beraspek rasio 18,5 : 9.

Dikutip Telset.id dari phoneArena, Rabu (10/10/2018), layar duo Pixel 3 menyajikan kontras yang lebih tinggi, sudut pandang lebih baik, dan warna yang lebih terang dibandingkan seri sebelumnya.

Layar kedua smartphone ini juga sudah mendukung teknologi HDR, sehingga membuatnya menjadi YouTube Signature Device. Selain itu, Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL pun memiliki fitur Always On, untuk menampilkan notifikasi hingga playlist lagu yang sedang diputar.

Kamera Terbaik

Foto: Android Central

Memang, Google lebih memilih tak mengikuti tren smartphone masa kini yang sudah menggunakan dua kamera hingga tiga kamera utama di bagian belakang. Sebab, Pixel 3 maupun Pixel 3 XL mengandalkan satu kamera belakang dengan resolusi 12,2MP aperture f/1.8.

Meski demikian, Google tetap membenamkan sejumlah fitur baru untuk meningkatkan performa kamera Pixel 3 dan Pixel 3 XL. Salah satu fitur baru yang diberikan adalah Top Shot, yang merupakan fitur berbasis Artificial Intelligence (AI) untuk membantu pengguna menangkap foto berkualitas berkat bantuan HDR+.

Kemudian, ada fitur Super Res Zoom yang memungkinkan pengguna untuk dapat memperbesar gambar, tanpa menggunakan lensa telephoto dan tanpa khawatir kehilangan kualitasnya. Terdapat juga fitur Night Sight yang memudahkan pengguna mengambil foto di malam hari tanpa bantuan LED Flash.

Kamera Depan Ganda

Foto: Mashable

Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL bisa dibilang sebagai smartphone flagship yang ramah untuk penggemar selfie. Bagaimana tidak, smartphone ini memiliki dua kamera di bagian depan beresolusi masing-masing 8MP lensa normal aperture f/1.8 dengan jangkauan sebesar 75°.

Sementara untuk lensa sekundernya, beresolusi 8MP wide-angle 97° aperture f/2.2. Kamera depannya juga sudah mendukung teknologi Phase Detection Autofocus (PDAF), dan juga Digital Image Stabilization.

Wireless Charging

Google Pixel 3
Foto: Mashable

Google menyematkan baterai berkapasitas 3,430 mAh untuk Pixel 3 XL. Sementara bagi Pixel 3, Google memberikan baterai berkapasitas 2,915 mAh. Bagi Pixel 3 XL, mungkin itu sebuah penurunan, karena Pixel 2 Xl sebelumnya mempunyai baterai berkapasitas 3,520 mAh.

Namun bagi Pixel 3, itu adalah peningkatan yang cukup besar, karena Pixel 2 hanya membawa baterai berkapasitas 2,700 mAh saja. Meski begitu, kedua smartphone ini sudah mendukung teknologi wireless charging dengan output daya maksimal sebesar 10W menggunakan Pixel Stand.

Jika pengguna ingin pengisian baterai Pixel 3 dan Pixel 3 XL lebih cepat lagi, mereka sudah dapat menggunakan charger fast charging dengan output maksimal 18W di dalam paket pembelian. Melansir dari GSMArena, Rabu (10/10/2018), Google berjanji smartphone-nya bisa bertahan selama 7 jam jika diisi baterainya selama 15 menit.

Performa dan Keamanan Handal

Foto: Mashable

Seperti smartphone flagship masa kini, Pixel 3 dan Pixel 3 XL telah ditenagai oleh prosesor Snapdragon 845, RAM 4GB, serta ROM 64GB/128GB yang membuatnya memiliki performa yang mumpuni.

Disamping performa yang handal, Google juga membekali smartphone flagship-nya itu dengan chip keamanan bernama Titan M. Chip ini merupakan rancangan Google sendiri yang menjadikan Pixel 3 dan Pixel 3 XL sebagai smartphone paling aman yang pernah Google buat.

Titan M mampu menyimpan dan melindungi identifikasi lock screen pengguna dengan teknik enkripsi. Selain itu, data aplikasi dan sistem operasi juga dijamin aman oleh chip Titan M.

Nah, itulah tadi 5 teknologi baru yang disematkan Google pada Pixel 3 dan Pixel 3 XL. Kelima teknologi itu menjadi daya tarik smartphone buatan sang raksasa pencarian itu. (FHP)

Yess! Skyegrid Tambahkan 56 Game Populer Terbaru

0

Telset.id, Jakarta – Ada kabar gembira bagi Anda para gamers di Indonesia. Skyegrid, platform cloud gaming asal Indonesia, baru-baru ini menambahkan sejumlah judul game terbaru yang lagi ngehits di dalam layanannya.

