Sony Luncurkan Mocopi, Perangkat Motion Capture untuk Metaverse

Telset.id, Jakarta – Sony telah meluncurkan Mocopi, alat pelacak gerak atau motion capture, yang terdiri dari 6 buah sensor pelacak gerak penggunanya.

Mocopi dengan sensor digunakan di bagian tangan, kaki, punggung, dan kepala pengguna. Perangkat ini dijual di Jepang dengan harga ¥ 49.500 atau setara dengan Rp 5,6 jutaan.

Mocopi dapat melacak pergerakan tubuh pengguna dan mengonversinya ke sebuah video atau avatar 3D secara langsung dengan menggunakan aplikasi metaverse. Mocopi juga memiliki aplikasi yang memungkinkan penggunanya mengimpor data gerakannya ke dalam aplikasi animasi 3D.

BACA JUGA:

Motion capture dengan Mocopi bisa dilakukan dengan mudah menggunakan teknologi eksklusif dan smartphone yang memiliki aplikasi khusus dari sony.

“Biasanya untuk memproduksi video dengan teknologi motion capture memerlukan peralatan beserta operatur khusus” Kata Sony.

“Dengan memanfaatkan algoritma milik kami yang bernama Mocopi, kami mewujudkan penangkapan gerakan yang akurat dengan lebih sedikit sensor, yang bisa membebaskan para VTuber(YouTuber virtual) dan para pembuat konten untuk terlibat dalam produksi film dan anmas tanpa batasan waktu dan tempat” tambah Sony.

Pada 15 Desember nanti, Sony akan menyediakan software development kit (SDK) yang menghubungkan data motion capture dengan layanan metaverse, bersama dengan platform pengembangan real-time Unity dan aplikasi animasi atau motion capture Autodesk, dan MotionBuilder.

“Software development kit ini akan memperluas penggunaan data gerak untuk berbagai aktivitas seperti pelacakan gerakan dari seluruh tubuh, sehingga memfasilitasi pengembangan layanan baru di area seperti metaverse dan kebugaran” ujar Sony.

Mocopi adalah sebuah produk ambisius yang ditujukan Sony bukan hanya pada orang-orang yang tertarik dengan Metaverse, tetapi juga para pelaku animasi dan pembuat film.

Sony juga menginformasikan bahwa penggunanya dapat menggunakan avatar VRM yang ada dan mengekspor video yang telah direkam dalam format MP4, tetapi anda harus memiliki smartphone dengan sistem operasi minimal iOS 15.7.1 atau Android 11.

Mocopi dikatakan dapat bertahan dalam 10 jam dan memiliki bobot 8g di setiap sensornya. Dalam hal perlindungan anti air dan debu, Sony Mocopi memiliki sertifikasi IPX5/IPX8 dan IP6X.

BACA JUGA:

Perangkat akan mulai dijual secara pre-order pada pertengahan Desember 2022 dan akan mulai dijual secara langsung pada akhir Januari 2023 mendatang. Untuk ketersediaannya di Indonesia masih belum ada informasi lebih lanjut.

Sebelumnya, paten terbaru Sony mengungkap perusahaan asal Jepang itu sedang mengambangkan avatar virtual khusus yang dibuat dari pemindaian wajah pengguna, dengan menyertakan fitur interaktif. Avatar 3D interaktif ini nantinya bisa

Sony baru saja mengajukan paten terbarunya, yang berkaitan dengan pengembangan avatar 3D interaktif yang dapat digunakan pengguna untuk menyampaikan emosinya.

Teknologi yang dikembangkan raksasa teknologi asal Negeri Sakura ini terdengar seperti benar-benar dapat memberi pengguna utilitas media jenis baru, baik melalui video game atau melalui cara interaksi lainnya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI