Pakar Sebut Robot Seks Dapat Selamatkan Pernikahan

Telset.id, Jakarta – Dr Marina Adshade, seorang pakar ekonomi dari University of British Columbia, mengklaim bahwa robot seks dapat menyelamatkan pernikahan dengan menghilangkan kebutuhan untuk memiliki hubungan seksual dengan pasangan anda.

Dilansir dari Mirror, robot seks bisa menghilangkan tekanan dari pasangan yang sudah menikah dan berhubungan seksual, sehingga dapat menyelamatkan pernikahan yang sedang mengalami masalah.

Berbicara kepada CBC, Dr Marina Adshade, mengklaim bahwa robot seks dapat mengambil tekanan dari pasangan yang sudah menikah untuk memiliki ‘koneksi seksual’, yang pada gilirannya dapat menyelamatkan pernikahan mereka.

“Ketika seseorang sedang mencari pasangan untuk dinikahi, orang tersebut menginginkan pasangan yang bisa diajak berhubungan seksual dengan luar biasa, dapat menjadi sahabat terbaik, dan akan menjadi orangtua yang luar biasa bagi anak-anak mereka,’ kata Dr Marina Adshade.

Menurutnya, hal itu merupakan sebuah ekspektasi yang sangat tinggi bagi seseorang. Ada banyak orang yang mengalami kesulitan untuk memenuhi harapan atau ekspektasi dari pasangan mereka.

Baca juga: Ingin Jadi Astronot? Ini 5 Tips untuk Masuk NASA

“Salah satu peran robot seks di masa depan menurut saya, mungkin anda dapat menemukan seseorang yang bisa menjadi sahabat dan orangtua yang luar biasa bagi anak-anak anda, tetapi mungkin anda tidak bisa memiliki hubungan seksual yang luar biasa dengan mereka.”

Dr Adshade mengakui bahwa robot mungkin tidak seperti secangkir teh. Tidak semua orang bisa menerima dan menyukainya, namun ada beberapa orang yang membutuhkannya dan menganggapnya sesuatu yang menarik.

“Tentu saja, tidak semua orang tertarik dengan robot seks, Namun, pasti ada orang yang menganggapnya menarik,” imbuhnya.

Baca juga: Duh, Orang akan Lebih Suka ‘Ngeseks’ dengan Robot

Ketika ditanya, apakah di masa depan robot dapat menggantikan sebuah pernikahan, Dr Adshade mengatakan robot seks tidak dapat menggantikan cinta tetapi hanya dapat melepaskan tekanan ketika seseorang menginginkan sebuah hubungan seksual.

Sumber :
mirror.co.uk

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI