Telset.id – Bayangkan smartphone yang tidak hanya memahami perintah Anda, tetapi benar-benar memprediksi kebutuhan Anda. Sebuah perangkat yang menghadirkan pengalaman gaming setara konsol next-gen, sekaligus menjanjikan efisiensi baterai yang sebelumnya mustahil untuk kelas flagship. Itulah janji MediaTek Dimensity 9500, chipset yang baru saja diumumkan dan siap mengubah lanskap ponsel pintar 2025.
MediaTek, raksasa semikonduktor asal Taiwan, resmi meluncurkan Dimensity 9500 sebagai jawaban atas tuntutan pasar akan perangkat yang lebih cerdas, lebih cepat, dan lebih personal. Chipset ini bukan sekadar upgrade generasi biasa—ini adalah lompatan signifikan dalam arsitektur prosesor, AI on-device, dan efisiensi daya. Jika Anda mengira pertarungan chipset flagship tahun ini hanya soal clock speed, siap-siap terkejut.
Di balik semua klaim performa ini, ada desain revolusioner yang mungkin belum pernah Anda dengar: arsitektur All Big Core generasi ketiga. MediaTek meninggalkan pendekatan tradisional dengan core efisiensi dan beralih ke konfigurasi yang sepenuhnya berfokus pada performa tinggi, namun dengan optimasi daya yang cerdas. Hasilnya? Single-core 29% lebih cepat dan multi-core 16% lebih perkasa dibanding pendahulunya, dengan penghematan daya hingga 55% pada performa puncak. Bayangkan bermain game berat selama berjam-jam tanpa harus khawatir baterai terkuras separuh jalan.
AI yang Benar-Benar “Hidup” dan Proaktif
Di era dimana AI menjadi buzzword setiap produsen chipset, MediaTek datang dengan pendekatan yang berbeda. Mereka tidak hanya menawarkan AI yang cepat, tetapi AI yang “agentic”—sebuah sistem yang aktif berpikir dan membantu pengguna tanpa diminta. Generative AI Engine 2.0 pada NPU generasi kesembilan menghadirkan kemampuan pemrosesan bahasa alami dengan 3 miliar parameter yang 100% lebih cepat, pemrosesan teks panjang 128K token, dan bahkan generasi gambar 4K—yang pertama di industri.
Yang lebih menarik, Dimensity 9500 memperkenalkan teknologi BitNet 1-bit yang mengurangi konsumsi daya AI hingga 25%. Artinya, fitur-fitur AI bisa berjalan lebih lama tanpa membebani baterai. NPU yang efisien ini juga memungkinkan model kecil yang “selalu aktif”, memangkas daya hingga lebih dari 40% untuk tugas-tugas AI ringan seperti pengenalan suara atau prediksi teks.
Baca Juga:
Gaming Konsol di Genggaman Tangan
Bagi para gamer, Dimensity 9500 adalah kabar gembira. Dengan GPU Arm G1-Ultra, chipset ini menawarkan peningkatan performa puncak hingga 33% dan efisiensi daya 42% lebih baik. Tidak hanya itu, MediaTek menghadirkan interpolasi frame rate ganda hingga 120FPS dan dukungan ray tracing tingkat konsol. Kolaborasi dengan studio game terkemuka serta dukungan untuk MegaLights di Unreal Engine 5.6 dan Nanite di Unreal Engine 5.5 memastikan pengalaman gaming yang imersif dan visual yang memukau.
JC Hsu, Corporate Senior Vice President MediaTek, menegaskan bahwa chipset ini dirancang untuk memenuhi ekspektasi konsumen akan perangkat yang lebih pintar dan lebih responsif. “MediaTek Dimensity 9500 memberikan terobosan dalam AI on-device, performa, dan efisiensi daya,” ujarnya dalam pengumuman resmi.
Tidak Hanya Performa, Tapi Juga Efisiensi Sehari-hari
Di luar gaming dan AI, Dimensity 9500 membawa sejumlah inovasi yang membuat pengalaman sehari-hari lebih mulus. Dengan dukungan 4-saluran UFS4.1—yang pertama di industri—kecepatan baca/tulis storage digandakan, mempercepat pemuatan model AI besar hingga 40%. Dimensity scheduler generasi kedua mengelola sumber daya dengan lebih cerdas, memastikan responsivitas tetap lancar bahkan under load.
Di sisi imaging, Imagiq 1190 mendukung pra-pemrosesan domain RAW, pengambilan gambar hingga 200MP, dan video potret sinematik 4K 60FPS. Untuk konektivitas, teknologi komunikasi bertenaga AI mengurangi konsumsi daya hingga 10% dalam skenario 5G dan 20% dalam skenario Wi-Fi, sementara 5CC carrier aggregation meningkatkan bandwidth sebesar 15%.
Sebagai informasi, pertarungan sengit antara MediaTek Dimensity 9500 dan Snapdragon 8 Elite 2 diprediksi akan memanas di akhir tahun ini. Beberapa bocoran benchmark sebelumnya bahkan menunjukkan keunggulan Dimensity 9500 hingga 17% dibandingkan rivalnya. Kabarnya, MediaTek mungkin akan lebih dulu merilis chipset ini dibandingkan kompetitor.
Smartphone flagship bertenaga MediaTek Dimensity 9500 diperkirakan akan mulai tersedia di pasar pada kuartal keempat 2025. Dengan semua inovasi yang dibawa, chipset ini tidak hanya menaikkan standar performa, tetapi juga mendefinisikan ulang apa yang mungkin dilakukan oleh sebuah smartphone.