Penjualan Babak Belur, Apple “Suntik Mati” iPhone SE?

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – iPhone SE 2024 atau iPhone SE 4 sempat dikabarkan akan rilis tahun depan. Namun kabar terbaru menyebutkan bahwa Apple menunda peluncurannya karena penjualan iPhone menengah buruk.

iPhone SE 2024 seharusnya meluncur pada 2023. Namun, Apple perlu mengevaluasi kembali strategi dan harga lantaran iPhone SE 4 akan mempunyai desain layar penuh.

Selama ini, Apple merilis smartphone versi murah setiap dua tahun sekali. Jika melihat kebiasaan itu, harusnya iPhone SE berikutnya akan dirilis pada tahun 2024, karena Apple merilis iPhone SE terakhir pada 2022 lalu.

BACA JUGA:

Kini, analis terkenal yang sering membocorkan informasi iPhone terbaru, Ming-Chi Kuo memberikan bocoran terbarunya terkait iPhone SE. Menurutnya, Apple menginstruksikan mitra rantai pasokan bahwa rencana produksi dan pengiriman iPhone SE 4 dibatalkan.

Harap dicatat, seperti Telset kutip dari GSM Arena, Senin (9/1/2023), Chi Kuo mengatakan “dibatalkan”, bukan “ditunda”. Jika informasi itu akurat, maka sama artinya nasib iPhone SE sudah berakhir, alias sudah “disuntik mati”.

Yang menarik, keputusan tersebut berdampak kepada rencana Apple yang akan membuat modem 5G buatan sendiri untuk perangkatnya. Rumor sebelumnya menyebutkan chip dengan modem 5G buatan sendiri itu akan diadopsi iPhone SE 4 yang meluncur di 2024.

Apple kabarnya ingin menggunakan perangkat itu sebagai semacam kelinci percobaan. Apabila terjadi kesalahan, setidaknya Apple melakukannya di model smartphone dengan harga termurahnya, bukan smartphone kelas flagship yang berharga premium.

Sebaliknya, jika semua rencana berjalan secara baik, maka chip tersebut mungkin akan “menemukan jalan” ke seri iPhone 16 pada 2024. Namun, muncul kekhawatiran mengenai hal itu.

Dengan pembatalan iPhone SE 4, ada kekhawatiran apakah kinerja chip baseband buatan Apple sendiri akan setara dengan apa yang dapat dilakukan oleh chip mobile buatan Qualcomm yang sudah merajai pasar.

Karena ada kekhawatiran, peluang Qualcomm untuk memasok chip baseband untuk generasi iPhone 16 meningkat secara signifikan dan bertentangan dengan “konsensus pasar”.

Asal tahu saja, Qualcomm akan mulai kehilangan pesanan iPhone pada 2024. Mulai tahun depan, Apple akan menggunakan chip buatan sendiri di seluruh produk paling baru.

Dengan perkembangan ini, Qualcomm akan tetap menjadi pemasok chip Apple hingga setidaknya 2025. Qualcomm akan terus mendominasi pasar chip baseband seluler kelas atas secara global.

Kuo sebelumnya menyebut bahwa rilis iPhone SE 4 mengalami penundaan sampai 2024. Bahkan, HP tersebut bisa saja batal rilis jika penjualan Apple tak kunjung membaik.

Menurutnya, Apple perlu mengevaluasi lagi strategi dan harga. Apabila tak pintar merancang strategi, Apple bakal ‘babak belur’ karena biaya produksi iPhone SE baru lebih tinggi.

Kuo menegaskan, mengurangi dan menunda rilis ponsel baru akan membantu Apple mengurangi biaya pengembangan produk buatan teranyar yang dirasa sedang tidak perlu.

BACA JUGA:

Kebijakan tersebut akan pula membantu perusahaan mengatasi tantangan resesi ekonomi global pada 2023. Raksasa dari Cupertino itu tentu tidak mau ikut terjebak dalam situasi serba sulit.

Sebelumnya, render awal mengungkap iPhone SE 4 mungkin disebut iPhone SE 2024 yang didasarkan kepada iPhone XR. iPhone generasi X adalah yang kali pertama menghapus Touch ID.

Generasi terbaru iPhone versi murah itu juga meninggalkan Face ID sebagai satu-satunya metode autentikasi biometrik. Saat ini, seri iPhone SE diharapkan ikut muncul setiap kali peluncuran iPhone baru. [SN/HBS]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI