5 Fakta Game Apex Legends, Si Pesaing PUBG dan Fortnite

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Electronic Arts dan Respawn Entertainment membuat kejutan pada awal Februari lalu dengan meluncurkan game dengan genre Battle Royale bernama Apex Legends untuk Xbox One, PS4 dan PC. Game ini diplot sebagai pesaing PUBG dan Fortnite, yang juga merupakan game ber-genre Battle Royale.

Dilansir Telset.id dari CNETgame itu juga kabarnya sedang dipersiapkan untuk dihadirkan ke platform mobile, seperti dua game pesaingnya tadi.

Sekadar informasi, di game ini ada 60 orang yang dipertemukan dan dipertarungkan dalam satu tempat dengan satu misi khusus, yakni memenangkan pertandingan.

{Baca juga: Gokil! 3 Hari Rilis, Apex Legends Tembus 10 Juta Pemain}

Game tersebut juga mengusung sistem hero, di mana masing-masing hero akan memiliki ciri khas tersendiri dan kemampuan spesial unik tergantung role yang diberikan pada karakter ini.

Nah, karena game ini sedang hype atau digandrungi oleh banyak orang, makanya sekarang tim Telset.id mau mengungkapkan beberapa fakta soal Apex Legends untuk Anda semua para pembaca setia. Check this out!

Patahkan Rekor Fortnite

Apex Legends hanya membutuhkan 3 hari atau 72 jam untuk memiliki 10 juta pemain. Dan sekarang, game tersebut sudah memiliki 25 juta pemain selama seminggu setelah pertama kali dirilis.

Pencapaian ini, langsung melewati rekor dari game Fortnite yang membutuhkan waktu 2 minggu untuk memiliki 10 juta pemain. Akan tetapi, banyaknya pemain di game ini, dibarengi oleh banyaknya pemain yang melanggar di waktu yang bersamaan.

{Baca juga: Jumlah Pemain Fortnite Hampir Sebanding Populasi Indonesia}

Hal ini diungkapkan oleh CEO Respawns Entertainment, Vince Zampella lewat blog pribadinya. Ia mengatakan, di antara 10 juta pemain yang mendaftar, ada 1 juta pemain lainnya melakukan pelanggaran secara bersamaan.

Beda dengan PUBG dan Fortnite

Meski punya genre yang sama, yakni Battle royale, tapi sebenarnya Apex Legends memiliki gameplay yang berbeda dibandingkan PUBG dan Fortnite. Sebab, pemain hanya dapat bertarung bersama regu atau grup saja yang terdiri dari tiga orang.

Jika di Fortnite, PUBG atau game Battle Royale lainnya disediakan mode permainan yang dapat dimainkan berdua dengan teman atau sendirian saja. Di Apex Legends, mode permainan itu sama sekali tidak disediakan.

Namun dirumorkan, bisa jadi perbedaan itu segera dihilangkan oleh developer game tersebut. Sebab, ada desas-desus dari seorang data miners atau orang yang menyisir kode game untuk mencari kemungkinan pembaruan di masa mendatang.

Pembaruan itu berupa adanya kemungkinan bahwa Apex Legends akan memiliki mode Solo (bermain sendiri) dan mode bermain berdua dengan teman. Sejauh ini, Respawn masih belum memberikan konfirmasinya.

Punya 8 “Legends”

Pada game ini, pemain dapat disuguhkan dengan adanya 8 Legends atau kelas karakter yang berbeda dan bisa dipilih. Dari semua karakter, hanya ada dua kelas saja yang tersedia secara gratis.

Sementara sisanya, pemain harus membayar USD 20 atau Rp 281 ribuan untuk mendapatkan enam kelas karakter premium. Karena Apex Legends merupakan game beregu, maka pemilihan karakter antar pemain di dalam regu sangat menentukan hasil akhir permainan.

Memiliki karakter dengan skill healer di dalam tim akan sangat bagus untuk menjaga keseimbangan tim. Itu karena, healer dapat melakukan penyembuhan kepada pemain yang sedang bertarung dengan cepat.

Punya “Gerakan Mortal Kombat”

Seperti game Mortal Kombat, Apex Legends juga punya gerakan “Fatality” atau gerakan unik pada skill tertentu untuk menghabisi karakter musuh. Di setiap gerakan itu, game akan menampilkan animasi singkat dari skill yang dikeluarkan karakter pemain ke musuhnya.

{Baca juga: Gokil! Pendapatan Industri Game Kalahkan Industri Film Hollywood}

Yang membuat gerakan ini jauh lebih menantang adalah, musuh tetap bisa menghentikan sampai membunuh karakter Anda ketika sedang menyelesaikan gerakan unik tersebut.

Senjata yang Beragam

Last but not least adalah ada berbagai macam senjata di Apex Legends, dari mulai pistol sederhana sampai sniper langka dengan damage besar. Seperti PUBG, Anda harus dapat menentukan senjata favorit untuk menembak jarak dekat hingga jarak jauh.

Untuk jarak dekat misalnya, Anda bisa menggunakan Peacekeeper karena damage tiap tembakannya yang besar dan dapat melumpuhkan musuh dengan cepat. Sementara untuk jarak jauh, bisa gunakan R-301 Carbine yang merupakan senapan mesin dengan damage dan jangkauan jarak yang cukup besar. (FHP)

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI