Beranda blog Halaman 2558

Google Images Contek Tampilan Pinterest?

0

Telset.id, Jakarta – Google kabarnya sedang menguji tampilan pada layanan Google Images di desktop. Raksasa pencarian itu dilaporkan akan menyelaraskan tampilan pencarian gambar menjadi vertikal, mirip tampilan Pinterest.

Dilansir dari Techcrunch, gambar hasil pencarian di Google nantinya akan memiliki keterangan singkat dan lambang kecil yang menggambarkan produk atau video.

Dengan mengklik gambar hasil pencarian, pengguna bakal mendapatkan informasi yang lebih lengkap. Bahkan, pengguna juga dapat langsung memesannya, apabila mereka mengakses hasil gambar dengan kategori “Product”, dan situs terkait telah menjalin kerja sama dengan layanan Google Shopping.

Baca Juga: Google Perketat Aturan Diskriminasi Karyawan

“Kami terus bereksperimen untuk meningkatkan pengalaman pengguna kala mengakses Google Images. Pengumuman selanjutnya bakal menyusul,” kata juru bicara Google.

Sebelumnya, Google sendiri telah mengubah aturan pada layanan pencarian gambar mereka agar pengguna tak lagi bisa melihat hasil pencarian gambar dengan menekan tombol View Image”. Keputusan tersebut merupakan bagian dari kesepakatan antara Google dengan Getty Images.

“Perubahan tersebut kami lakukan untuk menghasilkan keseimbangan antara pelayanan kebutuhan pengguna dengan hak penerbit gambar,” ujar pihak Google, beberapa bulan yang lalu.

Baca Juga: Fitur Baru Google Classroom Bikin Siswa Susah Nyontek

Sekedar informasi, pada tahun 2016 lalu, Getty Images mengadukan Google ke Uni Eropa. Google dianggap telah mendukung aksi pembajakan, karena memungkinkan pengguna untuk mengakses foto beresolusi tinggi langsung lewat Google Images.

Namun akhirnya, Google dan Getty Images telah mencapai kesepakatan penting pada awal Februari 2018 lalu. Google akan mendapat lisensi multitahun untuk menggunakan foto Getty Images meski harus mengubah beberapa aspek dari hasil pencarian gambar. (BA/FHP)

Nyaris Tanpa Bezel, Inikah Tampang Xiaomi Mi Mix 3?

Telset.id, Jakarta – Xiaomi Mi Mix 3 kemungkinan besar akan diperkenalkan tak lama lagi. Bagaimana tidak, setelah beberapa waktu lalu muncul hasil render yang memperlihatkan desain smartphone penerus Mi Mix 2 tersebut, kini muncul kembali bocoran foto yang memperlihatkan tampang Xiaomi Mi Mix 3.

Mirip seperti hasil render yang telah tersebar sebelumnya, desain Mi Mix 3 benar-benar berbeda dibandingkan seri Mi Mix 2. Smartphone memiliki bezel yang benar-benar tipis di tiap sisinya.

Tampak di bagian bawah smartphone juga tidak ada ruang tambahan yang biasanya dimanfaatkan Xiaomi untuk menempatkan kamera depan pada seri Mi Mix. Bahkan jika ditelisik lebih dalam, tidak ada lensa kamera depan yang terlihat pada bagian depan smartphone.

Baca Juga: Desain Xiaomi Mi Mix 3 Mirip iPhone X?

Sehingga, ada kemungkinan Xiaomi Mi Mix 3 bakal mengadopsi teknologi kamera pop-out, yang sebelumnya digunakan oleh Oppo Find X atau seri Vivo NEX.

Pada foto memang tidak terungkap bagaimana desain bagian belakang dari Mi Mix 3. Tapi, menurut bocoran sebelumnya, Mi Mix 3 bakal memiliki desain frame vertikal yang ditempatkan di sisi kiri smartphone, berikut sensor sidik jari yang ditempatkan di bagian tengah.

Hingga kini masih belum ada informasi jelas soal spesifikasi dan hal lainnya yang akan disematkan Xiaomi di dalam Mi Mix 3. Tapi seperti dikutip dari phoneArena, Xiaomi Mi Mix 3 bisa jadi akan ditenagai oleh prosesor Snapdragon 845, RAM 8GB, ROM 256GB dan sistem operasi MIUI berbasis Android P. (FHP)

Cara Cegah Aplikasi Install Aplikasi Berbahaya di Android

Telset.id – Kerap mendengar kabar bahwa adanya malware yang mampu menginstall aplikasi-aplikasi berbahaya yang dapat merugikan pengguna smartphone Android. Misalnya malware Cosiloon yang dapat mengunduh file-file khusus dari server tertentu, termasuk file berekstensi .APK yang dapat langsung terinstall di perangkat pengguna.

Malware-malware berbahaya tersebut kadang bisa menginfeksi perangkat Android pengguna ketika sedang berselancar di dunia internet menggunakan browser, ataupun aplikasi-aplikasi lainnya.

Nah, karenanya kali ini Tim Telset.id akan membagikan cara untuk cegah aplikasi install aplikasi berbahaya atau tak dikenal di Android. Ingin tahu seperti apa caranya? Yuk simak baik-baik!

Baca Juga: Ribuan Smartphone Android Sudah Dipasang Malware Prainstall

Catatan: Kami menggunakan smartphone Android dengan sistem operasi Android 8.0 Oreo.

  • Pertama yang harus Anda lakukan adalah masuk ke Settings dan pilih Apps & notifications.

  • Selanjutnya, pilih Advanced dan masuk ke bagian Special app access.
  • Di bagian paling bawah, tekan tombol Install unknown apps.

  • Terdapat daftar berbagai aplikasi di sana. Nah tugas Anda adalah, memastikan aplikasi-aplikasi itu untuk tidak diizinkan menginstall aplikasi berbahaya maupun tidak dikenal, seperti file dengan ekstensi .APK.

  • Caranya, pastikan aplikasi tersebut dalam posisi Not Allowed. Apabila salah satu aplikasi diizinkan atau berada dalam posisi Allowed, usahakan ganti pengaturan itu.
  • Tekan aplikasinya, dan matikan toggle Allow from this source.

Mudah kan caranya? Dengan cara ini, semoga saja smartphone Android Anda aman dari aplikasi tertentu yang mampu menginstall aplikasi berbahaya dan dapat merugikan Anda. Selamat mencobanya ya! (FHP)

Apple Siapkan iPad Baru dengan Face ID

1

Telset.id, Jakarta – Apple berencana memasang fitur Face ID di seri iPad terbaru. Kabar tersebut telah dikonfirmasi langsung oleh analis dari KGI Securities, Ming-Chi Kuo.

Dilansir dari Ubergizmo, Jumat (29/06/2018), Kuo menyebutkan jika iPad terbaru yang disematkan fitur Face ID akan diluncurkan Apple pada paruh kedua di tahun 2018.

Meski demikian, Kuo tidak memberikan bocoran berapa kisaran harga dari iPad dengan fitur Face ID ini, namun ia menyatakan bahwa iPad Face ID tersebut sedang dalam proses produksi.

Seperti diketahui, fitur Face ID merupakan teknologi keamanan yang menggantikan Touch ID dan pertama kali disematkan pada seri iPhone X.

Baca Juga: Tujuh Tahun Bertikai, Akhirnya Apple dan Samsung Berdamai

Teknologi tersebut memiliki kemungkinan untuk dapat disalahgunakan dengan perbandingan 1 : 1.000.000, jauh lebih baik dibandingkan Touch ID dengan kemungkinan 1 : 50.000.

Sebelumnya, Apple telah merilis iPad dengan layar berukuran 9,7 inch pada 27 Maret lalu. Harganya cukup terjangkau, yakni USD 329 dolar atau sekitar Rp 4,7 juta. Khusus kalangan pendidikan, Apple memberikan diskon sebesar Rp 500 ribuan, menjadi USD 299 dolar atau sekitar Rp 4,2 juta.

Baca Juga: Tali Apple Watch ‘Modern Buckle’ Stop Diproduksi

iPad terbaru itu juga telah dibekali dengan kamera belakang beresolusi 8MP, serta kamera depan dengan teknologi HD FaceTime. Menariknya, perangkat tersebut juga punya fitur Touch ID, dukungan LTE, baterai yang tahan sampai 10 jam, sampai dukungan perangkat Apple Pencil. (BA/FHP)

HANDS ON HUAWEI P20 Pro Indonesia : Akhirnya Dijual Juga

1

Setelah cukup lama dinanti kehadirannya, Huawei akhirnya memboyong Huawei P20 Pro ke Indonesia. Smartphone ini dianggap istimewa, karena diklaim sebagai smartphone dengan tiga kamera belakang pertama dan terbaik saat ini di dunia.

Pada saat peluncuran kemarin, Telset.Id berkesempatan memegang dan mencobanya.

Baca juga:
https://telset.id/215224/punya-3-kamera-huawei-p20-pro-resmi-masuk-indonesia/

——-

WEBSITE
https://telset.id

FOLLOW US ON
Twitter: https://twitter.com/telset_id
Instagram: http://instagram.com/telset.id
Facebook: https://www.facebook.com/majalahtelset

Youtube Link

Fitur Keyword Snooze Diuji Coba Facebook, Gunanya?

1

Telset.id, Jakarta – Facebook dilaporkan tengah menguji fitur baru untuk News Feed di dalam aplikasinya. Kabarnya, fitur itu bernama Keyword Snooze yang mungkinkan pengguna untuk menyembunyikan topik atau konten tertentu.

Dilansir dari Engadget, Jumat (29/06/2018), ketika pengguna memasukkan kata kunci di fitur Keyword Snooze, pengguna tidak akan lagi melihat unggahan, seperti artikel yang mengandung topik tertentu.

“Jika membisukan kata kunci pakai Keyword Snooze, Anda tidak akan melihat unggahan di News Feed yang mengandung kata atau kalimat yang sama persis selama 30 hari,” kata Manajer Produk News Feed Facebook, Shruthi Muraleedharan.

Baca Juga: Saingi Tinder, Facebook Bikin Aplikasi Kencan

Untuk mengaktifkan fitur Keyword Snooze, pengguna hanya perlu membuka menu di kanan atas News Feed, lalu masukkan kata kunci. Nantinya, Facebook akan membaca dan mencocokkan kata kunci itu dengan unggahan yang ada di News Feed.

Sebelum ada fitur Keyword Snooze, Facebook telah lebih dulu membuat fitur Hide, Unfollow, dan Snooze agar pengguna tidak melihat konten atau akun tertentu di News Feed.

Selain itu, Facebook juga menambahkan berbagai fitur lainnya, khususnya pada Facebook Story. Misalnya saja seperti penambahan emoji baru, yang diklaim sebagai strategi Facebook untuk menarik perhatian pengguna muda agar dapat lebih mengekspresikan dirinya di Facebook Story.

Baca Juga: Facebook Tambahkan Emoji Baru di Fitur Story

Emoji baru di fitur Facebook Story juga dapat digunakan sebagai bentuk respons terhadap unggahan orang lain. Beberapa emoji yang ditambahkan meliputi Like, Haha, Wow, Sad, Angry, dan Love. (SN/FHP)

Asyiik! Snapchat akan Punya Fitur Game

1

Telset.id, Jakarta – Snap Inc. sedang berencana untuk menghadirkan fitur game di Snapchat. Snap Inc selaku perusahaan induk dilaporkan tengah menggarap game untuk nantinya dipasang di aplikasi chatting tersebut.

Dilansir Daily Mail, guna merealisasikan rencana itu, Snap Inc bekerja sama dengan pengembang game. Sumber di internal menyebutkan, bahwa inovasi tersebut dihadirkan Snap Inc sebagai eksperimen ketimbang mengembangkan bisnis.

Namun, informasi lain menyatakan, penambahan fitur game digadang bisa mendorong pengguna untuk menghabiskan lebih banyak waktu di Snapchat. Dengan begitu, Snap Inc bisa mendapat pemasukan tambahan.

Sebelumnya, Snapchat juga sudah menghadirkan game berteknologi Augmented Reality (AR) yang unik bernama game Snappables. Bermain game Snappables ini, pengguna memungkinkan untuk bersaing dengan teman-temann lewat serangkaian permainan berbeda.

Baca juga: Seru! Main Game AR Snap Bisa Pakai Ekspresi Wajah

Pengguna bisa memainkan sentuhan, gerakan, maupun ekspresi wajah untuk mengontrol Snappables. Pada dasarnya, game AR besutan Snap ini mirip dengan lensa Cuphead yang memungkinkan pengguna untuk melihat teman sebagai musuh.

Via Snappables, pengguna bisa pula mengajak teman untuk bermain musik bersama, menantang dansa emoji, atau bermain bola basket.

Selain game, baru-baru ini Snapchat juga berjanji menghadirkan serial dokumenter di halaman Discover. Sebelumnya, Snpachat menyediakan sekitar 50 saluran di halaman Discover, termasuk serial misteri pembunuhan dan acara bincang-bincang..

Snap Inc  bahkan telah mengumumkan satu serial yang akan disiarkan pada September 2018 mendatang. Namun, serial tersebut masih dalam proses pengerjaan.

“Akan ada banyak konten di dalamnya,” kata Sean Mills, Direktur Pemrograman Konten Snap Inc.

Baca juga: Snapchat Bakal Hadirkan Serial Dokumenter di Fitur Discover

“Kami akan memiliki berbagai acara berbeda dengan gaya penyajian yang berbeda pula. Acara yang kami suguhkan lebih sinematik. Endless Summer akan menjadi serial dokumenter pertama yang kami siarkan di Snapchat,” imbuh Mills.

Di serial Endless Summer, Snapchat bakal menampilkan bintang Summer Mckeen, pacarnya, dan tetangganya bernama Dylan Jordan. Acara itu diproduksi oleh Bunim Murray Productions, perusahaan di balik acara The Real World, Project Runway, dan lain-lain. [BA/HBS]

Sumber: Dailymail

Qualcomm Umumkan Snapdragon 600 dan 400 Series

2

Telset.id, Jakarta – Qualcomm mengumumkan tiga prosesor seri terbaru dari lini Qualcomm Snapdragon 600 dan 400 yaitu, Snapdragon 632, 439 dan 429 Mobile Platform.

Vice President, Product Management, Qualcomm Technologies, Inc, Kedar Kondap mengatakan, Snapdragon 632, 439 dan 429 dibangun dari mobile platform terlaris buatan Qualcomm Technologies.

Prosesor ini diklaim memberikan peningkatan pada peforma, efisiensi daya, grafis unggul, kemampuan AI dan fitur-fitur konektivitas bagi pengguna.

“Kami sangat antusias untuk menawarkan platform-platform dengan fitur-fitur canggih ini kepada para OEM dan konsumen kami,” ujar Kedar Kondap.

Platform-platform generasi baru ini membawa banyak peningkatan besar kepada platform yang sudah sangat berhasil dan kaya akan fitur. Snapdragon 600 series membawa beberapa pengalaman seluler yang paling dicari.

Seperti mainstream gaming, pengambilan video beresolusi 4K, kecerdasan buatan, dan konektivitas LTE berkecepatan tinggi dengan harga yang tentunya lebih terjangkau. Terbuat dari teknologi proses FinFET yang canggih, Snapdragon 632.

Baca juga: Facebook Tambahkan Emoji Baru di Fitur Story

Menawarkan peningkatan performa hingga 40% berkat perpaduan antara CPU Qualcomm Kryo 250 dan GPU Qualcomm Adreno 506.

Penggemar kamera dapat diuntungkan baik dari kamera tunggal beresolusi 24MP atau kamera ganda dengan masing-masing resolusi 13MP, sementara resolusi tampilan layar dapat ditingkatkan hingga FHD+.

Untuk kecepatan seluler yang tinggi, Snapdragon 632 juga mengusung modem X9 LTE yang mendukung teknologi LTE Advanced seperti carrier aggregation.

Sedangkan kelebihan  Snapdragon 439 dan 429 Mobile Platform diciptakan untuk membantu membawa pengalaman seluler yang populer untuk pasar umum, dan konsumen yang peduli akan harga.

Kedua platform tersebut dilengkapi dengan kemampuan kecerdasan buatan yang meningkatkan pengalaman kamera, suara, dan keamanan.

Dibuat dengan kecanggihan teknologi proses FinFET, Snapdragon 439 dan 429 Mobile Platform meningkatkan performa CPU dan efisiensi daya sampai dengan 25%.

Keduanya memiliki fitur modem X6 LTE untuk kecepatan unduh yang cepat, streaming video yang lancar, dan penjelajahan web yang mulus.

Snapdragon 439 dilengkapi dengan CPU octa-core dan menambah GPU Adreno 505 untuk peningkatan rendering grafis yang lebih cepat hingga 20%. Snapdragon 429 mengusung GPU Adreno 504, untuk peningkatan rendering grafis3 hingga 50%.

Snapdragon 439 memiliki fitur kamera tunggal beresolusi 21MP dan kamera ganda 8+8MP bersama dengan dukungan tampilan FHD+, sedangkan Snapdragon 429 mengusung kamera tunggal dengan resolusi 16MP dan 8+8MP kamera ganda serta tampilan HD+.

Baca juga: Berseteru di Dunia Maya, Blogger Terkenal Tewas Ditikam

Snapdragon 632, 439 dan 429 memiliki kecocokan perangkat lunak dengan Snapdragon 626, 625 dan 450. Sementara perangkat lunak dan soket elektoronik Snapdragon 439 dan 429 sama satu dengan yang lain.

Perangkat komersil yang ditenagai Snapdragon 632, 439, dan 429 diperkirakan akan meluncur pada pertengahan kedua tahun ini. (MS)

Tujuh Tahun Bertikai, Akhirnya Apple dan Samsung Berdamai

1

Telset.id, Jakarta – Setelah bertikai selama tujuh tahun, akhirnya Apple dan Samsung berdamai juga. Seperti diketahui, kedua raksasa teknologi tersebut terlibat perseteruan panjang setelah Apple menuding Samsung telah menjiplak desain tampilan iPhone.

Dilansir dari The Verge, Jumat (29/06/2018), Apple dan Samsung sudah mencapai kesepakatan soal permasalahan mereka yang dimulai sejak tahun 2011 silam itu dan memberitahukannya kepada Hakim Lucy Koh pada Rabu (27/06/2018) waktu setempat.

Sebelum muncul kesepakatan untuk damai, Apple sempat memenangkan putusan awal dengan nilai USD 1 miliar atau sekitar Rp 14,2 triliun. Namun, kasus tetap berlanjut ke Mahkamah Agung karena Apple dan Samsung bersikeras atas hak paten masing-masing, bahkan saling klaim dan tuding.

Baca Juga: Resmi! Ini Tanggal Rilis Samsung Galaxy Note 9

Samsung pun dinyatakan berutang dalam jumlah besar kepada Apple lantaran terbukti melakukan pelanggaran. Tak terima dengan putusan tersebut, Samsung membawa persoalan ke pusaran masalah hak cipta desain dan utilitas sebagai fungsi dasar ponsel.

Putusan akhir menyatakan, Samsung harus membayar USD 539 juta atau Rp 7,7 triliun kepada Apple. Lagi-lagi, Samsung kembali mengajukan banding atas putusan itu pada Juni 2018.

Baca Juga: Layarnya Super AMOLED, Ini Spesifikasi Samsung Android Go

Akan tetapi, tidak lama setelah pengajuan, kedua perusahaan justru menyatakan telah menyelesaikan perselisihan. Apple menyampaikan, putusan akhir persoalan tetap bergantung kepada pernyataan pada 2018 lalu.

Sayang, Samsung enggan memberikan komentar atas kesepakatan damai ini. Mereka seolah tak ingin penyelesaian sengketa tersebut menjadi riuh dan memantik lagi polemik.

Baca Juga: Merasa Tertipu Promosi Apple Watch, Konsumen Gugat Apple

Seperti diketahui, pada 2014 silam, pihak Apple memenangkan kasus dengan nilai USD 120 juta atau Rp 1,7 triliun mengenai hak paten. Namun Apple dan Samsung sepakat unutk membatalkan gugatan itu. Seperti diketahui, pelanggaran paten yang dimaksud di antaranya adalah fitur Slide-to-Unlock. (SN/FHP)

‘The Rock’ Luncurkan Headphone Wireless Anti Keringat

0

Telset.id,Jakarta – Dwayne “The Rock” Johnson, kini menjadi endorsment satu set headphone nirkabel seharga $ 249, bernama Project Rock. Dirpoduksi oleh JBL yang bermitra dengan Under Armour, headphone ini memiliki logo Brahma Bull dan tanda tangan The Rock.

Gadget ini diluncurkan bersamaan dengan playlist Spotify, dikuratori oleh Johnson, yang diberi nama Iron Paradise Airwaves. Playlist ini berisi lagu dari sejumlah artis yang akan menambah semangat saat anda berlatih.

The Rock juga meluncurkan perlengkapan latihan “Chase Greatness” miliknya sendiri dan sepatu UA terbaru rancanganya.

Headphone Project Rock secara teknis adalah headphone edisi terbaru dari UA Sport Wireless yang dibuat oleh pabrikan Under Armor.

Baca juga: Wih, Siri Main Film Perdana Bareng The Rock

Headphone ini memiliki bantal telinga UA SuperVent yang diklaim sangat nyaman dipakai karena menggunakan bahan kain yang ringan dan awet. Selain itu, bantalan telinga juga dapat dilepas dan dicuci, serta cepat kering.

Headphone ini juga dilengkapi dengan hardcase berventilasi yang akan membuat headphone kering setelah terkena keringat usai dipakai latihan.

Headphone yang dilengkapi teknologi dari JBL ini memiliki baterai 610mAh yang dapat bertahan selama 16 jam. Baterai headphone ini juga memiliki pengisian daya yang cepat, lima menit pengisian bisa digunakan untuk satu jam pemakaian.

Teknologi TalkThru memudahkan untuk menurunkan volume musik dan mengaktifkan mikrofon yang dioptimalkan untuk berbicara, sehingga anda dapat berbicara dengan orang di dekat anda tanpa melepas headphone.

Baca juga: Hebat, Headset Bikinan Mahasiswa Ini Bisa Baca Pikiran

Selain itu, mikrofon juga dapat digunakan untuk mengaktifkan panggilan Siri atau Google Now.

Sayangnya, koneksi pengisian daya MicroUSB tidak dilengkapi dengan USB-C. Selain itu, meski headphone ini mendukung Bluetooth 4.1, namun tidak memiliki wekualitas lebih tinggi seperti AptX.

Sumber: The Verge

 

Berseteru di Dunia Maya, Blogger Terkenal Tewas Ditikam

1

Telset.id, Jakarta – Blogger terkenal sekaligus ahli kejahatan internet asal Jepang, Kenichiro Okamoto tewas ditikam seusai menjadi pemateri seminar tentang troll online. Pelaku diduga adalah orang yang kerap melecehkan korban di internet.

Pria berusia 41 tahun tersebut tewas pada Minggu (24/6/2018) waktu setempat, tak lama setelah menjadi pembicara seminar yang berlangsung dua jam dengan peserta sekitar 30 orang di kota Fukuoka, Tokyo, Jepang.

Lima belas menit setelah kegiatan berakhir, Okamoto memasuki kamar kecil di gedung tempat seminar berlangsung. Tak disangka, di lokasi itulah pelaku yang diketahui bernama Hidemitsu Matsumoto melancarkan aksinya. Ia berkali-kali menikam leher dan dada korban tanpa ampun.

Baca Juga: Duh! Remaja 18 Tahun Tewas Tertembak saat Live Instagram

Seperti dikutip dari The New York Times, Jumat (29/6/2018), korban sempat dilarikan ke rumah sakit. Sayang, nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia dengan luka-luka yang parah.

Setelah menikam Okamoto, tersangka langsung melarikan diri dari tempat kejadian. Meski demikian, ia memutuskan untuk menyerahkan diri ke petugas, beberapa jam seusai insiden. Polisi pun langsung melakukan penahanan dan melakukan interogasi.

Baca Juga: Ponsel Meledak, CEO Asal Malaysia jadi Korban

Dari hasil pemeriksaan, Matsumoto mengaku sama sekali belum pernah bertemu secara langsung dengan Okamoto. Namun, ia kerap melecehkan Okamoto di internet dan juga menyimpan dendam kepada korban.

Para pegiat dunia maya sangat merasa kehilangan sosok Okamoto. Menurut mereka, Okamoto merupakan aktivis sekaligus pakar internet yang kerap memberi materi tentang cara memerangi troll online. (SN/FHP)

Ini Finalis Piala Dunia 2018 Versi The Simpsons

0

Telset.id, Jakarta – Banyak spekulasi dan perkiraan tentang negara mana yang bakal menjadi kampiun di ajang Piala Dunia 2018 yang digelar di Rusia. Bahkan, serial kartun The Simpsons juga ikut memperkirakan hal ini.

Menariknya, serial kartun buatan Matt Groening itu memprediksi dua finalis Piala Dunia 2018 sejak 21 tahun silam. Dilansir dari The Sun, Jumat (29/06/2018), prediksi itu muncul pada episode berjudul The Cartridge Family yang menayangkan pertandingan final antara Meksiko kontra Portugal.

Melihat episode serial kartun tersebut, warganet pun seolah langsung terhubung dengan Piala Dunia 2018 di Rusia. Apalagi, Meksiko dan Portugal memang sama-sama lolos dari fase penyisihan grup.

Baca Juga: Siri Juga Tahu Soal Piala Dunia 2018

Bersama Swedia, Meksiko keluar sebagai wakil grup H. Sementara Portugal, berhasil lolos dari grup B bersama Spanyol. Di babak selanjutnya, Meksiko akan bertemu lawan tangguh juara grup E, yakni Brasil. Sementara Portugal, bakal berduel melawan penguasa grup A, Uruguay.

Secara pembagian grup, peluang Meksiko untuk bertemu Portugal pada babak final memang memungkinkan. Sebab, Piala Dunia 2018 dibagi menjadi delapan grup. Meksiko menempati grup H, sedangkan Portugal grup B.

Baca Juga: Demam Piala Dunia, Bahasa Rusia Terpopuler di Google Translate

Andai mampu mengalahkan Brasil, Meksiko akan bertemu tim-tim yang lolos ke fase berikutnya dari grup E, F, G, atau H. Begitu juga Portugal, jika sukses mengalahkan Uruguay, maka akan bertemu tim-tim dari grup A, B, C, atau D.

Kendati begitu, langkah Meksiko maupun Portugal untuk bisa mencapai final tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Tapi, tidak juga salah kalau The Simpsons merancang Meksiko bertemu Portugal pada babak final. Apakah benar-benar terjadi? Kita nantikan saja. (SN/FHP)