Game-game baru itu termasuk Paladins, Path of Exile, DC Universe Online, Warhammer Eternal Crusade, Smite, dan masih banyak lagi.

CEO Skyegrid, Rolly Edward mengatakan bahwa sejumlah judul game baru yang dihadirkan itu berdasarkan popularitasnya di Indonesia.

“Kami benar-benar memilah-milih alias mengkurasi game-game yang layak hadir di platform Skyegrid sehingga gamer-gamer di Indonesia mendapatkan game terbaru yang benar-benar populer. Istilah kerennya, handpicked games,” ujar Rolly, dalam keterangannya, Rabu (10/10/2018).

Dengan tambahan game baru itu, per 1 Oktober 2018, Skyegrid secara total mempunyai 56 judul game. Menilik komposisinya, jumlah game yang bisa langsung dimainkan berkisar 22 game.

Baca juga: Jadi Lokal Publisher Game, Skyegrid Siap Gandeng Developer Game

Sedangkan 34 game lainnya bisa dimainkan apabila pelanggan telah memilikinya terlebih dahulu di akun Steam masing-masing.

Yang tak kalah menarik, Skyegrid sudah menyiapkan kejutan lain lagi di bulan Oktober di mana beberapa judul game triple-A siap mendarat, seperti Rise of the Tomb Raider, Fallout 4, No Man’s Skye, dan FOR HONOR.

Sebelumnya, saat diluncurkan pertama kali pada 9 Agustus 2018 lalu, Skyegrid telah mengandalkan serentetan game terpopuler dan digemari para gamer Tanah Air.

Beberapa di antaranya seperti Fortnite, PUBG, Dota2, League of Legends, Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO), Sniper Elite 4, The Division, dan masih banyak lagi.

“Saat ini, kami terus mengoptimalisasi product experience Skyegrid di seluruh platform (Android, Windows, MacOSX, Xbox, browser Chrome), sehingga pengalaman bermain game oleh pelanggan terasa nyaman dan lancar, seperti memperkecil network latency,” jelas Rolly.

Ke depan, sesuai peta jalan yang diumumkan saat peluncurannya, Skyegrid tetap membuka pintu selebar-lebarnya bagi pengembang game PC asal Indonesia untuk menerbitkan atau mendistribusikan game buatannya di platform Skyegrid.

“Target kami masih sama. Sekitar 100 hingga 150 game di akhir tahun. Dan, komposisi game lokal bisa didongkrak jadi 15-20 persen pada akhir tahun 2019,” tegas Rolly optimistis.

“Kami juga akan memperbanyak bendahara game-game yang berlisensi, sehingga pelanggan non-Steam juga mempunyai banyak pilihan”.

Sementara itu, sembari mengoptimalkan pengalaman bermain di sisi produk, Rolly berharap para pengembang game dan studio game lokal yang kelak akan menjadi mitra utama bisa memulai kolaborasi, tak terkecuali para pemangku situs dan media game lokal.

Untuk merangkul teman-teman di media game lokal itu, serta meningkatkan nilai tambah pada layanannya, Skyegrid telah resmi mengeluarkan fitur Media di dalam layanannya.

Fitur ini serupa dengan portal media game, yang menyuguhkan beragam kabar dan berita terbaru seputar video game pada para pelanggan Skyegrid.

Baca juga: Skyegrid, Platform Game Streaming Android Pertama di Indonesia

“Selain game-game dari PC, PS4, Xbox, Switch, ada juga berita-berita terbaru seputar teknologi, komik, film dan hiburan untuk para pelanggan Skyegrid. Sehingga pelanggan Skyegrid nggak ketinggalan info meski sedang asyik bermain game,” tutur Rolly.

Saat ini, Skyegrid Media baru hadir dalam bentuk website https://media.skyegrid.id/ dan aplikasi yang bisa diunduh di Play Store (Skyegrid Media). [HBS]

 

Google Pixel 3 Diperkenalkan, Janjikan Kamera Kualitas Terbaik

Telset.id, Jakarta – Google telah memperkenalkan smartphone flagship terbarunya, Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL di sebuah acara yang diadakan di New York, Amerika Serikat. Diklaim Chief Hardware Google, Rick Osterloh, duo Pixel 3 merupakan smartphone dengan kamera terbaik saat ini.

“Untuk kehidupan di mana saja, kami merancang kamera terbaik di dunia dan memasangnya di smartphone paling membantu di dunia,” katanya, seperti dikutip Telset.id dari The Verge, Rabu (10/10/2018).

Google Pixel 3 maupun Pixel 3 XL mengusung layar OLED berukuran besar, dibandingkan seri sebelumnya. Google Pixel 3 dibekali layar berukuran 5,5 inci dengan resolusi Full HD+, sementara Pixel 3 XL memiliki layar 6,3 inci beresolusi QHD+.

Baca Juga: Pixel XL Bermasalah, Google Salahkan Android Pie

Di sektor kameranya, Google masih saja mengandalkan satu kamera belakang untuk duo Pixel 3 dengan resolusi 12,2MP. Raksasa pencarian ini lebih memilih tak mengikuti tren smartphone masa kini yang sudah menggunakan dua kamera hingga tiga kamera utama di bagian belakang.

Walaupun demikian, Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL sudah mempunyai kamera ganda di bagian depan dengan konfigurasi lensa normal dan juga lensa wide-angle untuk memotret gambar dengan jangkauan yang lebih luas.

Untuk dapur pacunya, Google Pixel 3 ditenagai oleh prosesor Snapdragon 845, RAM 4GB, ROM 64GB/128GB, serta baterai berkapasitas 2,915 mAh untuk Pixel 3 dan 3,430 mAh untuk Pixel 3 XL.

Smartphone ini sendiri sudah bisa dipesan secara pre-order dan akan tersedia secara resmi pada 18 Oktober mendatang untuk wilayah Amerika Serikat dengan harga mulai dari USD 799 atau Rp 12 jutaan untuk Google Pixel 3 dan USD 899 atau Rp 13 jutaan untuk Pixel 3 XL.

Baca Juga: Main Game Langsung di Chrome dengan Project Stream

Selain di Amerika Serikat, Google juga akan menjual Pixel 3 dan Pixel 3 XL di 12 negara lainnya, yakni Australia, Jerman, Kanada, India, Prancis, Irlandia, Italia, Jepang, Singapura, Spanyol, Taiwan, dan Inggris. (FHP)

Catat! Ini Tanggal Pre-order dan Harga Asus ROG Phone

Telset.id, Jakarta – Setelah memperkenalkan Asus ROG Phone di ajang Computex pada Juni lalu, Asus bersiap menggelar pre-order perdana smartphone gaming-nya itu di Amerika Serikat pada 18 Oktober mendatang.

Di sana, perusahaan asal Taiwan ini mematok harga Asus ROG Phone mulai dari USD 899 atau Rp 13 jutaan untuk varian ROM 128GB. Sementara untuk ROM 512GB, Asus melepasnya dengan harga USD 1.099 atau setara Rp 16,6 jutaan.

Dilansir Telset.id dari GSMArena, Rabu (10/10/2018), selain mengumumkan tanggal pre-order Asus ROG Phone, Asus juga merilis harga dari sejumlah aksesoris pendukung smartphone gaming tersebut.

Baca Juga: Ini Waktu Rilis Asus ROG Phone di Indonesia

ROG Mobile Desktop Dock akan dihargai Asus senilai USD 229,99 atau sekitar Rp 3,4 jutaan. Sedangkan ROG TwinView Dock dibanderol USD 399,99 atau Rp 6 jutaan. Untuk ROG Gamevice Controller, Asus melepasnya senilai USD 89,99 atau Rp 1,3 jutaan.

Kemudian ROG WiGig Dock bisa didapatkan dengan harga USD 329,99 atau Rp 5 jutaan. ROG Professional Dock dihargai USD 119,99 atau Rp 1,8 jutaan. Terakhir, ROG Phone Case mengharuskan konsumen mengeluarkan biaya sebesar USD 59,99 atau Rp 900 ribuan.

Selain di Amerika Serikat, Asus ROG Phone juga diprediksi akan diluncurkan di sejumlah negara lainnya, termasuk Indonesia. Hal ini diungkapkan Head of Public Relations and e-Marketing Asus Indonesia, Muhammad Firman, yang menyatakan ROG Phone akan diluncurkan di Indonesia di akhir tahun ini.

“ROG Phone kemungkinan di kuartal ke empat, tapi kita masih belum bisa informasikan kapan,” katanya beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Harga Asus ROG Phone di Indonesia Lebih Mahal?

Untuk harganya, bisa jadi Asus ROG Phone akan sedikit lebih mahal. Sebab, harga ROG Phone akan ditentukan oleh nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat.

“Kisaran harga (Asus ROG Phone) belum tahu, bisa jadi lebih mahal karena nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika sedang melemah,” jelas Firman.

Asus ROG Phone mengusung layar berjenis AMOLED berukuran 6 inci beresolusi FHD+ (2160 x 1080 piksel) dengan aspek rasio 18 : 9. Layar tersebut telah mendukung kecepatan refresh rate hingga 90 Hz, seperti layar pada Razer Phone.

Baca Juga: Asus ROG Phone Diluncurkan, Speknya Gahar!

Smartphone ini ditenagai oleh spesifikasi sangat mumpuni untuk bermain game berat, seperti prosesor octa-core 2.96GHz Snapdragon 845, RAM LPDDR4X 8GB, ROM 128GB/512GB, serta baterai berkapasitas 4,000 mAh.

Terdapat teknologi khusus bagi para gamers di dalam ROG Phone. Seperti HyperCharge yang memungkinkan baterai terisi lebih cepat dengan kekuatan mencapai 20W. Kemudian ada GameCool yang bertugas untuk menghilangkan rasa panas dari chipset dan mendistribusikannya ke dalam body smartphone. (FHP)

Kominfo Segera Blokir Grup Facebook LGBT Garut

0

Telset.id, Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan akan melakukan blokir terhadap sebuah Grup Facebook yang memiliki konten Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT). Langkah ini diambil menyusul munculnya Grup Gay yang beranggotakan lebih dari 2.600 siswa SMP dan SMA di daerah Garut, Jawa Barat.

Plt Kepala Biro Humas Kominfo Ferdinandus Setu mengatakan pihaknya telah mengetahui keberadaan Grup FB Gay siswa sekolah menengah dan atas itu dari laporan berbagai media. Namun hingga kini Kominfo belum menerima surat pemberitahuan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengenai keberadaan grup tersebut.

Baca Juga : Kominfo Minta Penjelasan Facebook Soal Bug di Fitur “View As”

Meski demikian, kata dia, dalam 2 hari ini (Selasa dan Rabu) Subdit Pengendalian Konten Internet Negatif Ditjen Aplikasi Informatika Kominfo telah melakukan analisis atas konten pada grup yang diduga mengandung muatan LGBT tersebut.

“Pada prinsipnya Subdit Pengendalian Konten Internet Negatif Ditjen Aplikasi Informatika Kominfo akan melakukan tindakan blokir atau pemutusan akses jika konten-konten pada grup FB tersebut mengandung muatan pornografi,” tegas Ferdinandus dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (10/10/2018).

Dia menjelaskan ketegori pornografi mengacu pada Undang-Undang (UU) No.44 tahun 2008, yakni konten yang secara eksplisit memuat persenggamaan, termasuk yang menyimpang, kekerasan seksual, masturbasi atau onani, ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan, alat kelamin atau pornografi anak.

Untuk mendalami kasus tersebut, Subdit Pengendalian Konten Internet Kominfo, lanjut dia, juga tengah berusaha berkoordinasi dengan Polres Garut mengenai kasus tersebut. Tujuannya supaya tindakan pemblokiran grup FB oleh Kominfo justeru akan menghambat proses penyelidikan atau penyidikan yang sedang dilakukan Polres Garut.

Baca Juga : Kominfo Minta Korban Gempa Sulteng Jangan Termakan Hoaks

DIa juga menegaskan Kominfo tidak pernah berhenti untuk melakukan tidakan terhadap situs-situs web yang terbukti melakukan pelanggaran UU, terutama yang mengandung konten pornografi. Ini dibuktikan dengan melakukan pemblokiran terhadap 890 ribu situs web hingga awal Oktober 2018. [WS/IF]

Nokia X7 Bakal Rilis di China, Dilengkapi Dual Camera Zeiss

0

Telset.id, Jakarta – HMD Global nampaknya semakin serius menggarap pasar menengah ke atas. Terbukti dengan rencana perusahaan merilis suksesor Nokia X7 pada 17 Oktober mendatang di China. Peluncuran flagship anyar ini berdekatan dengan peluncuran Nokia 7.1 yang dilakukan di London 5 hari lalu atau pada 5 Oktober.

Menurut laporan Phonearena, Rabu (10/10/2018), sebuah rumor berhembus, mengatakan bahwa HMD Global juga bakal merilis model 7.1 plus di India akhir pekan ini. Ini berarti, akan ada 3 model Nokia seri 7 yang diluncurkan secara berurutan di tiga pasar berbeda.

Namun demikian, belum diketahui kapan model unggulan produsen ponsel asal Finlandia ini akan hadir di pasar Indonesia.

Baca Juga : Nokia Bikin Jaket Pintar untuk Petugas Penyelamat

Berdasarkan bocoran yang didapai dari Weibo, Nokia X7 bakal dilengkapi dengan dua kamera besutan Zeiss. Merek lensa papan atas ini sudah jamak dipakai untuk model ponsel Nokia kelas menengah atas. Kamera ini ditemani oleh lampu fash dua warna, yang terlihat dari undangan peluncurannya.

Karena menyasar kelas menengah, Nokia X7 dilengkapi dapur pacu prosesor Qualcomm Snapdragon 710 mid-range, RAM 4GB dan penyimpanan alias storage 64GB. Selain itu, Nokia juga menyiapkan model serupa dengan RAM 6GB dan penyimpanan 128 GB.

Tak lupa, Nokia menyematkan layar FullHD + 6,2 inci yang artinya berukuran cukup besar. Supaya bisa dipakai bekerja cukup lama, ponsel ini dilengkapi baterai 3,400 mAh dan kemungkinan akan memiliki OS Android 8.1 Oreo.

Baca Juga : Smartphone Gaming Penerus Nokia N-Gage akan Diluncurkan?

HMD Global belum memberikan bocoran mengenai banderol ponsel anyar mereka. Namun jika menilik Nokia 7.1 yang dibanderol US$350 atau mencapai Rp 5,3 jutaan di London untuk pre-order, harga Nokia X7 diperkirakan tak jauh dari itu, bahkan kemungkinan di bawahnya.

Sebelumnya HMD Global dalam waktu dekat mungkin akan segera merilis suksesor dari seri Nokia 7 Plus, yakni Nokia 7.1 Plus. Kemungkinan ini muncul setelah situs sertifikasi, TENAA menampilkan desain serta spesifikasi singkat dari Nokia 7.1 Plus dalam situsnya.

Dilansir Telset.id dari GSMArena, Minggu (29/09/2018), smartphone yang disebut sebagai Nokia X7 ini mengusung layar berukuran 6,1 inci dengan resolusi Full HD+ (1.080 x 2.246 piksel). Smartphone ini mungkin akan mengadopsi desain berponi atau notch yang ukurannya mirip seperti Nokia X5 atau X6. [WS/IF]

Sumber: Phonearena

Akhirnya, Microsoft Kantongi Restu Akuisisi GitHub  

0

Telset.id, Jakarta – Microsoft telah mengantongi restu dari lembaga antimonopoli Uni Eropa atas aksi akuisisi sebesar USD 7,5 miliarnya terhadap situs web coding pribadi GitHub.

Akuisisi atas GitHub ini telah diumumkan Microsoft pada Juni 2018 lalu. Langkah ini menjadi akuisisi terbesar Microsoft pasca pembelian LinkedIn pada 2016 silam, dengan nominal USD 26 miliar.

Menurut laporan Business Chief, yang dikutip oleh Telset.id,  Selasa (9/10), pengambil alihan ini diharapkan bisa meningkatkan bisnis komputasi awan atau cloud yang sekarang dimiliki oleh Microsoft.

Seperti diketahui, perusahaan yang didirikan oleh taipan Bill Gates itu masih berambisi dalam upaya menantang Amazon milik Jeff bezos sebagai pemimpin di pasar cloud.

Baca juga : Microsoft Punya Fitur Baru Bernama Cloud Clipboard, Apa Istimewanya?

Di sisi lain, GitHub merupakan wadah koding terbesar di dunia dengan lebih dari 28 juta pengembang. Nantinya, GitHub akan menjadi bagian dari unit Microsoft Intelligent Cloud.

Awal Juni 2018 lalu, Microsoft mengumumkan proses akuisisi GitHub, setelah sebelumnya santer beredar rumor mengenai rencana besar Microsoft atas akuisisi itu. CEO Microsoft, Satya Nadella, mengatakan bahwa perusahaannya mengutamakan pengembang peranti lunak dan akan memperkuat komitmen terhadap pengembang.

Baca juga : Grab Dapat Kiriman Dana dan Teknologi dari Microsoft

Kala itu, menurut ketentuan perjanjian, Microsoft akan mengakuisisi GitHub senilai USD 7,5 miliar atau setara Rp 104 triliun dalam bentuk saham. Akuisisi akan rampung akhir tahun. [BA/IF]

Sumber : Businesschief

Siap-siap! Volkswagen akan Luncurkan VW Kombi Listrik

0

Telset.id, Jakarta – Volkswagen kabarnya akan memproduksi kembali VW Bus atau populer dengan nama VW Kombi bertenaga listrik pada tahun 2022 mendatang. Diprediksi, VW Kombi listrik akan menjadi mobil elektrik paling menarik di dunia, karena memiliki banyak kelebihan dibanding kendaraan lain.

Menurut Ketua Dewan Manajemen Volkswagen, Herbert Diess, mobil listrik ini tidak hanya menawarkan banyak kelebihan, tetapi juga dijual dengan harga yang cukup terjangkau.

Baca Juga: Mobil Listrik Mercy Bertampang Klasik Ini Bisa Kalahkan Mobil F1

“Kami ingin memproduksi mobil listrik tercanggih dan terlaris di seluruh dunia. Kami ingin mobil ikonik di zaman listrik harus menjadi milik Volkswagen,” kata Herbert, seperti dikutip Telset.id dari Dailymail, Rabu (10/10/2018).

VW Bus atau Kombi sendiri pertama kali melakukan debutnya pada tahun 1950 silam. Mobil tersebut terus bertahan hingga akhir tahun 1960-an, dan membantu mendefinisikan generasi hippie.

Baca Juga: VW Pasang Target Jual 10 Juta Mobil Listrik

Saat pertama kali dijual di Amerika Serikat, VW Kombi hanya memiliki mesin berkekuatan 30 horsepower (hp) saja. Namun untuk VW Kombi listrik yang akan diperkenalkan nanti, akan memiliki tenaga jauh lebih besar, yakni 369 hp.

Nantinya, desain VW Kombi listrik akan memadukan konsep desain klasik dan modern yang membuatnya terlihat lebih menarik. Perpaduan desain ini juga langsung mendapatkan beberapa penghargaan dari berbagai pihak, sejak dipamerkan di Detroit Auto Show. (BA/FHP)

Carrefour Pakai Teknologi Blockchain untuk Segarkan Ayam

0

Telset.id, Jakarta – Toko swalayan Carrefour di Eropa mengadopsi teknologi blockchain untuk memastikan kesegaran ayam, telur, dan tomat yang dipasok dari petani. Menurut Carrefour Secretary General, Laurent Vallee, pemanfaatan teknologi blockchain berguna untuk menjamin sistem rantai pasokan Carrefour.

“Bagi Carrefour, jika terjadi krisis, dengan teknologi blockchain bisa melacak dan menjelaskan semua hal tentang produk,” katanya, dikutip Telset.id dari Reuters, Rabu (10/10/2018).

Baca Juga: Finney, Ponsel Pertama di Dunia dengan Teknologi Blockchain

Teknologi blockchain yang digunakan perusahaan ini dikembangkan oleh IBM. Rencananya, teknologi bernama IBM Food Trust itu akan digunakan Carrefour untuk 300 produk segar lainnya di seluruh dunia pada tahun 2022 mendatang.

Mereka melakukannya untuk memastikan rantai pasokan produknya aman dan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen.

Baca Juga: Indonesia Harus Siap Implementasi Teknologi Blockchain

IMB Food Trust sendiri merupakan teknologi yang memungkinkan perusahaan terkait untuk melacak dan mengetahui informasi mengenai produk. Mulai dari penanaman, pemrosesan, hingga pengiriman.

IBM mengklaim, teknologi blockchain mereka dapat menghemat waktu pemeriksaan kelayakan produk yang kerap menghabiskan waktu berhari-hari hingga beberapa minggu, menjadi hanya dalam hitungan detik saja.

Baca Juga: Sempat Menolak, Facebook Malah Mainan Blockchain

Teknologi ini dipasarkan IBM dengan harga USD 212 ribu atau setara dengan Rp 3,2 miliar. Selain Carrefour, IBM Food Trust juga telah diimplementasi oleh berbagai toko ritel maupun perusahaan logistik untuk menjamin sistem rantai pasokan mereka.

Seperti Smithfield Foods yang memproses daging babi. Walmart yang menggunakannya untuk pemasok sayuran, sampai Unilever, Tyson Foods, hingga Nestle juga sudah menggunakannya. (BA/FHP)