Telset.id, Jakarta – Pergeseran minat konsumen dari smartphone 4G ke smartphone 5G, menjadi berkah tersendiri bagi Apple. Persentase pendapatan pasar atau market revenue Apple tembus 42% berkat iPhone 5G yang laku di pasaran.
Persentase pendapatan pasar yang besar ini menjadikan Apple sebagai memimpin pasar smartphone global di kuartal ketiga (Q3) tahun 2022.
Menurut laporan lembaga riset Counterpoint Research, yang merilis data seputar pasar smartphone untuk periode Q3 tahun 2022, secara umum kondisi smartphone global cenderung menurun baik dari segi pendapatan dan pengiriman.
Dikutip Telset dari Phone Arena pada Senin (26/12/2022), total pendapatan pasar smartphone menurun 3% dibandingkan Q3 tahun 2021 atau di atas USD 100 miliar atau Rp 1.563 triliun. Sedangkan pangsa pasarnya juga menurun 12%.
Meski begitu terdapat fenomena menarik yang berhasil terekam. Ternyata, pengiriman smartphone 5G naik 46% dengan kontribusi pendapatan di atas USD 80 miliar alias lebih dari USD 1250,4 triliun.
Analis Senior Counterpoint, Harmeet Singh Walia menyebut kontribusi pendapatan atau penjualan smartphone 5G ini tertinggi sepanjang masa, dan menujukkan kalau terjadi pergeseran konsumen yang kini mulai beralih dari smartphone 4G ke 5G.
“Dengan pendapatan lebih dari USD 80 miliar, kontribusi pendapatan handset 5G mencapai level tertinggi sepanjang masa tepatnya sebesar 80%. Pada periode yang sama, kontribusi pendapatan handset 4G turun 10% menjadi USD 19 miliar,” ujar Harmeet.
BACA JUGA:
- Samsung Pimpin Pasar Smartphone di Tengah Ketidakpastian Ekonomi
- Berkat iPhone 13, Apple Jadi Raja Pasar Smartphone Dunia
Apple Pimpin Pasar Smartphone Global
Counterpoint turut mengumumkan persentase pendapatan pasar masing-masing vendor smartphone. Hasilnya, Apple berada di posisi teratas. Persentase pendapatan pasar Apple di Q3 2022 mencapai 42% dari total pendapatan smartphone secara keseluruhan.
Pencapaian positif di pasar smartphone global ini diperoleh berkat iPhone 14 Series 5G yang laku di pasaran usai diluncurkan pada pertengahan tahun 2022. Selain itu harga jual rata-rata iPhone naik 7% dari tahun ke tahun selama kuartal ketiga tahun 2022.
“Pergeseran dari 4G ke 5G ini telah dipimpin oleh Apple, karena lebih dari 95% ponselnya berkemampuan 5G. Prestasi di pasar global ini berkat peluncuran seri iPhone 14 serta model Pro, terutama dari generasi sebelumnya yang banyak dibeli konsumen,” jelas Harmeet.
Di belakangnya ada Samsung dengan persentase 18,3% dari total pendapatan atau menurun 2% dibanding Q3 2021.
Diduga penurunan terjadi karena Samsung terlalu fokus memasarkan seri Galaxy Z Fold dan Galaxy Z Flip, serta mengabaikan seri premium lainnya seperti Samsung Galaxy S22 Series.
“Hasil ini dapat dikaitkan dengan pergeseran fokusnya dari seri Galaxy S22, dibanding smartphone lipat. Akibatnya pendapatan Samsung menurun 2%,” ungkapnya.
Xiaomi menempati posisi ketiga dengan persentase pendapatan pasar 8,3% dari total pendapatan seluruh vendor smartphone di Q3 2022 ini. Adapun untuk posisi keempat dan kelima ditempati oleh Oppo dan Vivo.
BACA JUGA:
- Pasar Smartphone Lipat Tumbuh 309%, Samsung jadi Rajanya
- Penjualan Apple Seret, iPhone SE 4 Baru Rilis 2024?
Keduanya masing-masing memperoleh persentase 6% dan 5% dari total pendapatan semua vendor smartphone di Q3 2022.
“Penurunan pendapatan terutama disebabkan oleh penurunan pengiriman Oppo dan Vivo di China yang sedang dilanda Covid-19,” tutupnya. [NM/IF]