Review Oppo Reno7 5G: Kinerjanya Pas untuk Pemakaian Sehari-hari

Telset.id – Oppo rutin merilis smartphone dengan penampilan eye-catching dan kemampuan kamera yang baik. Termasuk Oppo Reno7 5G yang kami review, HP terbaru ini dirancang dengan desain yang cantik, spesifikasi ciamik, serta kamera dengan kelebihan yang mumpuni.

Saat mengetahui harga resminya yang mencapai Rp 7,4 jutaan, tentu kami menaruh banyak harapan kepada Oppo Reno7 5G.

Di rentang harga itu, sudah semestinya ponsel memberikan pengalaman maksimal kepada pengguna untuk berbagai skenario pemakaian, tak terkecuali gaming dan fotografi.

Tim Telset sendiri sudah menggunakan Oppo Reno7 5G selama beberapa minggu sebagai daily driver untuk kebutuhan review. Berikut ini ulasan lengkap Oppo Reno7 5G yang mencakup desain, layar, kinerja prosesor, daya tahan baterai, kemampuan kamera, sampai kelebihan dan kekurangan.

Baca juga: Spesifikasi Lengkap Oppo Reno7 5G

Desain

Dari dulu, desain Oppo Reno Series memang menjadi salah satu bentuk yang kami favoritkan. Reno Series selalu menampilkan desain yang ringan, tipis, nyaman digenggam, dan warna bodi yang menawan.

Makin kesini, desain yang dikembangkan Oppo untuk Reno Series terus lebih baik. Oppo Reno7 5G yang kami review misalnya, perangkat ini datang dengan desain yang slim serta enteng.

Ketebalannya cuma 7,8mm dengan berat 173 gram, sungguh nyaman menggenggam dan mengoperasikan ponsel ini karena tak bikin pegal dan kaku tangan.

Apalagi, Oppo merancang bodi belakang Reno7 5G dengan tepian yang melengkung agar sesuai dengan grip tangan pengguna.

Meski ramping, build quality HP terbaru Oppo ini juga terbilang jempolan. Bodinya terasa solid, mencerminkan kalau ini adalah ponsel kelas menengah ke atas yang patut untuk diperhitungkan.

Satu yang sangat disayangkan, smartphone tersebut sama sekali tak mengantongi IP rating. Tak ada kepastian apakah ponsel ini tahan terhadap air atau debu karena tak ada rating IP67 atau IP68.

Kekurangan pada Oppo Reno7 5G ini sungguh menjadi “celah” yang besar, karena semestinya HP dengan harga di atas Rp 7 jutaan sudah mengantongi IP rating untuk memastikan daya tahannya di segala lingkungan.

Secara desain, penampilan HP 5G terbaru ini sungguh cantik. Kebetulan, unit Oppo Reno7 5G yang kami review diberikan kelir Startrails Blue atau Biru Bercahaya yang memperlihatkan keindahan dari berbagai sisi.

Warna dasarnya adalah biru muda. Namun saat terkena sinar matahari atau cahaya lampu, warnanya akan berubah-ubah menjadi ungu, hijau muda, silver, sedikit kuning, dan warna-warna lainnya yang tak kalah cantik.

Baca juga: Daftar HP Terbaru Oppo di Indonesia

Startrails Blue bisa dibilang merupakan warna yang spesial. Warna ini dibuat dengan teknologi lapisan terbaru bernama Oppo Glow. Bukan hanya terlihat anggun, lapisan ini juga kuat dan tahan gores.

Bodi belakang HP terbaru Oppo ini juga dibangun dengan material yang dibuat dengan proses Laser Direct Imaging (LDI). Teknik LDI diterapkan untuk meniru efek jejak antariksa yang menampilkan jutaan pola gambar berbeda.

Teknik ini begitu rumit diterapkan, tapi menghasilkan efek yang cantik dari luar. Dari informasi yang kami himpun, pola gambar yang dihasilkan LDI terdiri dari 1,2 juta raster mikro serta diproduksi dengan tingkat presisi 20 mikron.

Bukan cuma warna, bentuk frame kamera juga dibuat berbeda daripada seri sebelumnya. Ini menjadi peningkatan signifikan, karena Oppo Reno5 dan Oppo Reno6 memiliki bentuk kamera yang kurang lebih sama.

Frame kamera pada Oppo Reno7 5G yang kami review terbuat dari material kaca, sehingga memiliki efek transparan saat dilihat dari dekat. Bagian dalam lingkaran kamera sampai penampang belakang kelihatan dengan cukup jelas.

Desainnya pun tergolong unik. Dua lingkaran terbesar menjadi wadah bagi kamera utama dan ultrawide, sementara lingkaran kecil di sudut sebagai tempat untuk kamera makro. Tepat di bawahnya, ada LED flash.

Di depan, tak ada yang berbeda dari desain Oppo Reno7 5G dibanding generasi terdahulu. Layarnya memiliki aspek rasio memanjang dengan adanya lubang kamera di sudut kiri atas layar. Sayang, bagian dagu masih cukup tebal menurut kami.

Di bagian bawah, ada jack audio 3,5mm, mikrofon, port USB-C, dan speaker. Kehadiran jack audio pada ponsel harga Rp 7 jutaan menjadi sebuah kelebihan tersendiri dari Oppo Reno7 5G.

Sementara di kanan hanya ada tombol Power. Sementara di samping kiri, cuma ada slot kartu SIM dan microSD serta tombol Volume.

Layar dan Audio

Oppo Reno7 5G dibekali dengan spesifikasi layar AMOLED berukuran 6,4 inci dan sudah beresolusi Full HD+. Layarnya telah mendukung sensor sidik jari di bagian bawahnya dan refresh rate layar 90Hz yang memberikan pengalaman visual yang mulus.

Refresh rate ini tak sekencang ponsel lain di rentang harga yang sama, juga tak adaptif sifatnya. Hanya ada dua pilihan saja, High sampai 90Hz dan Standard yang memaksa refresh rate hingga 60Hz saja.

Begitu juga dengan fitur layar yang menurut kami tak terlalu banyak. Ada beberapa fitur saja di sini, seperti Video Color Enhancer yang akan memperjelas warna pada video yang ditonton hingga sekelas HDR. Sejauh ini, fitur tersebut baru mendukung aplikasi TikTok dan Instagram saja.

Kemudian ada Adaptive Sleep yang secara pintar dapat mendeteksi keberadaan pengguna dan memastikan layar tidak akan meredup atau mati saat pengguna masih menatap layar.

Fitur-fitur lainnya yang khas adalah Air Gesture, Free Screenshot, Anti-peeping for Notifications, Dark Mode, dan sebagainya.

Baca juga: Review realme 9 Pro+

Secara kualitas, layar Oppo Reno7 5G yang kami review sebenarnya memanjakan mata. Buat nonton film, sekadar mengakses media sosial, chatting, hingga bermain game, seluruhnya ditampilkan dengan warna dan detail yang bisa dinikmati.

Soal refresh rate, sebagian besar aplikasi yang kami buka dapat ditampilkan secara mulus di mode 90Hz, seperti Instagram, Facebook, Twitter, hingga WhatsApp. Sayang, YouTube dan beberapa game favorit Android yang kami mainkan hanya ditayangkan pada mode 60Hz saja.

Beralih ke audio, Oppo Reno7 5G hanya disematkan satu speaker saja dan sudah pasti belum stereo. Mengecewakan memang kalau Oppo masih tak memberikan speaker stereo pada smartphone andalannya ini.

Keluaran audionya sih standar, namun masih enak untuk didengar. Berbeda dari seri terdahulu yang didukung Dolby Atmos, sekarang suara Reno7 5G yang kami review didukung Realm Sound Technology.

Ada empat mode audio yang bisa dipilih sesuai kebutuhan, Smart yang adaptif, Movie yang menyuguhkan audio 3D yang surround, Gaming yang memberikan efek bass kencang saat bermain game, serta Music yang menyeimbangkan suara demi kualitas audio yang bagus.

Spesifikasi

Oppo Reno7 5G yang kami review ditenagai oleh spesifikasi lumayan bagus, yakni prosesor MediaTek Dimensity 900 5G. Prosesor ini masuk ke kelas menengah dan dibuat dengan arsitektur 6nm yang modern dan lebih efisien.

Prosesor tersebut dirancang dengan dua kluster, 2-core Cortex A78 dengan kecepatan 2,4 GHz dan 6-core Cortex A55 dengan clock-speed 2 GHz. Secara spesifikasi, prosesor Oppo Reno7 5G ini jauh lebih kencang dari G Series MediaTek.

Berkat chipset itu, HP terbaru Oppo ini memiliki kompatibilitas 5G pada frekuensi band N1, N3, dan N40 yang familiar di Indonesia. Namun tetap saja, ketersediaan jaringan generasi kelima itu tergantung jangkauan wilayahnya.

Prosesor Oppo Reno7 5G didukung RAM 8 GB dengan teknologi ekspansi mulai dari 2 GB, 3 GB, hingga terbesar 5 GB dan penyimpanan internal 256 GB yang masih dapat ditambah dengan kartu microSD hingga 1 TB.

ColorOS 12 Berbasis Android 11

Oppo Reno7 5G yang kami review sudah menjalankan UX terbaru ColorOS 12. Sayang, basisnya masih Android 11 alih-alih Android 12 terbaru.

ColorOS terbaru ini tampil lebih bersih dan jauh lebih mulus dari ColorOS sebelumnya. Beberapa fitur turunan dari ColorOS sebelumnya masih dihadirkan di sini, seperti Personalizations misalnya.

Lewat fitur ini, kami bisa menyetel wallpaper, Always-On Display, animasi sensor sidik jari, ukuran dan jenis huruf di layar, warna UX, tema, sampai bentuk ikon dalam satu tempat.

Meski masih Android 11, tapi dua fitur baru Portrait Silhouette dan Omoji tetap dihadirkan di ponsel ini. Dua fitur ini memanfaatkan kebolehan AI dari Oppo untuk mengubah foto menjadi gambar animasi.

Baca juga: Preview Omoji di ColorOS 12

Portrait Silhouette akan mengubah foto portrait yang ada menjadi siluet dan akan tampil secara otomatis ketika layar mati. Tinggal masukkan foto yang ingin diubah, kemudian AI akan menganalisa serta memetakan tepian subjek untuk dijadikan siluet.

Sementara Omoji, memungkinkan pengguna untuk membuat animasi model 3D yang didukung oleh algoritma Face Capture. Omoji secara otomatis akan mendeteksi pergerakan wajah, sehingga pengguna dapat melihat ekspresi wajah secara real-time dan presisi.

Kami pun bisa melakukan personalisasi animasi 3D tersebut, seperti warna kulit dan bentuk kepala, model rambut dan warnanya, aksesori, pakaian, dan sebagainya.

Walau masih Android 11, fitur privasi dan keamanan ponsel ini sudah bagus lho. Selain adanya Permission Manager untuk melihat izin akses apa saja yang didapatkan aplikasi, ada juga fitur yang mencegah orang lain mengintip aktivitas kita di smartphone.

Fitur bernama Anti-peeping for Notifications ini secara otomatis mendeteksi saat orang lain mengintip ponsel pengguna. Fitur ini memanfaatkan kamera depan untuk mendeteksi adanya orang selain pengguna.

Saat diaktifkan, konten pemberitahuan berupa pop-up notification akan disembunyikan untuk mencegah orang lain yang kepo terhadap konten atau informasi pada smartphone.

Benchmark dan Baterai

Ditenagai prosesor MediaTek Dimensity 900 5G, lantas bagaimana dengan kemampuan Oppo Reno7 5G? Kami menggunakan beberapa aplikasi benchmark, seperti AnTuTu Benchmark versi 9, PCMark, dan 3DMark.

Di AnTuTu, smartphone ini meraih skor 475 ribuan poin. Skor ini sudah lumayan tinggi, namun belum dapat melewati perolehan skor AnTuTu dari ponsel dengan prosesor MediaTek Dimensity 920 5G dan Snapdragon 778G yang pernah kami ulas.

Baca juga: Review Samsung Galaxy M52 5G

Untuk PCMark, skor yang diraihnya mencapai 10.849 poin. Berdasarkan grafik yang ditampilkan pada aplikasi, smartphone ini memberikan 80%-100% performa selama pengujian dengan titik tertinggi pada tes editing foto, video, dan manipulasi data.

Sedangkan untuk mengetahui kinerja dari GPU Mali-G68 MP4, kami menggunakan aplikasi 3DMark dengan menggunakan skema Wild Life dan Wild Life Stress Test.

Wild Life, skor yang didapatkannya mencapai 2.040 poin dengan rata-rata frame rate 12,2 FPS. Kartu grafisnya seperti “kewalahan”. Tercatat, frame rate terendah berada di titik 7 FPS dan tertinggi pada 15 FPS.

Sedangkan Stress Test, skor terendahnya adalah 1.998 poin dan nilai tertinggi 2.046 poin. Stabilisat ponsel ini tinggi mencapai 97,7%.

Oppo Reno7 5G yang kami review dilengkapi dengan baterai berkapasitas 4.500 mAh. Oppo membekalinya dengan dukungan fast charging 65W, termasuk menyertakan adaptor charger dan kabel dalam paket pembelian.

Adanya fast charging dengan output yang besar betul-betul memanjakan kami yang ingin bekerja efisien tiap harinya. Bagaimana tidak, mengisi daya dari 1% sampai penuh hanya memerlukan waktu 42 menit saja.

Padahal selama proses pengisian daya, ponsel terhubung ke jaringan WiFi, menerima pesan masuk, dan beberapa aplikasi tetap berjalan di background.

Baterai 4.500 mAh juga sudah lebih dari cukup buat Anda yang senang bermain game berat. Dari pengujian kami, baterai tetap tersisa 5% walau kami sudah bermain game berat selama kurang lebih 5 jam.

Gaming

Prosesor MediaTek Dimensity 900 sudah mumpuni untuk dipakai bermain game, termasuk game Android dengan grafis yang kompleks. Selama proses review, kami bermain COD Mobile, Marvel Future Revolution, hingga PES 2022, demi menguji kebolehan spesifikasi Oppo Reno7 5G.

Seluruh game dapat dimainkan dengan lancar, walau tidak mencapai FPS yang tinggi. Setidaknya, game Android yang berat pun dapat dijalankan dengan baik tanpa kendala yang berarti.

Apalagi, ada fitur gaming bernama Games dengan tampilan yang lebih simple namun fungsional. Di Games, terdapat beberapa fitur yang bisa diakses langsung saat kami bermain game, hanya dengan swipe sudut layar kiri ke tengah saja.

Baca juga: Rekomendasi HP Gaming Terbaik di Indonesia

Fitur-fitur seperti Game Focus Mode, Quick Startup, dan sebagainya bisa dimanfaatkan demi menambah pengalaman saat bermain game.

Main game favorit di Oppo Reno7 5G juga sangat nyaman. Selain bodinya yang pas di tangan, suhu ponsel juga tak selalu naik signifikan. Rata-rata, suhu smartphone mencapai 40 derajat Celcius ketika kami bermain game yang benar-benar berat dalam waktu yang lama.

Kamera

Departemen kamera di Oppo Reno7 5G begitu familiar dengan spesifikasi kamera di Oppo Reno6 5G. Kamera utamanya masih menggunakan sensor 64MP dengan bukaan lensa f/1.7 yang sensitif terhadap cahaya.

Kamera utamanya dipadukan dengan kamera ultrawide 8MP yang punya jangkauan 119˚ dan kamera makro 2MP. Sedangkan kamera depannya menggunakan sensor 32MP dengan lensa berjenis wide.

Kamera ini sudah didukung oleh penyesuaian berbasis AI buatan Oppo dan fitur Auto HDR. Ada beberapa fitur bawaan, yang sebagian besar di antaranya fokus pada pengambilan gambar portrait.

Melalui mode Portrait, kami dapat mengatur bukaan lensa untuk mendapatkan efek blur sampai filter untuk mempercantik foto. Filter yang sebelumnya ditemukan pada seri Reno6 pun ada di sini, seperti Bokeh Flare Portrait dan AI Color Portrait.

Bicara soal kualitasnya, kamera utama Oppo Reno7 5G memberikan hasil foto yang jelas dengan detail yang tajam dan kaya warna. Bahkan ketika kami mencoba memotret menghadap sinar matahari, hasil fotonya masih dapat dinikmati dengan baik.

Eksposur gambar masih bagus dengan detail yang baik. Warnanya pun masih terlihat natural, meski AI kamera berusaha untuk mempertajam warna dari gambar.

Sementara untuk foto portrait, efek bokeh terlihat begitu rapi. Sistem kamera mampu memisahkan subjek utama dengan latar belakang yang diburamkan, sekaligus meningkatkan kualitas warna dan detail dari objek foto.

Filter-filter yang tersedia juga semakin memacu kreativitas kami agar dapat mengabadikan gambar bokeh secara ciamik dari berbagai sudut.

Terkait foto malam, dengan kelebihan bukaan lensa yang besar dan fitur Night Mode, kamera utama Oppo Reno7 5G menghasilkan jepretan yang berkualitas. Foto malam yang diambil selama beberapa detik (tergantung kondisi cahaya) memiliki warna yang bagus, detail minim noise, serta tidak over brightness.

Untuk kamera ultrawide, sejujurnya hasilnya biasa saja. Kualitasnya kurang lebih sama dengan Oppo Reno6 yang punya konfigurasi kamera yang sama.

Warnanya memang tak sekaya kamera utama, namun detailnya patut untuk diapresiasi. Melihat resolusinya hanya 8MP saja, foto ultra lebar yang diciptakannya punya kualitas mumpuni untuk menangkap skenario landscape, gedung-gedung, dan sebagainya.

Baca juga: Review Xiaomi 12 Pro

Sementara makro, kami heran Oppo masih saja menyematkan kamera makro fixed focus pada HP dengan harga Rp 7,4 jutaan. Padahal, pabrikan asal China ini bisa saja menghadirkan kamera telephoto, meningkatkan resolusi gambar dari kamera ultrawide, atau memberikan kamera microlens pada smartphone ini.

Pastinya cukup sulit mengambil foto dari jarak dekat dengan tipe lensa yang fixed. Apabila tangan bergerak sedikit saja, fokus langsung buyar dan hasil foto pun bakal berkurang drastis.

Beralih ke kamera depan, smartphone terbaru Oppo ini dibekali dengan kamera 32MP. Bukan Oppo namanya kalau tak jago untuk urusan swafoto.

Tentu saja hasil kamera depannya bagus. AI kamera lagi-lagi bermain di sini, karena dapat mendeteksi wajah kami dan menyesuaikan tone warna yang pas agar tidak terlihat lebay.

Detailnya pun patut untuk diapresiasi karena terlihat tajam. Mengambil swafoto dengan kondisi cahaya yang menantang juga menghasilkan gambar yang bagus berkat sistem kamera yang mampu mengatasi warna agar tidak terlalu mencolok.

Hasil kamera:

Kesimpulan

Melihat dan membeli sebuah smartphone itu tak cuma dilihat dari prosesornya saja, tapi lihatlah keseluruhannya. Contoh kasus, Oppo Reno7 5G yang kami review. Jika hanya melihat prosesor yang digunakannya saja, memang ponsel ini dijual dengan harga yang over price.

Harga Rp 7,4 jutaan seharusnya bisa mendapatkan prosesor dengan performa yang lebih kencang, seperti Snapdragon 865+, Snapdragon 870, atau bahkan MediaTek Dimensity 1100.

Namun sejak kemunculannya pertama kali di Indonesia, Oppo Reno7 5G sama sekali tidak menggembar-gemborkan kelebihan “performa kencang”, “kinerja gesit”, dan lainnya. Smartphone ini justru menawarkan performa stabil, mendukung jaringan 5G di Indonesia, kamera berkualitas, serta build quality yang lebih baik.

Dari review yang kami lakukan, Oppo Reno7 5G memang cocok disebut sebagai ponsel all rounder. Smartphone ini menyuguhkan kinerja yang bagus untuk berbagai skenario pemakaian sehari-hari, mulai dari kasual, multi-tasking, bahkan sampai gaming.

Oppo benar-benar merancang ponsel ini agar fit atau cocok dipakai oleh orang Indonesia yang ingin smartphone yang nyaman dipakai sekaligus serba bisa. Ukurannya pas di tangan, bodinya pun ringan dan tipis.

Buat pengguna yang suka pamer, warnanya pun terlihat glowing berkat desain Oppo Glow terbaru. Warna bodi ini gak bikin bosen, karena bisa berubah-ubah sepanjang waktu tergantung paparan cahaya yang mengenai bodinya.

Kinerjanya juga sudah mumpuni. Mau menjalankan lebih dari satu aplikasi secara bergantian, lancar-lancar saja. Mengetik sambil mendengar Spotify atau nonton YouTube secara floating, juga bisa. Bermain game berat pun HP terbaru Oppo ini mampu banget tanpa kendala.

Apalagi sektor baterainya, kemampuan ngecas kurang dari 40 menit jadi kelebihan dari Oppo Reno7 5G. Sistem operasinya pun asyik untuk digunakan, tanpa harus ngoprek sana-sini. Terlebih, sektor keamanan dan privasi juga begitu diperhatikan.

Baca juga: Review Samsung Galaxy S22 Ultra

Bagian kamera pun jadi kelebihan lainnya yang ditawarkan oleh Oppo Reno7 5G. HP 5G terbaru ini memungkinkan kami dapat mengabadikan momen berkualitas baik siang ataupun malam.

Hanya saja, ada beberapa kekurangan pada Oppo Reno7 5G yang seharusnya tidak terdapat pada ponsel dengan harga di atas Rp 7 jutaan. Pertama sudah pasti, tidak ada rating IP baik itu IP67 atau IP68.

Tidak adanya rating tersebut, berarti tak ada jaminan apakah smartphone ini bisa bertahan di kondisi basah atau berdebu. Kekurangan Oppo Reno7 5G lainnya, speaker yang masih saja mono. Kemudian RAM dan memori penyimpanan yang harusnya berjenis LPDDR5 dan UFS 3.0 atau UFS 3.1.

Lalu, kamera Oppo Reno7 5G yang minus OIS atau optical image stabilization. Untungnya, teknologi EIS atau electronic image stabilization ponsel ini sudah mumpuni.

Kelebihan Oppo Reno7 5G

• Build quality yang bagus
• Bodi ringan dan tipis, nyaman digenggam
• Warna berkilau berkat teknologi pewarnaan terbaru
• Desain yang berbeda dibanding seri sebelumnya
• Kinerja yang mumpuni untuk segala skenario
• Fast charging sudah 65W
• Kamera utama 64MP dan depan 32MP yang berkualitas
• Ada ragam fitur untuk memaksimalkan potensi kamera

Kekurangan Oppo Reno7 5G

• Tak ada rating IP
• Speaker masih mono
• RAM masih LPDDR4x dan Memori UFS 2.1
• Kamera utama belum OIS
• Kamera makro masih fixed focus

(MF)