Beranda blog Halaman 2994

Samsung Percepat Peluncuran Galaxy Note 8, Ada Apa?

0

Telset.id, Jakarta – Samsung akan percepat peluncuran phablet terbaru mereka, yakni Galaxy Note 8. Kabarnya, hal ini dilakukan karena penjualan dari ponsel teranyar mereka, yakni Galaxy S8 dan S8+ mulai terjadi pelambatan.

Pada awal peluncuran, duo Galaxy S8 memang mendapatkan respon positif dari berbagai kalangan. Namun sayang, respon ini ternyata tidak sejalan dengan hasil penjualan, dimana penjualannya melambat cukup jauh dari ekspektasi pada bulan lalu.

Melihat fakta ini, seperti melansir dari laman Phone Arena, Samsung mengubah strategi peluncuran Galaxy Note 8. Perusahaan teknologi asal Korea Selatan ini memutuskan untuk menjual perangkat ini mulai awal September, padahal awalnya mereka baru akan menjual perangkat ini pada akhir tahun.

[Baca Juga : Samsung Galaxy Note 8 Debut di IFA 2017?]

Faktor lain yang diduga mempengaruhi dipercepatnya penjualan Note 8 adalah rencana pengumuman iPhone terbaru yang dijadwalkan akan meluncur pada September mendatang. Seri ini digadang-gadang akan berbeda dari semua seri yang sudah ada.

Menilik beberapa laporan yang ada, Apple dialporkan akan menjual iPhone terbaru mereka secara global mulai November mendatang. Jika laporan ini tepat, maka Samsung memiliki dua bulan penuh untuk mengungguli penjualan iPhone di luar Amerika.

[Jangan ketinggalan : Galaxy Note 8 akan Jadi Ponsel Samsung Termahal]

Namun sayangnya, hingga saat ini pihak Samsung masih enggan berkomentar mengenai percepatan penjualan Note 8, begitu pula dengan spesifikasi yang akan hadir di perangkat tersebut. [NC/MS]

Mediatek Helio X30 SoC Sangat Optimal untuk Gaming

0

Telset.id, Jakarta – Nah ini akan terlihat menarik, apalagi kalau itu berasal dari salah satu perusahaan chip terbesar seperti Mediatek. Kabarnya Mediatek telah mulai mempromosikan chipset Helio X30-nya, salah satu upayanya menyebutkan beberapa fitur utama ke media sosial.

Sebuah postingan baru-baru ini yang muncul di akun resmi Mediatek menyoroti salah satu fitur utama chipset ini yaitu mobile gaming.

Seperti dilansir Gizchina, Mediatek mengatakan, Chip ini handal untuk gaming dikarenakan SoC-nya sudah mendukung RAM LPDDR4X, yang memungkinkan penggunaan memori clock frekuensi  lebih tinggi dan dengan efisiensi daya lebih baik.

Standar memori baru ini memiliki pengurangan voltase 40% (1.1V sampai 0.6V) yang memungkinkan data dikirim dan diterima pada kecepatan yang lebih baik namun tanpa mengurangi banyak daya.

Menurut spesifikasi resminya, Helio X30 juga mendukung format penyimpanan UFS 2.0 dan UFS 2.1 dan perangkat yang memiliki jenis penyimpanan ini memiliki kecepatan baca dan tulis yang lebih cepat dibandingkan dengan eMMC.

Jika Anda melewatkan peresmian resminya beberapa bulan yang lalu, Helio X30 adalah chip deca-core 10nm yang dilengkapi dengan 2.5GHz, dengan dukungan kamera ganda dan dilengkapi dengan GPU PowerVR 7XTP-MT4 untuk kinerja grafis yang hebat. (MS)

Galaxy C7 (2017) Dikabarkan Gunakan Dual-Camera

Telset.id, Jakarta – Menurut sebuah tweet @mmddj_china, Samsung telah mulai menguji smartphone lain untuk fasilitas dual-camera-nya, yang diyakini akan menjadi Galaxy C7 (2017) yang akan diperkenalkan dimasa akan datang .

Galaxy C7 (2017) bergabung dengan Galaxy C10 , Galaxy J7 (2017) dan Galaxy Note 8 yang banyak diantisipasi pada daftar smartphone yang tumbuh dengan cepat, yang akan menggunakan modul sensor dua, meskipun informasinya masih jauh dari kebenaran.

Kabar terkuat dari Samsung, sejujurnya, satu-satunya smartphone yang akan menggunakan dual camera adalah Galaxy Note 8 , hal ini dilakukan agar Galaxy S8 memilik nilai lebih untuk bersaing dengan iPhone 8 di pasar terbuka.

Tidak ada informasi lebih lanjut yang telah terungkap tentang Galaxy C7 (2017) pada saat ini. Kemungkinannya, handset mid-range ini akan terbatas pada China, namun bisa dirilis di beberapa pasar lain jika Samsung menginginkannya.

Sampai saat ini, Samsung juga tidak mengkonfirmasi kabar yang beredar kapan Samsung akan meluncurkan Galaxy C7 (2017). Padahal ini bisa jadi merupakan perangkat yang diharapkan bisa menjadi yang pertama keluar dengan sistem kamera ganda. (MS)

Apple Bangun Pusat Data di Tiongkok, Ada Apa?

0

Telset.id, Jakarta – Apple dikabarkan akan segara bangun pusat data di Tiongkok. Kabarnya, langkah ini diambil untuk memenuhi peraturan setempat agar dapat menyediakan layanan iCloud di Tiongkok.

Untuk membangun pusat data tersebut, Apple tidak akan sendirian. Mereka akan menjalin kerja sama dengan Guizhou di bidang Cloud Big Data untuk mendirikan dan mengopreasikan pusat data mereka.

Selain mematuhi peraturan yang ada, alasan utama dari pembangunan pusat data ini adalah untuk menambah kenyamanan penggunaan layanan cloud bagi masyarakat Tiongkok.

“Penambahan pusat data ini akan memungkinkan kami memperbaiki kecepatan dan keandalan produk dan layanan kami sambil mematuhi peraturan yang baru dikeluarkan. ” kata perwakilan Apple seperti dikutip dari laman Bloomerg.

Untuk pemindahan data, raksasa teknologi asal Amerika tersebut berencana untuk memindahkan seluruh data ke pusat data Tiongkok dalam waktu dekat ini. Tentunya, setelah pusat data di Tiongkok selesai.

Sebelumnya, perusahaan yang bermarkas di Cupertino ini berencana membangun sebuah pusat data baru di Denmark. Untuk mewujudkan hal ini, Apple menganggarkan dana sekitar USD 921 juta atau setara Rp 12,3 triliun. [NC/HBS]

Alibaba Buka Kafe Pintar “Tao Cafe”

0

Telset.id, Jakarta – Sekilas kafe ini tak beda dengan kafe lainnya. Tapi kafe milik Alibaba bernama Tao Cafe ini memiliki keistimewaan saat Anda memesan makanan karena kafe ini tidak memiliki kasir dan hanya menggunakan metode pembayaran tanpa uang tunai. Alibaba memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI) dan Big Data untuk mengoperasikan kafe pintar ini.

Lokasi yang dipilih oleh Alibaba untuk membuka Tao Cafe berada di Hangzhou International Expo Center. Lokasi ini dipilih dikarenakan saat ini Taobao Maker Festifal sedang dilaksanakan di lokasi tersebut.

Baca Juga: Proyek Google X Dituding “Menciptakan Tuhan” dengan AI

“Tao Cafe, kafe percobaan tanpa kasir dan uang kas, merupakan cara lain bagi Alibaba untuk memamerkan kemampuan teknologinya dalam menghubungkan dunia belanja offline dan online,” Chief Marketing Officer Alibaba Group, Chris Tung seperti Telset.id kutip dari laman Bangkok Post.

Untuk melakukan pemesanan di Tao Cafe, pengguna harus melakukan pemindaian QR code yang terdapat di depan meja pemesanan, yang dilengkapi dengan kamera pemindai. Setelah melakukan selesai pemindaian identitas pembeli, mereka dapat memesan dengan melalui perintah suara.

Baca Juga: AI Google Bisa Tulis Puisi dengan Gaya Penyair Legendaris

Untuk metode pembayaran, Alibaba menggunakan Alipay, yang merupakan layanan pembayaran digital milik mereka. Setelah pembayaran selesai, pembeli dipersilahkan untuk duduk dan pesanan akan langsung diantar ke meja masing-masing.

Sambil menunggu, pelanggan juga bisa berbelanja online melalui meja interaktif yang ada di setiap meja. Meja pintar ini akan menunjukkan semua produk kopi yang dijual pada toko tersebut.

Untuk membuat hal ini dapat terjadi, Alibaba menggunakan bantuan Artificial Intelligence (AI) dan Big Data untuk menjalankan semua proses yang terjadi di kafe tersebut. Bagaimana menurut Anda, canggih bukan? [NC/HBS]

Sebar Konten Vulgar, Akun Rob Kadarshian Dicekal Instagram

0

Telset.id, Jakarta – Penyebaran konten pornografi di internet bukanlah barang baru. Banyak korban dari perilaku tak bertanggung jawab, bahkan tak jarang artis yang menjadi korban dari para pelaku. Begitu pula sang pelaku, yang ternyata ada dari kalangan artis.

Salah satu contohnya adalah Rob Kadarshian, yang merupakan adik dari Kim Kadarshian. Dia kedapatan menyebarkan foto dan video vulgar mantan pacarnya, Blac Chyna, di akun Instagram dan Twitter pribadinya.

Melansir dari laman Engadget, Instagram langsung mengambil langkah tegas terkait penyebaran konten negatif. Anak perusahaan Facebook tersebut tanpa memberikan pemberitahuan, langsung menutup akun Rob, yang memiliki setidaknya 9 juta follower.

Tindakan ini diambil sesuai dengan ketentuan yang telah dibuat oleh mereka sebelumnya, yakni ‘Menjaga ruang yang aman dan mendukung komunitas kami dan kami berupaya menghapus konten yang dilaporkan yang melanggar pedoman kami’.

Namun lain hal dengan pihak Twitter. Alih-alih melakukan tindakan yang tegas, media sosial berbasis micro blog tersebut hanya menghapus foto dan video yang diunggah Rob di platform mereka.

Menurut penjelasan Twitter, alasan mereka tidak melakukan suspend kepada aku Rob karena tidak ‘Mengomentari akun individual, untuk alasan privasi dan keamanan’.

Menurut Twitter, ini sesuai dengan peraturan, dimana konsekuensi melanggar peraturan akan mendapatkan konsekuensi yang berbeda, tergantung seberapa besar pelanggaran yang pernah dilakukan sebelumnya.

Contohnya, Twitter dapat meminta seseorang untuk menghilangkan cuitan sebelum mereka bisa menulis cuitan lagi. Untuk kasus lain, mereka dapat melakukan suspend ke akun tersebut.

Faktanya, pada 5 Juli lalu, Rob mengunggah beberapa foto dan video vulgar Blac sepanjang 30 menit di akun Rob, yang memiliki lebih dari 7 juta pengikut. Sebenarnya, pihak Twitter bisa saja untuk melakukan suspend terhadap akun Rob.

Namun yang pasti, proses hukum telah dilayangkan oleh pihak Blac. Hal ini dikarenakan dirinya merasa sudah dilecehkan oleh Rob di media sosial.

Nah, bagi Ada para pengguna media sosial, tentunya Anda harus bisa menjaga perilaku saat bermain media sosial. Bukan hanya untuk menjauhkan diri dari jeratan hukum saja, namun lebih untuk menghargai privasi orang. [NC/HBS]

5 Aplikasi Edit Foto ‘Kekinian’ yang Wajib Dicoba

0

Telset.id, Jakarta – Para pengguna media sosial berbasis foto seperti Instagram dan SnapChat sering mengunggah foto yang sudah diedit, sehingga menampilkan wajah-wajah yang lebih keren. Hal ini dapat dilakukan karena kebanyakan platform penyedia memberikan pilihan filter edit foto yang dapat digunakan.

Namun sayang, dikarenakan filter yang diberikan sangat terbatas, maka foto yang diunggah terlihat sama satu dengan yang lainnya. Nah, bagi Anda yang ingin tetap mengunggah foto ‘kekinian’ dengan filter yang unik, tim Telset.id punya solusinya.

Nah, silahkan simak 5 aplikasi edit foto kekinian yang wajib dipasang, seperti yang telah kami rangkum dari berbagai sumber berikut ini!

1. Fotor

Fotor

Fotor telah menjadi salah satu aplikasi editor foto kekinian yang disarankan oleh berbagai kalangan. Salah satu alasan aplikasi ini digemari adalah memiliki fitur yang sangat banyak dan juga unik.

Namun salah satu fitur utama yang sering dipakai oleh para penggunanya adalah fitur bokeh. Pengguna dapat mengatur tingkat bokeh dari sebuah foto sesuai dengan keinginan mereka masing-masing.

2. PicMix

PicMix

Pertama kali diluncurkan pada 2012, PicMix langsung mendapatkan perhatian dari para penggunanya. Hal ini dikarenakan aplikasi besutan Inovidea Magna Global ini memiliki filter yang hampir sama dengan Instagram.

PicMix  sendiri memiliki berbagai fitur menarik yang tidak bisa ditemui di berbagai aplikasi sejenis. Beberapa yang populer di antaranya seperti custom frames, framepremium berbayar, dan stiker untuk menghias foto.

3. Cupslice

Cupslice

Aplikasi edit foto kekinian selanjutnya yang menarik untuk digunakan adalah Cupslice. Seperti aplikasi lainnya, untuk mendapatkan foto kekinian, Cupslice menghadirkan banyak fitur filter yang dapat digunakan.

Untuk pengaturan utama sendiri, aplikasi ini memberikan banyak kontrol. Mulai dari memainkan warna hingga menjadikan foto hitam putih dapat dilakukan di aplikasi ini.

4. Air Brush

Air Brush

Bagi Anda penggemar selfie, maka aplikasi Airbrush wajib ada di ponsel Anda. Aplikasi ini sendiri memiliki kemampuan khusus untuk memoles foto selfie agar tampilannya lebih sempurna.

Salah satu fitur utama Airbrish adalah magic brush yang dapat digunakan untuk membuat foto selfie menjadi lebih kinclong. Tentunya, setelah Anda menggunakan aplikasi ini, foto sefie Anda akan jauh lebih sempurna.

5. Bonfire

Bonfire

Aplikasi terakhir yang wajib ada terpasang di ponsel Anda adalah Bonfire. Kelebihan yang dimiliki oleh aplikasi ini adalah kemampuannya yang dapat mengubah foto biasa menjadi sebuah karya unik yang digambar dengan teknik watercolor. [NC/HBS]

Facebook akan Tampilkan Iklan di Aplikasi Messenger

0

Telset.id, Jakarta – Bagi Anda pengguna Messenger, bersiaplah “kenyamanan” Anda terganggu saat chatting. Pasalnya, Anda akan melihat banyak tayangan iklan yang bakal wara-wiri di aplikasi chat besutan Facebook itu.

Hal ini diketahui setelah raksasa jejaring sosial itu diketahui sedang melakukan percobaan penanaman iklan di halaman utama Messenger, yang dilakukan di Thailand dan Australia beberapa waktu lalu.

Memang tak dapat dipungkiri, salah satu cara Mark Zuckerberg dkk meraup untung besar adalah melalui iklan. Sebenarnya hal itu tidak terlalu mengejutkan, karena selama ini kita tahu sumber pendapatan terbesar Facebook berasal dari jualan iklan.

“(Iklan) memang bukan segalanya, tapi ini merupakan cara kami menghasilkan uang untuk saat ini,” ujar kepala produk Messenger Stan Chudnovsky, seperti tim Telset.id kutip dari laman Venture Beat.

Meskipun begitu, Stan mengaku bahwa pihak Messenger saat ini masih mencari solusi pendapatan lain. Mereka telah mencoba beberapa cara namun tetap mengerucut ke satu kesimpulan.

“Ada beberapa model bisnis lain yang juga sedang kita jelajahi, tapi semuanya berakhir di seputar iklan,” lanjutnya.

Untuk pengaplikasian sendiri, Stan mengaku bahwa pihaknya akan ‘memulai dengan perlahan’ untuk menggulirkan fitur ini. Mereka masih akan melihat perkembangan pengguna Messenger terlebih dahulu.

“Kami akan menunggu umpan balik dari para pengguna untuk membuat keputusan (menanamkan iklan) di Messenger,” jelas dia.

Pihak Messenger sendiri rencananya akan meletakkan iklan bersponsor ini di laman utama Messenger. Lokasi ini dianggap tepat dikarenakan setiap pengguna aplikasi tersebut akan melihat laman utama saat membuka aplikasi chat itu.

Sebagai informasi, Messenger kini sudah memiliki 1,2 miliar pengguna per bulannya. Hasil ini membuat Messenger menjadi aplikasi chatting terbesar di dunia, setelah WhatsApp dan aplikasi chatting besar lainnya.

Well, jika ini benar-benar terjadi, maka para pengguna Messenger dipastikan bakal terganggu kenyamanannya karena iklan yang dipajang Facebook. Dari semua layanan yang dimiliki Facebook, hanya WhatsApp yang belum “diganggu” Facebook dengan iklan. Semoga gak akan terjadi ya WhatsApp terganggu iklan..[NC/HBS]

[Video] Ketika Suara Barack Obama Jadi Video CGI

Telset.id, Jakarta – Para peneliti di University of Washington baru saja membuat kemajuan hebat di bidang teknologi audio dan video, kenapa? Karena para peneliti ini berhasil menerjemahkan suara dari Presiden Amerika ke-44 Amerika Serikat, Barack Obama menjadi sebuah video buatan yang terlihat realistis.

Dilansir dari Engadget, para peneliti ini berhasil melatih sistem yang ditanamkan algoritma neural network dengan video Obama berdurasi 14 jam agar audio yang ada bisa disinkronkan dengan bentuk mulut yang sebelumnya sudah diciptakan agar terlihat lebih realistis.

Agar video buatan tersebut terlihat lebih alami, sistem yang telah dilatih tersebut akan membuat pergerakkan kepala dan gerakan lainnya seperti rahang, alis, mata, dan lainnya dengan timing yang persis dengan audio yang disinkronkan.

[Baca juga: Pria Ini Bikin Foto KTP Sendiri Pakai CGI]

Bisa Anda lihat pada video di bawah ini, video Obama versi buatan tersebut benar-benar terlihat realistis bahkan cenderung mirip seperti aslinya dengan timing audio serta pergerakkan bibir yang cukup sempurna.

Meski tampak perfect, para peneliti mengklaim jika sistem buatan mereka hingga kini masih belum sempurna karena selain masih membutuhkan data pelatihan, juga sistem masih belum bisa mencocokan raut wajah atau emosi agar sesuai dengan suara yang sedang dikeluarkan. (FHP/HBS)

Duh! Tingkat Pelecehan di Internet Setiap Tahun Meningkat

0

Telset.id, Jakarta – Hadirnya internet di bagian kehidupan masyarakat modern tentunya dapat memudahkan mencari informasi dan lainnya. Namun bak pisau bermata dua, kehadiran internet juga memiliki dampak negatif, salah satunya adalah online harassment, atau pelecehan di internet.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Pew Research Center, setiap tahun pelecehan di internet terus meningkat. Kesimpulan ini mereka dapatkan setelah melakukan survei ke beberapa pengguna internet terhadap gangguan yang mereka dapat melalui internet.

Hasilnya, 41 persen orang dewasa yang mengikuti survei ini mengaku bahwa mereka pernah mendapatkan pelecehan di internet. Jika dibandingkan dengan survei yang sama pada 2014 silam, hanya 35 persen saja orang dewasa yang mengaku pernah mendapat pelecehan di internet, seperti lapor Ubergizmo.

Meskipun memiliki margin yang kecil, namun ini merupakan hal yang serius. Hal ini dikarenakan tingkat pelecehan di internet yang terus meningkat, bahkan di kalangan orang dewasa.

Untuk kategori pelecehan yang di terima sendiri cukup beragam. Mulai dari memanggil dengan nama yang kurang baik, sengaja membuat malu, ancaman fisik, hingga pelecehan secara seksual.

Saat ini, platform media sosial seperti Facebook dan Tiwtter tengah membuat alat untuk menyaring hal-hal seperti ini. Namun belum diketahui, apakah tindakan ini akan dapat mengurangi tingkat pelecehan di internet. [NC/HBS]

Samsung Mencari Seorang Ahli Baterai, Anda Berminat?

0

Telset.id, Jakarta – Samsung menangani kegagalan baterai Galaxy Note 7  dengan cara yang sangat bertanggung jawab dan positif. Seperti tidak ingin terulang lagi, samsung sepertinya akan menagani dengan hati-hati dan serius untuk urusan baterai.

Seperti yang dilakukan di Galaxy S8 dengan menerapkan prosedur pengujian baterai 8 langkah dan bahkan menciptakan tim baru untuk merancang, memproduksi, memantau, dan memeriksa bagian-bagiannya.

Seperti kurang  PeDe, Samsung ingin menyewa lebih banyak ahli baterai dari Eropa dan Amerika Serikat. Menurut laporan terbaru dari The Investor, Samsung mencari kandidat seorang yang memiliki gelar master atau doktor dalam ilmu baterai. Sebabnya dengan keahlian mereka, Samsung bisa mengembangkan bahan baku baterai dan pengembangan sel.

Rupanya, eksekutif SDM Samsung di AS telah mewawancarai beberapa kandidat, namun sampai ini belum ada yang cocok. Selain itu, Samsung juga ingin mempercepat pengembangan baterai solid state, yang dikenal tahan terhadap panas dan memiliki kerapatan daya jauh lebih tinggi dibandingkan baterai Lithium-Ion. (MS)

Bahasa Game of Thrones Juga Bisa Dipelajari di Duolingo

Telset.id, Jakarta – Saat ini untuk mempelajari berbagai bahasa asing tak perlu lagi menggunakan kamus yang super tebal, yang membuat kita pusing untuk mempelajarinya. Gunakan saja beberapa situs atau aplikasi menarik khusus untuk mempelajari bahasa asing, sepeti Duolingo misalnya.

Lewat aplikasi yang tersedia di iOS dan Android itu, kita bisa mempelajari berbagai bahasa seperti Inggris, Spanyol, Perancis, Jerman, dan lainnya dengan cara yang menarik dan tidak membosankan.

[Baca juga: 5 Website yang Jamin Bikin Tingkat Kepintaran Kamu Meningkat]

Nah, bagi Anda yang sudah familiar dengan Duolingo, segera persiapkan diri Anda untuk mempelajari bahasa asing yang baru karena sebentar lagi platform tersebut akan memungkinkan Anda untuk mempelajari bahasa dari film series Game of Thrones yakni High Valyrian.

Sekedar informasi, High Valyrian merupakan bahasa yang digunakan Daenerys Targaryen dan lainnya dalam film Game of Thrones. Menurut situs Duolingo, bahasa High Valyrian sendiri baru akan memasuki fase 2 dari tiga fase yang masih belum dirilis.

[Baca juga: 6 Website Ini Bisa Bikin Anda “Bengong” Berjam-jam]

Di fase 2 nantinya akan dirilis versi Beta dari bahasa High Valyrian dan diperkirakan akan diluncurkan tepat pada premiere Game of Thrones season 7 dimulai pada 16 Juli mendatang. Jika tahap Beta berlangsung dengan baik, maka Duolingo akan memasuki fase 3 atau ke versi penuh dari bahasa High Valyrian. So, apakah Anda siap mempelajari bahasa di film series tersebut? (FHP/HBS)