Pemerintah Belanda Larang Pelajar Pakai Smartphone di Kelas

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Pemerintah Belanda telah mengumumkan bahwa perangkat seperti smartphone, tablet, serta jam tangan pintar akan dilarang untuk digunakan di ruang kelas mulai Januari 2024.

Sudah bukan rahasia lagi bahwa kecanduan smartphone adalah masalah utama dalam masyarakat kita. Saat ini banyak dari kita terus menerus mengecek ponsel, walaupun diharus fokus pada hal lain.

Hal ini terutama sering terjadi dalam usia anak-anak dan remaja, dan bahkan lebih tertartik pada HP-nya dibandingkan tugas sekolahnya. Oleh sebab itu, pemerintah Belanda mengambil langkah untuk larang siswa pakai smartphone di kelas.

BACA JUGA:

Keputusan Belanda untuk larang para pelajar pakai smartphone di kelas ini juga menjadi upaya positif yang akan membantu siswa fokus pada pendidikan mereka dan membuat mereka belajar lebih efektif.

Dilansir Telset dari Gizmochina pada Jumat (07/07/2023), kebijakan terbaru di Belanda ini merupakan hasil kesepakatan yang dibuat oleh kementerian, sekolah, dan organisasi terkait lainnya.

Menteri Pendidikan Robbert Dijkgraaf mengungkapkan bahwa larangan ini diperlukan untuk melindungi siswa dari beragam gangguan yang menghambat dan membantu mereka fokus dalam belajar.

“Penelitian ilmiah mengenai penggunaan ponsel sudah mengklaim bahwa perangkat tersebut adalah gangguan dan kita perlu melindungi siswa dari gangguan ini,” tegas Robbert.

Pada dasarnya, larangan ini hanya akan berlaku untuk ponsel yang tidak secara khusus dibutuhkan untuk pelajaran. Misalnya, HP dapat digunakan untuk pelajaran keterampilan digital, serta oleh siswa dengan kondisi medis tertentu atau penyandang disabilitas.

Sekolah nantinya akan bertanggung jawab untuk menegakkan peraturan ini. Namun, jika larangan tersebut tidak membuahkan hasil yang cukup pada musim panas 2024, aturan hukum akan mengikuti larangan ini.

Aturan pelarang ponsel di sekolah-sekolah di Belanda mungkin terlihat baru, tapi sudah umum di banyak belahan dunia lainnya. Sebagai contoh nyata, sekolah di Indonesia pun sudah menerapkan aturan serupa.

BACA JUGA:

Berdasarkan laporan Common Sense Media, rata-rata remaja sekarang menghabiskan 7 jam 22 menit untuk menggunakan HP. Ini termasuk waktu yang dihabiskan di media sosial, mengirim SMS, bermain game, menonton video, dan menggunakan aplikasi. CDC merekomendasikan anak-anak dan remaja membatasi penggunaan HP hingga 2 jam saja.

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI