Review Dell G15 Ryzen Edition: Laptop Gaming Fantastis nan Ekonomis

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Dell G15 Ryzen Edition, merupakan laptop gaming harga murah yang beredar resmi di Indonesia. Jangan langsung skeptis ketika mendengar kata “murah”. Dari review yang telah kami lakukan, Dell G15 Ryzen Edition menyuguhkan spesifikasi bertenaga berkat prosesor AMD Ryzen 7 dan GPU Nvidia RTX 3060 Ti.

Soal laptop gaming, Dell mungkin tak sepopuler Asus ROG atau TUF Gaming, Acer Predator, hingga Lenovo Legion di Indonesia. Maklum saja, brand Alienware dari Dell sendiri baru saja comeback di Tanah Air lewat seri Dell Alienware M15 R6 beberapa waktu lalu.

Seperti Asus TUF Gaming, Dell pun mempunyai portofolio laptop gaming murah bernama G Series. Salah satu produk teranyarnya adalah Dell G15 Ryzen Edition yang cuma dijual dengan harga Rp 16 jutaan di Indonesia.

Baca juga: Review Asus VivoBook 15 OLED K513

Tim Telset telah menggunakan Dell G15 Ryzen Edition kurang lebih 3 minggu sebagai laptop sehari-hari untuk kebutuhan review. Berikut ini ulasan lengkap kami, mulai dari desain, performa, baterai, sampai pengalaman gaming-nya. Yuk simak, sob!

Desain

Review Dell G15 Ryzen Edition

Boleh saja Dell G15 Ryzen Edition yang kami review ini masuk ke dalam kategori laptop gaming harga ekonomis. Meski begitu, Dell tidak serta-merta merancangnya dengan desain dan build quality yang sembarangan.

Berbeda dengan laptop gaming pada umumnya yang diberikan kelir hitam pekat nan gahar, laptop ini justru dilapisi oleh warna putih gelap di sebagian besar bodinya. Dell memberikan pola berbintik-bintik yang lebih gelap di sekujur bodi G15 Ryzen Edition.

Sementara di bagian belakangnya, Dell membubuhi warna abu-abu gelap bertekstur matte untuk menambah kesan sangar dari laptop bertenaga AMD Ryzen 7 ini.

Review Dell G15 Ryzen Edition

Di bagian lainnya, Dell tak lupa memberikan aksen berwarna terang di sudut laptop sebagai pembed. Terdapat logo “G” berwarna oranye di sandaran tangan sebelah kiri dan sudut engsel sebelah kanan.

Review Dell G15 Ryzen Edition

Secara tampilan, laptop ini bak sebuah mobil balap dengan konsep desain campuran antara muscle car buatan Amerika Serikat dan sport car keluaran Eropa. Bodinya terlihat kaku dengan sudut yang tegas dan memiliki lubang pembuangan panas yang kelihatan sangar seperti hypercar dari Lamborghini.

Laptop gaming yang bagus tak cuma dilihat dari sisi spesifikasinya saja, tapi juga build quality-nya. Dell G15 Ryzen Edition yang kami review dibuat dengan kualitas yang mengesankan.

Baca juga: Review Asus ZenBook Duo UX482

Review Dell G15 Ryzen Edition

Namun secara ukuran, tergolong bulky dan tak terlalu ringan karena punya berat mencapai 2,4 kg dengan ketebalan 26,9mm. Dimensinya masih cukup dimasukkan ke dalam ransel, tapi bakal terasa pegal bagi punggung kalau terus-terusan digendong atau dibawa bepergian sambil berjalan kaki.

Berbicara soal keyboard, tata letak papan tombol laptop ini sangat pas. Letaknya berada di tengah-tengah, jadi tak terlalu tinggi dan tak terlalu rendah juga. Keyboard ini “dipercantik” dengan lampu RGB yang bisa disesuaikan via aplikasi Alienware Command Center.

Review Dell G15 Ryzen Edition

Posisi mengetik atau bermain game dengan menekan tombol WASD terasa ergonomis dan nyaman. Menariknya, ada papan tombol angka di sisi kanan lengkap dengan fungsi +, -, *, /, hingga tombol Enter.

Review Dell G15 Ryzen Edition

Keyboard-nya memberikan pengalaman yang menyenangkan baik untuk bermain game maupun untuk bekerja sehari-hari. Tombolnya terasa empuk dan jarak antara keycaps-nya pun tak berhimpitan, sehingga meminimalisir terjadinya typo.

Yang kami cukup sayangkan, ukuran tombol Enter dan panah cenderung sangat kecil. Terkadang saat mengetik, alih-alih menekan tombol Enter, kami malah menekan tombol “| \” yang berada di atasnya. Sementara tombol panah, kurang enak kalau dipakai main game.

Di bawah keyboard, terdapat trackpad dengan permukaan yang halus. Hanya saja, trackpad ini berukuran cukup mungil bagi kami. Sama halnya dengan bodi keseluruhan, trackpad ini diberikan kelir warna dan efek bintik-bintik.

Layar dan Audio

Review Dell G15 Ryzen Edition Audio Layar

Dell G15 Ryzen Edition yang kami review mengusung layar dengan spesifikasi IPS LCD berukuran 15,6 inci dengan resolusi Full HD+ atau 1920 x 1080 piksel. Layar ini mendukung refresh rate 120Hz, sedikit lebih rendah dibandingkan kompetitor lainnya yang telah didukung kecepatan refresh 144Hz atau hingga 165 Hz.

Meski begitu, layar ini tetap memberikan pengalaman gaming yang mulus dan lancar. Khusus para gamer eSport, layar dengan refresh rate tinggi pun sangat berguna untuk memberikan gaming experience yang jauh lebih baik.

Tak cuma gaming, berkat kemampuan refresh rate 120Hz, berbagai aktivitas terasa jauh lebih smooth dibandingkan menggunakan laptop berlayar 60Hz atau 90Hz. Mulai dari scrolling, bekerja, menonton film berkualitas tinggi, sampai transisi tiap jendela aplikasi juga begitu mulus.

Review Layar Dell G15 Ryzen Edition

Hanya saja, kami merasa layarnya masih minim fitur. Salah satunya ketiadaan Dolby Vision yang memberikan tontonan dengan warna dan detail yang lebih bagus.

Meski begitu, kami cukup puas dengan kinerja layar dari laptop gaming terbaru ini. Layar masih enak dipandang di berbagai kondisi, baik itu di indoor ataupun outdoor. Sudut pandang layarnya pun sangatlah baik, karena kami bisa melihat konten yang disajikan dari berbagai posisi.

Baca juga: Review Lenovo Yoga Slim 7i Pro OLED

Beralih ke audio, kami cukup bingung mengapa Dell tega-teganya menyematkan speaker hambar pada sebuah laptop gaming seperti G15 Ryzen Edition. Speaker yang berada di tepian kiri dan kanan bodi bagian ini memiliki suara yang standar cenderung melempem.

Suara yang dikeluarkannya tidak menggelegar dengan efek bass yang lebih dominan, seperti laptop gaming pada umumnya. Di sini, suara bass dan high-end yang nyaring justru tak terlalu terdengar secara maksimal.

Review audio Dell G15 Ryzen Edition

Padahal, kami telah menyesuaikan equalizer dan meningkatkan efek bass ke tingkat maksimal menggunakan aplikasi Alienware Command Center. Tapi, bass dan suara high-end yang kami harapkan bagus malah cukup mengecewakan.

Kami sarankan kepada Anda untuk menggunakan headset gaming atau earphone TWS terbaru dan berkualitas saat bermain game favorit agar lebih memuaskan.

Port dan Konektivitas

Memiliki bodi yang cukup tebal dan kuat, membuat laptop ini menyimpan banyak port konektivitas yang cukup berlimpah. Di bagian kanan, terdapat dua port USB 2.0 (Type-A). Karena jenisnya masih standar, port ini menawarkan kecepatan yang lebih lambat dibandingkan USB 3.2.

Sementara di bagian kiri, Di bagian kiri, ada Gigabit Ethernet dan jack audio 3,5mm. di sisi belakang, tersedia port USB 3.2 Gen 2 (Type-C) yang berguna juga sebagai DisplayPort, USB 3.2 Gen 1 (Type-A), port HDMI, dan power.

Sayangnya, tak ada card reader di sini. Laptop ini juga tak mendukung sistem keamanan berbasis pengenalan wajah Windows Hello, padahal sudah ada kamera webcam di bezel atas layar. Untuk dukungan konektivitas, laptop ini sudah dilengkapi dengan dual-band WiFi 6 dan Bluetooth versi 5.2.

Spesifikasi dan Performa

Review Spesifikasi Performa Dell G15 Ryzen Edition

Dell G15 Ryzen Edition yang kami review ditenagai oleh spesifikasi gahar dengan prosesor octa-core AMD Ryzen 7-5800H dengan clock-speed 3,2 GHz dan maksimal mencapai 4,4 GHz.

Prosesor ini memiliki kartu grafis terintegrasi AMD Radeon Graphics yang dipadukan dengan GPU diskrit Nvidia GeForce RTX 3050 Ti GDDR6 6 GB. RAM-nya sebesar 16 GB DDR4 dengan memori penyimpanan SSD PCIe NVMe M.2 512 GB.

Demi meningkatkan performa dan menjaga kinerja tetap maksimal dan stabil saat bermain game, laptop ini dibekali dengan desain termal yang terinspirasi langsung dari jajaran laptop Alienware.

Review Dell G15 Ryzen Edition

Sistem pendingin ini memadukan ventilasi udara di atas keyboard dan di bagian bawah bodi, bersama dengan pipa tembaga berukuran besar dan 53 bilah kipas berdiameter 56nm di bagian dalamnya. Ditambah lagi, terdapat lubang udara lainnya di bagian engsel layar yang memungkinkan udara mengalir lebih mudah.

Pengalaman Penggunaan

Sejujurnya kami bukanlah gamer yang yang hardcore. Kami masih bermain game, tapi tidak sesering para gamer profesional di luar sana. Beberapa game kami mainkan di laptop ini, mulai GTA V Online, Far Cry 4 dan Far Cry 5, FIFA 19, Lef 4 Dead II, bahkan sampai beberapa game online terbaik di PC.

Berkat spesifikasi yang ditawarkannya, pengalaman bermain game favorit di laptop Dell G15 Ryzen Edition selama review sangatlah memuaskan. Seluruh game dapat dimainkan secara lancar tanpa kendala.

Berkat layarnya yang mendukung refresh rate 120Hz, game bola terbaik, game FPS terbaik, dan lain sebagainya ditampilkan secara mulus dan mengasyikkan. Sistem pendingin dengan basis dari Alienware benar-benar membuat suhu laptop gaming ini tak mengganggu jalannya permainan.

Ditambah dengan material plastik cukup tebal, rasa hangat memang menghampiri di pergelangan tangan. Namun, suhunya masih berada di batas normal. Tidak amat panas, tapi tidak bisa dibilang dingin juga.

Sementara saat dipakai untuk bekerja atau penggunaan kasual, laptop tersebut menyuguhkan kinerja superior dan stabil. Ngetik sambil membuka banyak tab di browser Google Chrome yang terkenal “rakus terhadap RAM”, masih dapat diatasi dengan sangat baik.

Melakukan editing foto di aplikasi Photoshop, rendering video singkat, multi-tasking, dan pekerjaan kasual lainnya, berjalan sangat lancar di laptop ini.

Pertanyaannya, bagaimana dengan performanya dalam angka? Kami telah menguji laptop ini dengan beberapa aplikasi benchmark, berikut hasil pengujiannya.

Benchmark

Dell G15 Ryzen Edition yang kami review memperoleh skor benchmark yang sangat tinggi. PCMark 10 misalnya, laptop ini meraih skor 6.411 poin di mana skor untuk pengujian Essentials mencapai 10.087 poin, Productivity 8.962 poin, dan Digital Content Creation hingga 7.911 poin.

PCMark dari Dell G15 Ryzen Edition

Pada pengujian terakhir, terlihat dengan jelas bahwa laptop gaming Dell ini tak cuma ditujukan buat para gamer saja. Kreator konten pun bisa memanfaatkannya untuk membuat konten terbaik secara lancar tanpa gangguan apapun, mulai dari editing foto, rendering, hingga editing video.

Kinerja AMD Ryzen 7-5800H sendiri memberikan kinerja yang naik turun tergantung tipe pengujiannya. Meski begitu, ada kalanya clock-speed CPU ini menyentuh angka 100% pada 4,4 GHz.

PCMark dari Dell G15 Ryzen Edition

Dell G15 Ryzen Edition mendapatkan rata-rata frame rate yang tinggi pada pengujian OpenGL di Cinebench R15. Laptop ini memperoleh rata-rata 139,46 FPS. di mana skor CPU multi-core mencapai 1.949 cb dan single-core 232 cb.

Cimebench R15 Dell G15 Ryzen Edition

Di sisi lain pada Cinebench R20, laptop ini meraih skor 4.558 poin untuk pengujian CPU multi-core dan 558 poin dalam tes single-core. SKor rata-ratanya tergolong tinggi, dan memang terbukti bahwa laptop ini terasa gesit untuk beragam skenario pemakaian.

Baca juga: 15 Situs Download Game PC Gratis Terbaik

Cimebench R20 Dell G15 Ryzen Edition

Pengujian lainnya, kami memanfaatkan aplikasi 3DMark dengan skema tes Time Spy. Dell G15 Ryzen Edition yang kami review mendapatkan skor benchmark 6.015 poin dengan nilai “Good”.

3DMark Dell G15 Ryzen Edition

Skor GPU-nya sendiri mencapai 5.706 poin dan CPU menyentuh angka 8.684 poin. Time Spy yang diujikan ditampilkan di rata-rata frame rate tertinggi, di mana level paling atasnya mencapai 56,32 FPS.

3DMark Dell G15 Ryzen Edition

Beralih ke pengujian memori penyimpanannya, kami menggunakan aplikasi CrystalDiskMark. Dari tes yang dilakukan, memori SSD PCIe NVMe M.2 pada laptop ini memiliki kecepatan write dan read yang sangat tinggi.

CrystalDiskMark Dell G15 Ryzen Edition

Baterai

Dell G15 Ryzen Edition ditopang oleh baterai berkapasitas 56 Whr dan sudah dilengkapi dengan adaptor charger 180W. Baterai ini mempunyai daya tahan yang bagus untuk skema penggunaan normal. Rata-rata daya tahan terbaik yang kami dapatkan adalah 6 jam 3 menit dengan baterai tersisa 10%.

Daya tahan baterai Dell G15 Ryzen Edition (Pemakaian Normal)

Catatan waktu ini kami dapatkan dari aplikasi Battery Log bawaan dengan mengakses CMD. Selama waktu tersebut, kami memakainya untuk bekerja, memutar musik di Spotify, sampai menonton film di Netflix.

Kebalikannya kalau untuk nge-game. Dari pengujian PCMark di skenario Gaming Test, laptop ini hanya memperoleh catatan waktu 1 jam 8 menit saja dengan baterai tersisa 4%.

Daya tahan baterai Dell G15 Ryzen Edition (Gaming)

Selama kami review Dell G15 Ryzen Edition, aktivitas gaming kami lakukan sambil mencolokkan adaptor charger ke laptop agar tidak kehabisan daya di tengah-tengah permainan.

Sedangkan untuk kecepatan charging-nya, ngecas dari 9% sampai penuh dilalui selama 2 jam 35 menit saja. Selama proses charging berlangsung, kami pun sengaja tetap memakainya dan tetap terhubung ke jaringan WiFi.

Kecepatan charging Dell G15 Ryzen Edition

Kesimpulan

Review Dell G15 Ryzen Edition

Desain yang tangguh, performa yang fantastis. Dua kalimat tersebut sangatlah menggambarkan kualitas keseluruhan dan spesifikasi dari Dell G15 Ryzen Edition yang kami review.

Sejujurnya, kami pada awalnya tak percaya ketika melihat banderol harga dari Dell G15 Ryzen Edition yang hanya Rp 16 sampai 17 jutaan saja. Harga yang begitu murah untuk sebuah laptop gaming berkualitas tinggi sekelas Dell G15 Ryzen Edition.

Desainnya punya build quality yang bagus, ditambah dengan bubuhan warna yang tergolong anti mainstream di kelasnya. Bahan dasar yang digunakannya juga berkualitas, wajar rasanya kalau kami menyebut perangkat ini sebagai laptop gaming yang tangguh.

Hebatnya, keyboard laptop ini terasa empuk, pas, dan nyaman untuk ditekan. Keyboard jenis ini tak cuma enak untuk main game saja, tapi juga untuk mengetik atau bekerja sehari-hari.

Hanya saja, laptop ini tak terasa “gaming banget”. Salah satu penyebab utamanya, ketiadaan lampu RGB pada logo Dell dan kelir warna monoton di bagian belakangnya. Memang itu subjektif kami saja, karena tak semua gamer menyukai desain yang wow dan mencolok pada perangkat yang dipakainya.

Baca juga: 10 Aplikasi Game Booster PC Terbaik

Selain itu, ukurannya pun bongsor dan cukup berat. Pinggang akan terasa pegal kalau lama-lama menggendongnya di dalam tas untuk bepergian jarak jauh.

Dari segi power, laptop ini menawarkan kinerja yang solid karena menawarkan performa tinggi di segala skenario pemakaian, mulai dari bekerja, streaming film, main game, sampai editing video, semuanya dilibas tanpa masalah apapun.

Berterima kasihlah kepada spesifikasi powerful berupa prosesor AMD Ryzen 7-5800H, GPU Nvidia GeForce RTX 3050 Ti, RAM 16 GB, sampai memori penyimpanan berjenis SSD PCIe NVMe M.2 sebesar 512 GB, yang disematkan pada Dell G15 Ryzen Edition.

Apakah laptop ini bisa jadi pilihan yang tepat bagi Anda yang sedang mencari laptop gaming ekonomis? Jawabannya ya.

Ditawarkan dengan harga Rp 16 jutaan, Dell G15 Ryzen Edition sudah memberikan hal-hal utama dan terpenting yang diperlukan para gamer maupun kreator konten, yaitu layar besar, performa andal, sistem pendingin terpadu, dan build quality yang sangat bagus.

Kelebihan Dell G15 Ryzen Edition

  • Desain tangguh dengan build quality yang bagus
  • Warna yang berbeda dengan corak bintik-bintik yang terlihat unik
  • Keyboard yang empuk dan nyaman ditekan
  • Keyboard dengan layout full-sized
  • Keyboard dilengkapi RGB
  • Layar besar 15,6 inci Full HD dengan refresh rate 120Hz
  • Prosesor AMD Ryzen 7-5800H yang bertenaga
  • Kartu grafis kelas atas Nvidia GeForce RTX 3050 Ti
  • Performa gaming kelas atas di kelasnya
  • Sistem pendingin yang menjaga agar suhu tidak naik signifikan dan performa agar tetap stabil serta maksimal
  • Ketersediaan port yang berlimpah

Kekurangan Dell G15 Ryzen Edition

  • Layar minim fitur
  • Area trackpad yang kecil
  • Daya tahan baterai yang cenderung biasa saja untuk aktivitas gaming
  • Speaker standar, suara bass dan high-end tak ditonjolkan
Spesifikasi Dell G15 Ryzen Edition
Rilis September 2021
CPU AMD RyzenTM 5 5600H, 6-core/12-Thread (16M
Cache, up to 4.2 GHz)
AMD RyzenTM 7 5800H, 8-core/16-Thread (16M
Cache, up to 4.4 GHz)
OS Windows 10
Memori 16GB DDR4
Media Penyimpanan 512GB PCIe NVMe M.2 SSD (Class 35)
Layar FHD (1920 x 1080) 250 nits WVA Anti-Glare LED
Backlit Display (non-touch) with 120Hz refresh rate
Grafis NVIDIA GeForce RTXTM 3050/3050Ti, 6GB GDDR6
Input/Output 1x HDMI 2.1
2x SuperSpeed USB 2.0 Gen 1 Type-A
1x SuperSpeed USB 3.2
1x USB-C Data/Display Port Alt-Mode
Headphone/Mic
1x RJ45 Gigabit Ethernet
Kamera Web Camera
Konektivitas Killer Wi-Fi 6 AX1650x, 2×2 802.11ax
1×1 Gigabit Ethernet
Audio 2 x 2W s Dolby Atmos®
Baterai 56Wh
Dimensi 26.9 x 357.2 x 272.8 mm
Berat 2,4 kg
Warna Phantom Grey with speckles
Harga Rp 16 jutaan
Garansi Garansi resmi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI