Telset.id, Jakarta – ByteDance berencana untuk mengintegrasikan layanan streaming musik ke dalam aplikasi video pendek TikTok. Rencana ini sebagai bagian dari upaya mereka untuk menyaingi Spotify, yang kini jadi penguasa streaming musik.
ByteDance sebagai induk TikTok sedang dalam pembicaraan dengan label musik untuk memperluas layanan streaming musiknya secara global untuk bersaing dengan Spotify.
Seperti Telset kutip dari Gadgets360, ByteDance berencana mengintegrasikan layanan streaming musik yang sedang mereka siapkan, ke dalam aplikasi video pendek TikTok.
Mengutip sumber terpercaya yang mengetahui rencana ini, bahwa ByteDance berambisi menjadikan aplikasi streaming musik yang mereka siapkan bisa menjadi platform utama untuk mendistribusikan lagu secara global.
BACA JUGA:
- TikTok Bikin Layanan Streaming Musik, Mau Saingi Spotify?
- Spotify Uji Coba Fitur Video Vertikal, Kok Mirip TikTok?
Entah masih ada kaitannya atau tidak, namun informasi ini sejalan dengan kabar sebelumnya yang menyebutkan bahwa TikTok sedang mengembangkan layanan streaming musiknya sendiri.
Dikutip Telset dari Engadget (2/8/2022), TikTok telah mengajukan paten merek aplikasi ke Australia, dan Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat pada 9 Mei 2022 untuk merek TikTok Music.
Menurut informasi dari Insider, TikTok Music memiliki fungsi yang mirip seperti Spotify dan JOOX yakni memungkinkan pengguna mendengarkan lagu-lagu favorit mereka.
“TikTok Music memberikan kesempatan pengguna untuk membeli, memutar, berbagi, mengunduh musik, lagu, album, lirik, streaming langsung audio dan video, mengedit dan mengunggah foto sebagai sampul daftar putar dan mengomentari musik, lagu, dan album,” tulis Insider.
Sebenarnya ByteDance, selaku perusahaan induk TikTok telah memiliki aplikasi streaming musik bernama Resso. Namun, aplikasi ini hanya tersedia di India, Brasil, Indonesia dan beberapa negara lainnya.
Rencana ekspansi Resso ke Amerika Serikat tidak segera bisa dilakukan, karena masalah hubungan China dan Amerika Serikat yang lagi tidak akur. Tapi, ByteDance belum memberi konfirmasi apapun mengenai rencana tersebut.
Uniknya, tahun 2021 lalu Spotify dikabarkan sedang menguji coba fitur video vertikal yang bentuknya mirip video feed vertikal khas TikTok. Fitur yang dimaksud adalah Discover, yang pertama kali ditemukan oleh pengguna Spotify di iOS bernama Chris Messina.
Spotify telah mengonfirmasi temuan uji coba tersebut. Mereka mengakui bahwa sedang menguji fitur Discover, yang menyajikan video vertikal yang dapat digulir oleh pengguna secara opsional.
Video yang ada di Discover adalah Canvas atau video cover untuk sebuah lagu. Awalnya Canvas hanya hadir saat lagu diputar saja. Namun, di fitur Discover Canvas hadir menjadi video berformat vertikal seperti video pendek di TikTok.
BACA JUGA:
- Clear Mode TikTok, Fitur Baru Bikin Pengguna Lebih Bebas Gangguan
- Cara Download Video TikTok Kualitas HD, Langsung Share ke Medsos!
“Di Spotify, kami secara rutin melakukan sejumlah tes dalam upaya meningkatkan pengalaman pengguna kami,” kata juru bicara Spotify.
Sayangnya tidak dijelaskan kapan fitur Discover bakal diluncurkan. Perusahaan juga tidak mau mengatakan di platform mana Discover tersedia.
Di ranah layanan streaming musik, Spotify masih bersaing ketat dengan Apple Music milik Apple. Kedua platform tak henti berinovasi guna menggaet pelanggan. Apakah nantinya Spotify dan Apple Music akan mendapat saingan baru bernama TikTok Music? Kita tunggu saja perkembangan berikutnya. [SN/HBS]
