Jualan HP Makin Gak Laku, Oppo Tutup Unit Bisnis Chip Zheku

Telset.id, Jakarta – Oppo menutup anak perusahaan yang berfokus pada pembuatan desain chip Zheku. Alasan utama Oppo menutup Zheku, karena perusahaan sedang mengalami krisis keuangan akibat jebloknya penjualan HP Oppo terbaru.

Oppo menjadi berita utama dengan serangkaian berita buruk. Sebelumnya Oppo dikabarkan menarik diri dari Prancis dan menghentikan seluruh operasinya di Eropa.

Meski sempat membantahnya, namun borok Oppo yang sedang menutupi krisis keuangannya semakin terkuak. Hal itu diperkuat dengan beredarnya kabar perusahaan memutuskan untuk menutup unit bisnis chip Zheku.

BACA JUGA:

Keputusan untuk menghentikan operasi Zheku diumumkan melalui pernyataan resmi beberapa hari yang lalu, seperti dikutip Telset dari Gizmochina pada Jumat (19/05/2023).

Oppo mengatakan kalau ketidakpastian ekonomi global dan pasar smartphone yang tidak dapat diprediksi menjadi alasan mengapa perusahaan memutuskan untuk menutup Zheku.

Zheku sendiri memainkan peran penting dalam upaya pengembangan chip Oppo, karena unit bisnis inilah yang menjadi otak dibalik pembuatan chip Marisilicon X.

Kelebihan dari chipset tersebut adalah menggunakan teknologi Imaging Neural Procesing Unit (NPU) atau bisa disebut sebagai prosesor gambar dengan dukungan Artificial Intelligence (AI).

Chipset ini pertama kali digunakan Oppo Find X5 Series, untuk memberikan konten foto dan video yang lebih maksimal di smartphone. Dalam pernyataan resminya Oppo tidak menyinggung terkait nasib produksi Marisilicon X atau chipset terbarunya.

Oppo hanya menyatakan komitmen untuk mengelola situasi secara bertanggung jawab sambil terus memberikan produk dan nilai berkualitas kepada pelanggan.

Hal ini menunjukkan kondisi keuangan Oppo sedang tidak baik-baik saja. Meskipun menjadi salah satu merek ponsel pintar China terbesar dan menempati peringkat keempat dalam pengiriman global, Oppo mengalami penurunan penjualan ponsel secara global.

BACA JUGA:

Menurut data IDC, pengiriman ponsel Oppo turun 22% di tahun 2022 menjadi 103 juta unit. Perusahaan dapat meramalkan penurunan ini terus berlanjut dan ingin mempersiapkan diri untuk tantangan yang akan datang di masa depan.

Penghematan finansial adalah salah satu cara termudah untuk melakukan ini, dan seperti yang Anda duga, desain chip adalah bisnis yang mahal, terutama jika Anda tidak mendapatkan keuntungan yang baik. [NM/HBS]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Related Articles

HARGA DAN SPESIFIKASI
REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI