Telset.id, Jakarta – Co-founder Google, Sergey Brin dikabarkan mengajukan gugatan cerai kepada sang istri, Nicole Shanahan. Gugatan ini hadir setelah 4 tahun usia pernikahan. Apa alasannya?
Co-founder Google yang sekarang berusia 48 tahun itu merupakan orang terkaya ketujuh di dunia dengan kekayaan bersih mencapai USD 93 miliar.
Brin dikabarkan ingin bercerai dengan Nicole Shanahan, seorang pengacara dan pengusaha berusia akhir 30-an tahun, lantaran alasan perbedaan pendapat.
BACA JUGA:
- Gokil! Insinyur Ini Buat Batu Nisan untuk Kenang Internet Explorer
- Aktris Jessica Alba Masuk Jajaran Dewan Direksi Yahoo
Brin dan Shanahan menikah pada 7 November 2018 dan telah dikaruniai seorang putri. Pada 15 Desember 2021, keduanya memutuskan untuk berpisah.
Dalam surat gugatan cerai, Brin meminta supaya berhak secara bersama-sama dengan Shanahan memiliki hak asuh atas sang putri tunggal.
Seperti Telset kutip dari New York Post, pengajuan pengadilan menekankan keinginan Brin dan Shanahan untuk dirahasiakan.
“Penggugat adalah Co-founder Google dan pengusaha teknologi terkaya dan terkenal di dunia,” demikian bunyi pengajuan dari pengacara Brin.
“Yang sangat memprihatinkan adalah publisitas semacam itu menempatkan sang putri kepada risiko bahaya, pelecehan, dan penculikan,” ucapnya.
Masih menurut dokumen pengajuan pengadilan, tidak ada rincian tentang aset bersama Brin dan Shanahan atau bagaimana proses pembagiannya.
“Semua masalah soal hak milik atau kewajiban para pihak menjadi wewenang arbitrase. Sifatnya mengikat, rahasia, sesuai kesepakatan” bunyi dokumen.
BACA JUGA:
- Sering Abaikan Nasihat Ibu, Elon Musk Malah Tajir Melintir
- Karena Pandemi, Mahasiswa di China Ujian Renang Online di Kasur
Brin telah menunjuk firma hukum Bay Area Hanson, Crawford, Crum Family Law Group, LLP untuk mengurus semua proses perceraian dengan Shanahan.
Shanahan sendiri telah menunjuk firma yang berbasis di Los Angeles, Spector Law Firm, APLC dan Meyer, Olson, Lowy & Meyers, LLP, untuk kasus dengan Brin.