Beranda blog Halaman 3082

Samsung Galaxy S8 Mengalahkan iPhone 7 dalam Uji Kecepatan

Telset.id, Jakarta – Perbandingan kinerja untuk iPhone tak terelakkan selalu unggul setiap kali Android baru keluar. IPhone diketahui menawarkan kinerja paling halus dan paling konsisten, namun sebenarnya yang tercepat adalah Galaxy S8 yang memiliki prosesor dengan teknologi 10 nm, nampaknya iPhone 7 tidak dapat mengikuti, seperti yang dilakukan oleh Tom’s Guide dalam uji kecepatan yang mereka lakukan dengan membandingkan Galaxy S8 dan iPhone 7.

Tes kecepatan mencakup hal-hal seperti kecepatan pembukaan aplikasi dan kamera, pengeditan video, kecepatan Wi-Fi, dan kinerja game. Galaxy S8 di atas iPhone 7 ke dalam hal, kecuali tes video editing dan gaming performance, tidak mengherankan karena iPhone 7 memiliki lapisan virtual yang disembunyikan antara perangkat keras dan sistem operasi yang memungkinkan kinerja lebih cepat.

Tentu saja, perbandingan ini sama sekali tidak adil saat iPhone 7 keluar lebih dulu yakni enam bulan yang lalu, namun ini gambar positif untuk Samsung, karena Samsung biasanya tidak dikenal dengan optimalisasi perangkatnya.

Perlu dicatat bahwa tes dilakukan pada Galaxy S8 bertenaga Snapdragon 835, dan varian Exynos bisa memiliki keunggulan yang lebih tinggi. Tapi saat ini, Galaxy S8 berdiri sebagai ponsel tercepat di pasaran, dan mungkin akan tetap demikian sampai perangkat seperti Apple iPhone 8 dan Google Pixel 2 keluar akhir tahun ini.

Bagaimana pendapat Anda tentang kinerja Galaxy S8? Apakah Anda puas dengan bagaimana telepon berjalan, atau apakah menurut Anda Samsung bisa melakukan pengoptimalan lebih banyak? (MS)

Ini Reaksi Mark Zuckerberg Saat Dirinya Diterima di Harvard

0

Telset.id, Jakarta – Diterima ke perguruan tinggi favorit seperti Universitas Indonesia atau Institut Teknologi Bandung merupakan impian para pelajar di Indonesia. Pastinya, jika seseorang di terima di perguruan tinggi tersebut pastinya akan sangat senang.

Begitu pula dengan CEO Facebook Mark Zuckerberg saat dirinya diterima di salah satu perguruan tinggi paling bergengsi di Amerika, yakni Harvard. Dalam sebuah postingan di Facebook, terlihat Zuck kecil yang sedang berbahagia saat membuka e-mail penerimaan dari Harvard.

Video ini sendiri diambil ayah dari Zuck, yakni Edward Zuckerberg. Terlihat juga bukan Zuck saja yang terlihat sumringah saat membaca surat tersebut, namun sang ayah di balik kamera juga ikut berteriak kegirangan.

Dalam postingan itu juga terdapat alasan mengapa dirinya mengunggah video tersebut. Dia berkata bahwa video ini sengaja diunggah karena dia akan kembali ke Harvard, namun bukan kembali menjadi mahasiswa kembali.

Kedatangannya ke Harvard minggu depan dikarenakan dirinya dijadwalkan akan berbicara di acara kelulusan mahasiswa Harvard. Selain itu, rencananya dalam acara ini dia juga akan diberi gelar Doctor of Letters dari Harvard. [NC/MS]

Makin Mudah, Daftar Bikin Paspor Kini Bisa Lewat Aplikasi

1

Telset.id, Jakarta – Bagian paling menyebalkan saat ingin membuat paspor adalah mengantre. Entah itu antre untuk mendapatkan nomor pendaftaran, ataupun antre untuk mendapat giliran wawancara.

Namun, hal ini kini sepertinya tidak harus terjadi lagi. Dikarenakan  Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia kini telah memiliki aplikasi yang bernama Antrian Paspor.

Dengan aplikasi ini, masyarakat Indonesia dapat mendaftarkan nomor antrean secara online tanpa harus pagi-pagi mengatri di kantor imigrasi.

Untuk menggunakan aplikasi ini, hal yang pertama bisa dilakukan adalah mengunduh aplikasi di Google Play Store. Setelah diunduh dan dipasang, langkah selanjutnya adalah membuka aplikasi tersebut.

Setelah terbuka, hal yang harus Anda lakukan adalah mengklik tombol Masuk. Setelah itu, akan muncul tampilan Login.

Jika tab ini sudah terbuka, langkah selanjutnya adalah mendaftarkan diri. Caranya, dengan mengklik tombol Daftar di bagian kiri bawah layar yang kemudian diikuti tampilan isian data Anda.

Isi dengan baik dan benar. Setelah mendaftarkan diri dan masuk menggunakan akun yang baru saja diisi, maka Anda akan masuk ke laman utama dari aplikasi ini, dengan tampilan utama sebuah peta.

Pilih lokasi terdekat dari Anda di bagian bawah. Setelah dipilih, maka Anda akan dibawa ke layar pendaftaran. Di sini, Anda cukup menentukan tanggal, waktu pilihan, dan mengisi beberapa data.

Jika seluruhnya sudah diisi, maka Anda tinggal mengetik tombol Lanjut yang akan diikuti dengan tampilan konfirmasi pop-up. Tekan Setuju.

Nah, jika sudah selesai Anda akan mendapatkan sebuah kode barcode yang selanjutnya dapat ditukarkan dengan tiket antrian saat Anda pergi ke kantor imigrasi di tanggal dan waktu yang telah dipilih sebelumnya. Mudah, kan? [NC/IF]

Sambut Ramadhan, Telkomsel Siagakan 169 BTS 4G Baru

Telset.id, Jakarta – Menyambut momen Ramadhan dan Iduk Fitri (RaFi) 2017 ini, Manajemen Telkomsel wilayah operasional Jabotabek dan Jabar juga telah melakukan sejumlah langkah persiapan guna mengantisipasi lonjakan trafik.

Executive Vice President Area Jabotabek Jabar Telkomsel, Yetty Kusumawati, Selama momen Ramadhan dan Idul Fitri nanti, Telkomsel Area Jabotabek Jabar juga telah memproyeksikan peningkatan trafik komunikasi khususnya dalam penggunaan layanan data yang diprediksi akan tumbuh hingga 1.533 TB atau melonjak sekitar 122,42% dibandingkan trafik komunikasi secara umum di hari biasa”.

Tren peningkatan layanan data pada momen Ramadhan dan Idul Fitri yang biasanya didorong dari pemanfaatan layanan broadband berbasis digital seperti layanan chat, browsing, streaming dan akses social media, diprediksi juga akan memberikan dampak penurunan trafik layanan voice/telpon hingga 15,32% dan SMS sebesar 35,88% dibandingkan hari biasa, dikarenakan semakin matangnya adopsi pelanggan dalam pemanfaatan layanan digital dalam gaya hidup keseharian mereka.

Telkomsel Area Jabotabek Jabar juga telah memprediksi akan terjadi lonjakan trafik komunikasi voice/telpon di 5 lokasi yaitu di Pantai Santolo-Garut, Wisata Waduk Darma-Kuningan, Rest Area Cipali KM.102, Pantai Cipatujah-Tasikmalaya dan Situ Panjalu-Ciamis.

Sedangkan untuk trafik layanan data diprediksi akan terjadi peningkatan payload di Alun-alun Masjid Sumedang, Bandar Udara Soekarno Hatta, Alun-alun Kawali-Ciamis, Pantai Pangandaran, dan Pantai Santolo.

Selain melakukan deteksi titik lokasi potensial terjadinya peningkatan trafik komunikasi, sebagai langkah antisipasi dan menjamin kenyamanan komunikasi pelanggan menjelang Ramadhan dan Idul Fitri, Telkomsel Area Jabotabek Jabar juga telah melakukan penguatan kapasitas jaringan dengan menambah 176 BTS baru yang terdiri dari 7 unit BTS 3G dan 169 unit BTS dengan teknologi 4G LTE. Jelang momen Idul Fitri nanti, Telkomsel juga akan menggelar tambahan 20 unit Compact Mobie BTS (COMBAT/BTS Mobile) yang akan diprioritaskan ditempatkan di sejumlah lokasi di sepanjang jalur mudik dan pusat wisata.

“Guna memastikan kebutuhan pelanggan terhadap produk dan layanan Telkomsel tetap terjaga selama momen Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini, Telkomsel Area Jabotabek Jabar tetap mengoperasikan 95 layanan pelanggan GraPARI seperti biasanya, yang sudah termasuk 2 layanan GraPARI 24 jam di Jakarta dan Bandung, menyiagakan 63 Mobile GraPARI (MOGI), 89 Motor Recharge (MORE), serta berkolaborasi dengan sekitar 1.408 Mitra Outlet Reseller Penjual Pulsa” pungkas Yetty. (MS)

Priceza, E-Commerce yang Tawarkan Perbandingan Harga

Telset.id, Jakarta – Tak dipungkiri, industri eCommerce di Indonesia berkembang sangat pesat. Berdasarkan data wearesocial 2017, jumlah pengakses internet diperkirakan mencapai 132,7 juta orang, dengan jumlah pembeli online melalui eCommerce mencapai 24,7 juta orang. Sementara total nilai pasar eCommerce mencapai 5,6 miliar dolar AS dan rata-rata pembelian per orang mencapai 228 dolar AS per tahun.
Thanawat Malabuppha, CEO Priceza Group dalam kesempatan peluncuran Priceza.co.id mengatakan, “Seiring dengan pertumbuhan masyarakat kelas menengah, Indonesia siap menjadi hotspot eCommerce di Asia Tenggara, dan Priceza ingin menjadi bagian dari transformasi ini dengan menyediakan informasi produk dan perbandingan harga,” jelasnya.

Selama 4 tahun, database produk di Priceza telah berkembang menjadi lebih dari 110 juta produk dengan update harga yang dilakukan secara reguler, dimana dari keseluruhan database tercatat 36% berasal dari Indonesia.

Priceza melihat, minat produk yang terdaftar di toko-toko lokal dari negara-negara tetangga terus meningkat setiap tahunnya. Hal tersebut menunjukkan pesatnya pertumbuhan eCommerce di Indonesia dan Asia Tenggara dan semakin pentingnya belanja online lintas batas.

Thanawat menambahkan, “Selain data pertumbuhan, kami pun melihat angka penurunan yang cukup signifikan dalam penggunaan desktop oleh pembeli online yang menggunakan platform kami di Indonesia. Data ini sesuai dengan peningkatan pengguna platform kami dari perangkat seluler.”

Vachara Nivataphand, CPO Priceza mengungkapkan, Kami menyadari seiring dengan cepatnya perkembangan eCommerce di Indonesia, selain memiliki produk dan teknologi yang kuat, membentuk tim lokal juga merupakan salah satu upaya jelas dari perusahaan kami. Dengan tim lokal yang kuat, kami akan terus mengupayakan peningkatan fokus utama Priceza, yaitu: SPCC (Search Product & Price Comparison, Content & Community) atau Pencarian, Produk & Perbandingan Harga, Konten & Komunitas.”

Untuk membantu pembeli online berbelanja dengan cerdas, selain info perbandingan harga, platform Priceza juga menyediakan info pilihan cara pembayaran dan pilihan pengiriman yang tentunya sangat bermanfaat bagi para pembeli online ketika menentukan pilihan terbaik.
Selain itu, Priceza juga berupaya membantu menyediakan berbagai informasi pendukung lainnya seperti; ulasan dan ranking produk, ulasan toko, panduan belanja, tips dari penulis Priceza, dan banyak lagi lainnya.

Yang paling utama di platform Priceza adalah, harga, penawaran, stok produk, dan promo diskon, diperbaharui setiap harinya. Jadi, bagi konsumen yang ingin mencari dan berencana membeli produk cukup mengakses Priceza.co.id untuk mendapatkan informasi terlengkap dan terbaru mengenai data produk, harga terbaru, ulasan, serta promo diskon yang diberikan oleh berbagai toko online. (MS)

Asus ZenFone AR Bakal Jadi Smartphone Project Tango Selanjutnya

0

Telset.id, Jakarta – Project Tango merupakan salah satu proyek Augmented Reality dan Virtual Reality (AR dan VR) yang dimiliki oleh Google. Beberapa ponsel rekan Google, seperti Lenovo sudah memiliki kemampuan ini di salah satu ponselnya.

Seperti dikutip dari laman PhoneArena, kali ini Google membeberkan partner terbarunya dalam Project Tango. Vendor tersebut adalah Asus, yang akan datang dengan ponsel bertajuk ZenFone AR.

Karenanya, tidak mengherankan jika Asus membekali ponsel tersebut dengan spesifikasi yang mumpuni, termasuk penggunaan prosesor Snapdragon 821 serta opsi RAM 6GB atau 8GB. Selain itu, kamera yang digunakan juga bisa dibilang cukup mengesankan.

Di bagian layar, Asus bakal menanamkan layar AMOLED berukuran 5,3 inci. Ukuran ini tentu saja akan memudahkan pengguna dalam menggenggamnya demi mendapatkan pengalaman AR terbaik.

Menurut Google, ponsel ini akan segera meluncur pada musim panas tahun ini. Namun untuk tak ada keterangan mengenai harga.

Project Tanggo sendiri merupakan sebuah proyek pembelajaran di kelas dengan menggunakan teknologi AR untuk membantu para siswa belajar lebih menyenangkan di dalam kelas. [NC/IF]

Beredar di Dunia Maya, Inikah Prototipe OnePlus 5?

Telset.id, Jakarta – Kehadiran suksesor OnePlus 3, yakni OnePlus 5 diperkirakan semakin dekat. Bagaimana tidak? Jika beberapa waktu lalu hadir sebuah bocoran benchmark dari perangkat yang berhasil melampaui Galaxy S8, bocoran terbaru kini datang, mengindikasikan keberadaan teknologi dual-camera.

Bocoran tersebut memperlihatkan bagian belakang prototipe OnePlus 5. Terlihat, sesuai rumor yang beredar, perangkat ini membawa dual-camera yang berada dalam satu frame dengan Dual LED Flash.

Selain itu, di bagian bawah tampak dua speaker yang diduga merupakan speaker stereo yang mengapit port USB-C. Meski ada yang mengatakan bahwa jack audio 3.5mm akan ditempatkan di bagian bawah, namun seperti dikutip dari GSMArena, OnePlus sepertinya akan memindahkan jack audio itu ke bagian atas.

Bocoran dari prototipe OnePlus 5 ini juga berbeda dengan bocoran bagian belakang smartphone yang beberapa waktu lalu sempat muncul. Ya, pembeda yang paling jelas adalah hilangnya garis antena dan pemindahan LED Flash.

Hingga kini masih belum jelas desain mana yang benar-benar merupakan desain asli OnePlus 5. So, kita tunggu saja. (FHP/IF)

Galaxy Note 8 akan Punya Dua Kamera dan Layar Lebih Besar?

0

Telset.id, Jakarta – Samsung sepertinya hanya tinggal menunggu waktu hingga Galaxy Note 8 benar-benar datang. Tentu saja, kali ini mereka berusaha keras untuk tidak mengulang kesalahan yang terjadi pada produk sebelumnya, yakni Note 7.

Dilansir dari laman GSMarena, sebuah laporan terbaru menyebutkan bahwa Galaxy Note 8 akan memiliki layar sebesar 6,3 inci. Ukuran layar ini, hanya sedikit lebih besar dibanding saudaranya yang telah lebih dulu hadir, yakni Galaxy S8+, yang membawa layar berukuran 6,2 inci.

Tak hanya itu, laporan terbaru juga membenarkan adanya konfigurasi kamera ganda di perangkat tersebut. Meski belum ada bocoran lebih lanjut terkait itu.

Sebelumnya, perusahaan teknologi asal Korea Selatan ini juga pernah menyinggung soal peluncuran Galaxy Note 8. Pernyataan itu tertera dalam laporan keuangan kuartal pertama tahun 2017, yang belum lama ini dirilis perusahaan.

“Kami akan berusaha mempertahankan keuntungan melalui penjualan Galaxy S8 dan S8 Plus, termasuk meluncurkan ponsel pintar flagship lainnya pada paruh kedua tahun ini,” tulis Samsung.

Bagi sebagian besar penggemar Samsung, kabar seputar kehadiran Galaxy Note 8 ini tentu saja menjadi kegembiraan tersendiri. Hal ini dikarenakan seri Note memang selalu ditunggu kehadirannya. Apalagi setelah tahun lalu mereka juga dibuat kecewa oleh kegagalan Note 7. [NC/IF]

Tarif Internet Terlalu Murah Tidak Bagus Buat Industri

0

Telset.id, Jakarta – Beberapa waktu lalu situs Telkomsel sempat ambruk setelah mendapat serangan dari hacker yang memprotes soal mahalnya tarif internet. Menanggapi hal itu, pihak Telkomsel membantah jika tarifnya mahal, dan mengklaim jika tarif Internet terlalu murah malah tidak bagus buat industri. Kenapa?

Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah mengatakan bahwa tarif internet mahal atau murah itu sangat relatif. Karena buktinya, tarif Internet di Indonesia sebenarnya termurah ketiga di dunia, jika dibandingkan dengan negara lain.

“Tarif Internet Telkomsel itu sebenarnya termurah ketiga di dunia,” kata Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah di Hotel Singhasari, Batu, Malang, Jawa Timur, Kamis (18/5/2016).

Menurutnya, pengembangan infrastruktur jaringan di seluruh dunia sama, karena vendor jaringannya sebenarnya hampir sama semua. Yang membedakannya hanya pajak yang dibebankan setiap negara kepada masing-masing operator.

“Jadi harganya itu sebenarnya sama, karena vendor jaringannya juga hampir sama semua. Sekarang tinggal bagaimana masing-masing operator itu punya niat untuk membangun infrastrukturnya di daerah pelosok atau tidak,” tukasnya.

Ia menambahkan, kalau tarif internet terlalu murah tidak bagus buat operator untuk jangka panjang, karena nantinya operator justru tidak bisa membangun infrastruktur secara maksimal. Alhasil, industri akan bisa terancam menjadi tidak sehat.

“Tarif murah itu baik hanya untuk jangka pendek. Tapi jangka panjangnya, bisa membuat operator tak mampu bertahan. Imbasnya, perkembangan industri justru bisa mendek karena operator tidak mampu membangun,” tuturnya.

Ia menyebutkan ada tiga hal penting yang harus dilakukan operator untuk mendorong industri tetap tumbuh. Pertama, membuat harga yang terjangkau. Kedua, tetap berkelanjutan dalam membangun. Dan yang Ketiga, infrastuktur harus merata dan ada dimana-mana seluruh Indonesia.

“Indonesia itu kan negara kepulauan yang memiliki tantangan besar untuk memberikan pelayanan yang merata dan harus sama baiknya di kota besar maupun kota kecil hingga daerah pelosok. Jadi jangan membangun di kota besar saja,” pungkas Ririek.

Sebagai informasi, hingga saat ini jumlah pelanggan Telkomsel telah mencapai 170 juta pelanggan dengan 89 juta diantaranya adalah pelanggan data. Untuk melayani pelanggannya, operator ‘plat merah’ ini telah membangun 140 ribu BTS (base transceiver station), yang terdiri dari 35% BTS 2G, 55% BTS 3G, dan 10% BTS 4G, yang telah menjangkau 99% wilayah di Indonesia. [HBS]

Sinar Mas Land Groundbreaking Kawasan Digital Hub

Telset.id, Jakarta Sinar Mas Land, menggelar acara peletakan batu pertama atau groundbreaking kawasan Digital Hub di BSD City. Acara groundbreaking menandakan secara simbolis dimulainya pembangunan kawasan Digital Hub seluas 25,86 Ha.

Digital Hub merupakan invovasi Sinar Mas Land untuk mewujudkan transformasi BSD City sebagai integrated smart digital city. Kawasan ini didedikasikan sebagai ‘Silicon Valley’ Indonesia, dipersembahkan khusus untuk menunjang operasional dan aktivitas keseharian perusahaan berbasis teknologi dan digital, mulai dari startups company, technology leaders, hingga institusi pendidikan yang bergerak di bidang IT Science dan industri kreatif seperti animasi film dan games.

Michael Widjaja,Group CEO Sinar Mas Land, mengungkapkan, acara groundbreaking di BSD City yang juga dihadiri pejabat penting Pemerintah Indonesia menandai kehadiran secara resmi kawasan Digital Hub di proyek Sinar Mas Land.

“Digital Hub merupakan inovasi terbaru Sinar Mas Land untuk mengakomodir perkembangan industri informasi dan teknologi digital yang sangat pesat. Diharapkan kehadiran Digital Hub dapat memberikan kontribusi terhadap perkembangan industri berbasis IT dan Teknologi Digital,” ujar Michael.

Kawasan Digital Hub yang berada di BSD City ini memiliki beragam keunggulan, mulai dari jaringan fiber optic hasil kerja sama dengan Huawei perusahaan pemasok perangkat telekomunikasi dan teknologi jaringan komunikasi terbesar di dunia.

Michael Widjaja menambahkan, bahwa kawasan Digital Hub akan menjadi tempat yang ideal bagi research center, institusi pendidikan dibidang engineering/technology/IT/science dan juga industri creative, serta beragam kegiatan yang berbasis IT dan Teknologi Digital seperti animasi, 3D.

Pembangunan infrastruktur Digital Hub sendiri dimulai pada 2017 dan ditargetkan akan selesai 2019 mendatang. Diperkirakan pembangunan kawasan Digital Hub akan menelan biaya hingga Rp 7 trilun. (MS)

Ini Tampilan Smartphone Dual-camera ala Samsung, Galaxy C10

Telset.id, Jakarta – Beberapa waktu lalu, sempat terdengar kabar jika Samsung “mulai gerah” dengan banyaknya vendor yang mengeluarkan smartphone dengan teknologi dual-camera seperti Huawei, LG, bahkan hingga saingan terberatnya yakni Apple.

Karenanya, Samsung yang tak jadi membawa dual-camera pada Galaxy S8 itu mempersiapkan seri “khusus” sebagai tanda masuknya perusahaan asal Korea Selatan itu dalam persaingan smartphone dual-camera lewat Samsung Galaxy C10.

[Baca Juga: Galaxy C10 Bakal Jadi Smartphone Dual-Camera Pertama Samsung?]

Memang rumor itu masih tanda tanya, namun baru-baru ini muncul bocoran foto yang memperlihatkan bagian belakang Samsung Galaxy C10. Terlihat, Galaxy C10 berkelir warna Rose Gold itu benar-benar menggunakan teknologi dual-camera yang dikemas satu frame dengan LED Flash. Tapi sayangnya, tidak ada informasi jelas mengenai resolusi serta model dual-camera yang digunakan pada Galaxy C10 tersebut.

Kehadiran Samsung Galaxy C10 sendiri masih misterius karena belum jelas kapan Samsung akan segera memperkenalkannya. Namun yang pasti, Galaxy C10 akan menjadi smartphone segmen mid-end karena mengusung prosesor dengan chipset Snapdragon 660. (FHP/MS)

11 Ribu BTS 4G Telkomsel Kawal Jalur Mudik

0

Telset.id, Malang – Telkomsel telah menggelar uji jaringan dalam rangka persiapan menyambut musim mudik Lebaran. Dalam ‘Network Drive Test’ tahun ini, anak usaha Telkom Group ini menempuh  jarak sejauh kurang lebih 11.000 km di sepanjang jalur mudik dan jalur arus balik. Total ada 11 ribu BTS 4G yang disiapkan di jalur mudik pada Lebaran tahun ini.

“Total kami menempuh jarak kurang lebih 11.000 km di uji jaringan tahun ini. Kami berharap pelanggan akan semakin nyaman di Lebaran tahun ini, karena layanan 4G LTE Telkomsel sudah beroperasi di hampir 500 ibukota kabupaten dengan sebaran lebih dari 11 ribu BTS 4G,” kata Direktur Network Telkomsel, Bob Apriawan saat memaparkan hasil drive test di Hotel Singhasari, Batu, Malang, Jawa Timur, Kamis (18/5/2016).

Dia menerangkan, bahwa selain jalur Surabaya – Malang, Network Drive Test tahun ini juga dilakukan di jalur mudik dan jalur arus balik meliputi jalur kereta api Jawa lintas Utara dan Selatan, Jalur Lintas Jawa (main road) dari Pelabuhan Merak – Banten hingga Pelabuhan Ketapang di Banyuwangi yang melalui Jalur Utara, Jalur Selatan dan Jalur Tol.

Selain itu uji coba juga dilakukan di Jalur Lintas Sumatera (main road) dari Bakauheni hingga Banda Aceh menempuh Jalur Lintas Barat, Jalur Lintas Tengah dan Jalur Lintas Timur.

Terdapat tujuh kota yang menjadi fokus penguatan jaringan mengingat tempat ini merupakan tujuan kedatangan pemudik selama masa lebaran, yaitu Medan, Padang, Lampung, Bandung, Semarang, Surabaya dan Makasar. Sedangkan untuk kota keberangkatan, Jakarta, Balikpapan dan Batam merupakan lokasi yang dipilih.

Telkomsel memprediksi akan terjadi lonjakan trafik komunikasi pada layanan data di daerah jalur mudik dan tujuan wisata jika dibandingkan dengan trafik di hari biasa. Lonjakan trafik pada layanan data berkisar antara 20% sampai dengan 25% menembus 5809 Tera Byte.

Sementara layanan suara diprediksi mengalami penurunan berkisar antara -3% sampai dengan -6% mencapai 1.37 milliar menit, dan SMS berkisar antara -1% sampai dengan -3% mencapai 720 juta SMS.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Telkomsel melakukan serangkaian kegiatan optimalisasi jaringan, seperti menjaga ketersediaan VLR (Visitor Location Register) atau kecukupan kapasitas daya tampung pelanggan.

Di sepanjang jalur utama mudik di Pulau Jawa dan Sumatera telah disediakan kelonggaran sebesar 35% – 60%, seperti Jawa Barat sebesar 38%, Jawa Tengah sebesar 48%, dan Jawa Timur sebesar 57% dan Sumatera Selatan sebesar 58%.

Telkomsel juga telah mengidentifikasi sebanyak 838 hotspot atau POI (Point of Interest) yang meliputi Bandar Udara, Terminal Bus, Stasiun Kereta, Dermaga, Rumah Sakit, Area Padat Populasi, Pasar Tradisional, dan Mal, dimana lokasi-lokasi tersebut diprediksi akan mengalami lonjakan komunikasi yang cukup tinggi di masa Ramadhan dan Lebaran.

Sebanyak 65 titik masuk dalam kategori Digital POI yaitu POI dengan lokasi-lokasi dimana pelanggan mendapatkan layanan produk digital lifestyle, TCash dan device 2G trade-in. Di titik POI ini akan menjadi prioritas utama dari sisi pengamanan jaringan sehingga pelanggan dapat nyaman mengakses layanan data.

“Secara khusus kami mengidentifikasi titik-titik yang padat akan keramaian, seperti daerah atau objek wisata, bandara, bahkan titik exit tol. Kapasitas jaringan kami tingkatkan di lokasi-lokasi tersebut, untuk menjaga agar customer experience tetap terjaga, sekalipun terjadi lonjakan trafik,” jelas Bob.

Ia mengungkapkan, Telkomsel menyiapkan titik layanan pada 312 jalur mudik dan 526 lokasi wisata. Untuk memaksimalkan kapasitas di lokasi-lokasi tersebut, Telkomsel menyiagakan sebanyak 89 unit COMBAT (Compact Mobile Base Station) untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan dalam mengakses layanan data.

Hasil Drive Test 2017

Ada beberapa parameter yang dapat diamati dari pelaksanaan drive test, diantaranya adalah kuat daya pancar dan daya terima handset (Coverage), tingkat kesuksesan akses jaringan (CSSR), tingkat kontinuitas panggilan (CCSR/drop call), lamanya waktu pembangunan panggilan (Call Setup Time), kualitas suara (MOS) dan speed (Data Throughput)

Pada Network Drive Test ini, pengukuran kekuatan sinyal 4G diukur dengan parameter Reference Signal Received Power (RSRP), sedangkan parameter untuk mengukur kualitas sinyal 4G disebut Signal to Noise Ratio (SNR). Sementara itu, parameter yang digunakan untuk mengukur kualitas layanan data 4G adalah HTTP Throughput (tingkat kecepatan akses layanan).

Secara keseluruhan hasil Network Drive Test 2017 Surabaya – Malang sepanjang 125 km memperlihatkan bahwa Telkomsel siap untuk menyambut momen Ramadhan dan Lebaran 2017 yang dipredikasi akan mengalami lonjakan yang cukup signifikan, terutama pada layanan data.

Sepanjang rute terdapat total sebanyak 1.047 BTS (297 BTS 4G, 379 BTS 3G dan 371 BTS 2G) yang akan melayani pelanggan. Angka rata-rata yang diperoleh dari hasil drive test adalah sebagai berikut, CSSR 100%, CST 3.51s, CCSR 100%, MOS 99.22%, Data Throughput 12604 kbps.

Untuk layanan 4G, hasil Network Drive Test di jalur Surabaya – Malang memperlihatkan kekuatan dan kualitas sinyal 4G Telkomsel secara umum baik. Hal ini ditunjukkan dengan angka RSRP -84.2 dBm dan SNR 10.8 dB. Sementara kualitas layanan data 4G yang salah satunya diukur melalui pengunduhan berbagai file dengan kapasitas 50 MB hingga 2.5 GB menunjukkan hasil yang baik, di mana angka rata-rata HTTP Throughput 12.6 Mbps dengan Maximum Throughput 86.44 Mbps.

Adapun di sepanjang jalur mudik utama Pulau Jawa sepanjang 2.375 km, kesiapan jaringan Telkomsel juga dapat terlihat dari hasil drive test, dimana skor yang diperoleh adalah sebagai berikut, CSSR 98,76%, CST 5.00s, CCSR 98,87%, MOS 95,75%, Data Throughput 7477 kbps.

Sementara pengujian yang dilakukan di sepanjang jalur mudik kereta Pulau Jawa yang menempuh jarak 1.689 km mencatat hasil sebagai berikut, CSSR 99,09%, CST 7.00s, 99,58%, MOS 97,20%, Data Throughput 4939 kbps. Sedangkan di jalur Sumatera sepanjang 6817 km hasilnya adalah CSSR 96.42 %, CST 5.74 s, 99.58 %, MOS 96.52% , Data Throughput 4739 kbps.

Pada periode Lebaran, pelanggan akan dilayani oleh 140.000 BTS di seluruh Indonesia, dimana lebih dari 60% diantaranya merupakan BTS broadband (3G dan 4G) yang mampu melayani bandwidth Internet sebesar 1687 Gbps.