Telset.id, Jakarta – OpenAI mengumumkan versi terbaru dari ChatGPT bernama ChatGPT-4. Teknologi bot ChatGPT-4 menawarkan sejumlah keunggulan dibandingkan teknologi pendukung ChatGPT versi awal yang sudah ada sejak tahun 2022 lalu.
Perlu diketahui kalau ChatGPT didukung oleh teknologi GPT-3.5. Teknologi AI tersebut mampu memberikan jawaban dengan cukup lengkap, mengenai banyak hal sehingga popularitasnya menanjak dalam waktu singkat dan kebanjiran pengguna.
Sadar kalau popularitas ChatGPT masih tinggi, OpenAI pun memperbarui teknologi pendukung aplikasinya dengan mengubah dari GPT-3.5 menjadi ChatGPT-4. Dikutip Telset dari GSM Arena pada Jumat (17/03/2023), ChatGPT dengan teknologi GPT-4 memberikan berbagai kelebihan dibandingkan versi sebelumnya.
Khususnya dalam hal menjawab pertanyaan pengguna, yang menjadi fungsi dasar dari teknologi ini.
BACA JUGA:
- Bos OpenAI Takut ChatGPT akan Gantikan Pekerjaan Manusia
- Mengenal Apa Itu ChatGPT, Kelebihan dan Bagaimana Cara Kerjanya
- Mengenal Google Bard Pesaing ChatGPT, Apa Kelebihannya?
4 Keunggulan ChatGPT-4
Setidaknya ada 4 keunggulan dari ChatGPT-4. Berbagai keunggulan ini pastinya sangat berguna bagi pengguna aplikasi pintar tersebut. Adapun keempat keunggulan yang dimaksud sebagai berikut.
1. Mampu Ajukan Pertanyaan Dalam Bentuk Gambar
Selama ini pengguna ChatGPT hanya mampu mengajukan pertanyaan dengan menulis kalimat teks. Namun, berkat GPT-4 memiliki kemampuan multimodal yang memungkinkan pengguna bisa memberikan pertanyaan dalam bentuk teks dan gambar.
Dengan memposting beberapa gambar serta mengajukan pertanyaan, nantinya ChatGPT-4 akan menjawabnya. Contohnya seperti gambar di atas yang menjelaskan tentang kabel Lightning yang berbentuk seperti kabel VGA.
2. ChatGPT-4 Lebih Pintar
Model baru juga lebih pintar, tim OpenAI mengujinya dengan buku ujian praktik pengacara dari tahun 2022 dan 2023. Perlu diketahui kalau versi GPT-3.5 hanya mengetahui sejumlah informasi yang terjadi di dunia hingga September 2021 saja.
Alhasil GPT-3.5 mendapat skor 10% terbawah. Sedangkan GPT-4 mendapat skor di 10% teratas. GPT-4 juga mendapat skor di persentil ke-88 pada LSAT Test, sedangkan versi terdahulu di peringkat ke-40. Pada SAT Math Test, GPT-4 berada di persentil ke-89 dan GPT-3.5 di persentil ke-70.
3. Mengurangi Ketergantungan Pemakaian
GPT-4 didukung oleh fitur Steerability, sehingga OpenAI bisa lebih mengendalikan perilaku AI. Fitur ini disematkan karena selama ini ChatGPT dipaksa menjadi asisten digital sehingga mereka kerap memberikan informasi yang membuat pengguna semakin malas mencari informasi.
Misalnya ketika ditanya mengenai soal matematika. Maka chatbot AI ini langsung menjawabnya dengan benar. Perilaku tersebut dikhawatirkan membuat pengguna menjadi terlalu bergantung dengan AI.
Sehingga Microsoft dan OpenAI membuat fitur Steerability yang dapat mengontrol gaya dan tugas AI dengan pesan sistem. Contohnya di bawah ini. Ketika GPT-4 ditanya soal matematika, aplikasi langsung menjawab dan mengajak pengguna untuk berfikir mengerjakannya sendiri.
4. Lebih Aman
Keunggulan ChatGPT terbaru atau ChatGPT-4, adalah lebih aman dibandingkan versi sebelumnya. Selain itu mereka juga telah melibatkan banyak pakar untuk pengembangan teknologi AI ini demi meningkatkan keamanan dan akurasi jawaban ChatGPT-4.
BACA JUGA:
- Meta Garap Teknologi Chatbot AI, Mau Bersaing dengan ChatGPT?
- General Motors dan Microsoft Siapkan Asisten Virtual Mirip ChatGPT
GPT-4 masih ada di aplikasi ChatGPT saja. Sedangkan untuk GPT yang terintegrasi dengan Bing dan Microsoft Edge, teknologi GPT-4 masih dalam tahap pratinjau.[NM/HBS]