Telset.id,Jakarta-Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) merilis laporan terkait penetrasi pengguna internet di Indoensia untuk tahun 2018. Hasilnya Penetrasi pengguna telah mencapai 171,17 juta jiwa atau 64,8% dari total populasi penduduk Indonesia.
Terjadi peningkatan sekitar 10% terkait penetrasi pengguna dibanding tahun 2017. Di tahun tersebut penetrasi pengguna internet mencapai 143,26 juta jiwa atau 54,68% dari total populasi penduduk Indonesia.
Penetrasi pengguna pun terbesar di berbagai pulau di Indonesia. Berdasarkan survei Pulau Jawa memiliki kontribusi pengguna internet terbesar dibanding pulau-pulau lain sebesar 55%. Jarak presentase Jawa cukup tinggi dibandingkan pulau lainnya.
Pasalnya di posisi kedua ada Sumatera dengan 21%, Sulawesi-Maluku-Papua dengan 10%, disusul Kalimantan dengan 9% dan Bali & Nusa Tenggara dengan 5%. Di pulau Jawa, kontribusi pengguna Internet terbesar berada di Provinsi Jawa Barat dengan 16,6%.
{Baca juga: Pemerintah Buka Investasi Asing di Telko, Ini Tanggapan APJII}
Kemudian Provinsi Sumatera Utara menjadi memberikan kontribusi terbesar untuk Pulau Sumatera dengan presentase 6,3%. Hal serupa juga terjadi di Pulau Kalimantan. Di Kalimantan, Provinsi Kalimantan Barat memberikan kontribusi terbesar yakni 2,1% dibanding 4 provinsi lainnya. Lalu untuk pulau Sulawesi-Maluku-Papua, dimenangkan oleh Provinsi Sulawesi Selatan. Berdasarkan laporan APJII kontribusi pengguna internet di Sulawesi Selatan terbesar dibanding provinsi lain dengan presentase 3,7%.
Sedangkan untuk Pulau Bali dan Nusa Tenggara, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memiliki presentase tertinggi yakni 68,2% dibanding Provinsi Bali dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Penetrasi pengguna Internet juga terbesar dalam kategori umur. APJII melaporkan jika pengguna dengan rentang umur 15 sampai 19 tahun memiliki presentase tertinggi dibanding kategori lain, yakni mencapai 91%.
{Baca juga: Menekan Hate Speech, APJII Gelar Pemilihan Miss Internet Indonesia 2018}
Penetrasi pengguna internet juga didasari oleh tingkat pendidikan mereka. Pada laporannya yang diterima Tim Telset.id pada Jumat (17/05/2019) APJII menjelaskan bahwa penetrasi internet untuk pengguna dengan kategori Tamat S3 dan Pernah Kuliah (Tidak Tamat) mencapai 100%. Artinya pengguna dengan tingkat pendidikan tersebut, sudah akrab dengan internet di kehidupan mereka.
Laporan ini dibuat berdasarkan data lapangan sejak tanggal 9 Maret hingga 14 April 2019. Teknik sampling yang dipakai adalah Probability Sampling dan Multistage Random Sampling dengan 5900 responden.