Telset.id – Serangan trojan mobile banking meningkat di Asia Tenggara. Indonesia menjadi negara yang banyak diserang trojan. Demi terhindar dari serangan tersebut, berikut tips aman bertransaksi perbankan lewat mobile banking atau internet banking.
Baru-baru ini Kaspersky melaporkan serangan trojan mobile banking mengalami peningkatan 60% untuk Q2 2021, di Asia Tenggara. Dari 6 negara yang diteliti, Indonesia menjadi salah satu negara yang banyak diserang.
Pada Q2 tahun 20211 kasus serangan trojan mobile yang ditemukan di, dan diblokir Kaspersky untuk wilayah Indonesia. Trojan mobile banking adalah bentuk kejahatan siber, dimana pelaku membobol rekening korban lewat layanan mobile banking.
Modus serangan ini adalah menghadirkan aplikasi mobile banking yang mirip dengan versi resmi. Namun, saat korban memasukkan rekening bank mereka, pelaku kemudian mengirimkan trojan untuk mendapatkan akses ke informasi pribadi, dan mencuri uang.
Baca juga: 5 Tips Ampuh Agar Terhindar dari Serangan Ransomware
Kejahatan ini sangat membahayakan, sehingga Anda jangan sampai menjadi korban kejahatan siber ini. Caranya, Anda bisa menerapkan 5 tips aman transaksi perbankan di mobile banking dan internet banking dari Kaspersky berikut ini.
1. Gunakan Kartu Kredit Sementara
Tips pertama, gunakan kartu kredit sementara untuk melakukan pembelian online, sebagai pengganti kartu kredit utama. Tanyakan kepada pihak bank apakah memungkinkan untuk mendapatkan nomor kartu kredit sementara.
Jika kartu kredit sementara tidak memungkinkan, gunakan kartu kredit dengan limit kredit rendah, untuk belanja online. Hal ini karena tidak semua layanan belanja online aman diakses sehingga lebih baik gunakan nomor kartu kredit sementara.
2. Gunakan Alamat Email Khusus
Para pelaku kejahatan siber telah mengembangkan teknik dan malware yang sangat canggih, untuk menipu korbannya. Salah satunya melalui email spam yang berkedok promosi penjualan sebuah produk.
Baca juga: Cara Blokir Email di Gmail dan Yahoo Mail, Bersih-bersih Spam!
Solusinya Anda harus waspada terhadap promosi-promosi yang dikirim lewat email. Jika mencurigakan, maka jangan dibuka. Cara lainnya Anda bisa membuat alamat email yang hanya akan Anda gunakan untuk melakukan transaksi belanja online. Ini akan sangat membatasi jumlah pesan spam yang Anda terima.
3. Kelola dan Lindungi Password
Gunakan kata sandi atau password yang kuat dan berbeda untuk setiap akun online, seperti akun e-commerce, aplikasi mobile banking dan lain sebagainya. Hal ini sangat penting dilakukan agar transaksi perbankan menjadi lebih aman.
Memang cukup sulit untuk mengingat begitu banyak password yang berbeda, terutama jika kata sandi itu terdiri dari banyak huruf, angka, dan karakter khusus. Tetapi hal ini penting untuk melindungi rekening dan data pribadi Anda.
Supaya tidak terlalu sulit untuk mengingat banyak password, Anda dapat menggunakan pengelola kata sandi untuk membantu menyimpan kata sandi yang kuat untuk banyak akun.
4. Gunakan VPN
Gunakan aplikasi VPN, ketika Anda sedang berbelanja online menggunakan WiFi publik. VPN akan mengenkripsi semua data yang ditransfer antara komputer atau perangkat seluler Anda dan server VPN sehingga mencegah upaya peretasan.
Baca juga: Tetap Aman Saat Gunakan WiFi Publik, Ini Tipsnya!
Penggunaan VPN sangat penting karena WiFi publik, kerap digunakan penjahat siber untuk melakukan aksinya. Jadi gunakan VPN ketika belanja online, transfer uang dan berbagai transaksi perbankan lainnya.
5. Pakai PC atau HP Khusus
Terakhir adalah miliki PC, laptop atau HP khusus untuk transaksi perbankan dan belanja online. Perangkat hanya digunakan untuk transaksi saja dan jangan digunakan untuk yang lainnya seperti mengunduh file, buka aplikasi media sosial atau streaming video.
Dengan menggunakan HP khusus untuk perbankan, maka HP lebih bersih dan bebas dari infeksi virus atau serangan trojan. Hasilnya transaksi perbankan Anda dijamin lebih aman.
Demikian 5 tips aman melakukan transaksi perbankan secara online, baik lewat mobile banking atau internet banking. Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa Anda terapkan, demi menjaga data dan saldo rekening Anda. [NM/HBS]
