Review Samsung Galaxy Tab A8: Memuaskan Buat Kerja dan Hiburan

Telset.id – Perangkat tablet menjadi salah satu primadona di era pandemi. Ukuran layarnya yang lebar menghadirkan kenyamanan untuk bekerja atau sekolah online. Kali ini kami akan menyajikan review Samsung Galaxy Tab A8, yang mungkin bisa Anda jadikan pilihan untuk bermacam kegiatan.

Keunggulan yang ditawarkan tablet adalah ukuran layarnya yang luas, jika dibandingkan dengan smartphone. Berkat bentang layar yang luas, proyeksi konten yang disajikan juga terasa lebih memuaskan.

Dengan alasan di atas, tak heran jika tablet sangat cocok digunakan untuk kegiatan seperti belajar online atau bekerja dari rumah.

Baca Juga: 10 Tablet Harga Murah dan Terbaik

Untuk memenuhi kebutuhan perangkat tablet bagi konsumen di Indonesia, Samsung merilis Galaxy Tab A8. Menariknya lagi, tablet ini hadir dengan harga yang relatif terjangkau.

Lantas, apakah tablet ini layak untuk segera dipinang? Untuk menambah referensi Anda, yuk simak dulu hasil pengalaman kami selama menggunakan tablet ini dalam artikel review Samsung Galaxy Tab A8 berikut ini.

Desain

Samsung Galaxy Tab A8 resmi dilepas di Indonesia dengan banderol harga Rp 2.999.000 untuk varian WiFi Only dengan RAM 3 GB dan memori internal 32 GB.

Sementara unit yang kami review adalah Samsung Galaxy Tab A8 model WiFi + 4G LTE yang dijual dengan harga Rp 4.499.000. Model ini memiliki RAM 4 GB dan memori internal 128 GB.

Banderol harganya memang relatif terjangkau, tapi desain yang disajikan oleh Samsung di tablet ini terasa premium. Baik dari segi look atau feel saat menggunakannya.

Desainnya juga tampak cantik dengan finishing glossy. Selain cantik, build quality dari bodi bermaterial metal yang digunakan juga sangat kokoh. Tablet ini tersedia dalam varian warna Gray, Silver, dan Pink.

Sayangnya tablet ini memiliki bobot yang agak berat. Tercatat bahwa Galaxy Tab A8 memiliki berat sekitar 508 gram. Menggenggamnya dengan dua tangan sekalipun kurang begitu nyaman dalam sesi yang lama.

Samsung juga menyediakan aksesoris berupa book cover yang bisa berguna sebagai case dan juga stand. Dalam book cover tersebut terpasang magnet, sehingga tablet bisa diberdirikan dalam posisi horizontal.

Meski sifatnya aksesoris dan tak wajib, namun penggunaan back cover ini kami rasa sangat penting dan fungsional. Sedikit informasi, book cover ini dijual secara terpisah dengan harga Rp 599.000.

Membahas desain lain dari tablet ini, terpasang empat speaker yang terbagi di sisi atas dan bawah tablet (posisi vertikal). Samsung juga masih menyematkan port jack audio 3,5mm.

Pengisian daya dilakukan melalui port USB Type C. Sementara untuk slot SIM tray-nya sudah bisa menampung microSD dengan kapasitas hingga 1 TB.

Layar dan Audio

Review Galaxy Tab A8 masuk ke bagian layar. Tablet terbaru Samsung ini hadir dengan layar TFT yang terbentang dengan ukuran 10,5 inci dan beresolusi 1920 x 1200 (WUXGA). Bezelnya juga cukup tipis dengan ukuran 10,2mm dan aspek rasio 16:10.

Untuk kecepatan refresh rate di layar Samsung Galaxy Tab A8 ini masih standar, yakni berada di 60Hz.

Selama menggunakan tablet ini untuk mengikuti webinar atau meeting online, kami cukup puas dengan display-nya yang lega dan kualitas gambar yang disajikan layarnnya. Pengalaman yang sama juga kami rasakan dari sisi entertainment seperti ketika menonton film atau bermain game.

Namun jika boleh berandai-andai, mungkin pengalaman yang ditawarkan layar tablet ini bisa jauh lebih nikmat jika menggunakan panel AMOLED. Walaupun layar TFT ini sudah cukup memuaskan, namun kami rasa dengan panel AMOLED pengalamannya bisa jadi lebih maksimal.

Pengalaman multitasking di tablet ini juga lebih maksimal dengan adanya fitur multi active window. Dengan fitur ini, pengguna bakal bisa membuka dua hingga tiga aplikasi sekaligus di layar.

Misalnya saat meeting online menggunakan Zoom, Anda juga bisa langsung membuka aplikasi Notes untuk mencatat. Kedua aplikasi tersebut akan terbuka secara bersamaan dan tampil berdampingan di layar.

Kurang lebih pengalamannya sama dengan apa yang dirasakan ketika menggunakan laptop. Kami merasa fitur ini sangat berguna, apalagi buat Anda yang memang sering menjalankan dua aplikasi sekaligus dalam satu layar.

Berbicara mengenai audio, di bagian ini juga jadi kelebihan dari Galaxy Tab A8. Selain speakernya yang sudah stereo, Samsung juga membenamkan dukungan software dari Dolby Atmos.

Baca Juga: 10 Tablet Murah untuk Anak

Dolby Atmos juga menyediakan equalizer yang sesuai dengan skema aktivitas yang dilakukan oleh pengguna. Mulai dari movie, music dan voice. Sayangnya Samsung tidak memberikan keleluasaan bagi pengguna untuk mengatur preferensi equalizer secara mandiri.

Saat Dolby Atmos kami aktifkan, terasa semburan audio dari speaker tablet ini jadi lebih “nendang”. Mendengarkan lagu atau menonton film dijamin jadi makin mantap berkat dukungan fitur ini.

Performa

Pembahasan review Galaxy Tab A8 masuk ke bagian performa. Pastinya banyak juga yang penasaran dengan kinerja tablet anyar dari Samsung ini. Apalagi tablet ini tidak menggunakan chipset Qualcomm atau MediaTek.

Samsung Galaxy Tab A8 dimotori oleh chipset octa-core Unisoc Tiger T618. Seperti yang sudah disebutkan di atas, tablet ini memiliki RAM 4 GB dan juga memori penyimpanan internal 128 GB.

Ruang penyimpanannya tergolong luas, ditambah lagi Anda masih bisa menambahkan microSD dengan kapasitas hingga 1 TB.

Berikut ini hasil tes benchmark Samsung Galaxy Tab A8 menggunakan aplikasi AnTuTu Benchmark, PC Mark, dan 3D Bench.

Hasil Benchmark

Dari hasil pengujian yang kami lakukan, performa Samsung Galaxy Tab A8 yang kami tes berhasil meraih skor sebesar 207.338 poin di aplikasi AnTuTu Benchmark.

Selanjutnya kami melakukan pengujian performa multitasking di tablet ini dengan  aplikasi PC Mark. Di pengujian ini, Galaxy Tab A8 berhasil membukukan skor sebesar 7.542 poin.

Beralih ke pengujian grafik dengan aplikasi 3D Mark. Tes kami lakukan dengan mode Sling Shot, Sling Shot Extreme dan Wild Life. Pada Sling Shot meraih skor 2.105 poin, Sling Shot Extreme 1.460 poin, dan Wild Life 718 poin.

Gaming

Tidak ketinggalan pastinya kami sudah melakukan tes gaming di tablet ini. Berikut hasil yang kami dapatkan.

Sejumlah game populer kami mainkan, seperti Mobile Legends, PUBG Mobile hingga Clash of Clans. Ketiga game tersebut bisa dimainkan dengan sangat lancar.

Pada game MOBA besutan Moonton, Galaxy Tab A8 bisa menjalankan game tersebut dengan pengaturan grafik Ultra dan refresh rate High.

Sedangkan untuk bermain PUBG Mobile, tablet ini bisa menjalankan pengaturan grafik tertinggi di HD dan frame rate High. Kelebihan lainnya, tablet ini sudah dibekali sensor gyroscope yang membantu proses aiming menjadi lebih mudah ketika bermain game battle royale ini.

Baca Juga: 12 Game MOBA Terbaik di Android

Sedikit kekurangan yang kami rasakan ketika bermain game dengan tablet ini adalah, kurang nyamannya menggenggam tablet ini berlama-lama ketika digunakan untuk bermain game seperti PUBG Mobile dan Mobile Legends, dikarenakan bobotnya yang agak berat.

Ditambah lagi, layarnya yang sangat luas membuat bagian sudut agak susah dijangkau oleh jari-jemari. Apalagi jika Anda harus bermain game fast paced, pastinya akan sangat merepotkan.

Kami merasa tablet ini digunakan untuk bermain game yang lebih santai, seperti game click and point seperti Clash of Clans. Dikarenakan kami tidak harus selalu menggenggam tablet ini dan bisa diletakkan, atau didirikan menggunakan book cover sembari bermain.

Namun secara performa, kami tidak ada keluhan dengan kemampuan tablet ini untuk menjalankan berbagai game-game terkini.

Baterai 

Samsung Galaxy Tab A8 dibenamkan baterai dengan kapasitas 7.040 mAh dan mendukung teknologi fast charging 15W. Sayangnya, adaptor charging yang ada di paket penjualan hanya mendukung fast charging 7,5W.

Untuk bisa menikmati fast charging maksimal Anda harus mengeluarkan dana tambahan untuk membeli adaptor charger 15W.

Dengan kapasitas baterai sebesar ini, Galaxy Tab A8 bisa mendapatkan screen on time selama 15 jam 46 menit.

Sementara untuk proses charging dari presentase 7% hingga 100% menghabiskan waktu selama 4 jam 3 menit dengan adaptor charger bawaan. Seharusnya durasi bisa dikurangi jika pengisian daya menggunakan adaptor yang mendukung fast charging 15W.

Fitur Samsung Kids

Salah satu alasan mengapa tablet ini cocok digunakan oleh anak-anak adalah adanya fitur Samsung Kids. Fitur ini akan membuat tablet hanya menampilkan berbagai konten khusus anak-anak.

Samsung Kids juga memungkinkan orang tua melindungi anak-anak mereka saat mereka menggunakan tablet. Di dalamnya fitur parental control dapat diaktifkan untuk mengamankan anak dalam penggunaan perangkat digital dan tidak terpapar konten yang tidak sesuai dengan usia dan perkembangan mereka.

Dengan fitur parental control, orang tua bisa mengatur Screen Time, yakni batas waktu penggunaan tablet, dan menentukan aplikasi apa saja yang boleh diakses oleh anak. Orang tua juga akan mendapatkan update activity anak selama menggunakan tablet.

Baca Juga: 5 Kelebihan Samsung Galaxy Tab S8

Di Samsung Kids tersedia berbagai aplikasi permainan dan kreativitas. Tersedia juga aplikasi untuk camera, gallery, browser khusus anak-anak, koleksi art yang dikerjakan anak, maupun rekaman suara mereka.

Pada bagian browser, orang tua bisa menentukan website apa saja yang boleh diakses dan mencegah mereka berselancar sampai ke website yang tak diinginkan. Pada penggunaan awal, semua aplikasi ini harus diunduh dan di-install terlebih dahulu.

Kamera 

Samsung Galaxy Tab A8 mengusung satu kamera 8 MP di bagian belakang, dan kamera 5 MP di bagian depan untuk selfie atau video conference.

Dengan single camera di bagian depan dan belakang, sebenarnya tidak banyak hal yang bisa ditawarkan tablet ini untuk urusan fotografi. Ditambah lagi memang minimnya fitur kamera yang dibenamkan.

Hasil kameranya menurut kami biasa-biasa saja. Wajar memang, karena kamera tablet biasanya memiliki peruntukan yang berbeda dengan smartphone.

Untuk Galaxy Tab A8 ini kameranya lebih optimal digunakan untuk video conference. Maka tak salah jika Anda memilih tablet ini untuk keperluan belajar online atau meeting online.

Namun sedikit catatan kami, untuk tampilan video call dengan menggunakan kamera depan yang optimal, Anda harus melakukan sesi video call atau video conference di tempat yang cukup cahaya.

Sebab jika dilakukan di ruangan dengan cahaya redup, hasil video akan terlihat banyak noise. Hal yang sama juga berlaku ketika mengabadikan foto dengan menggunakan kamera dari tablet ini.

Kesimpulan

Menurut kami, Galaxy Tab A8 bisa menjadi pilihan tablet yang cukup mumpuni untuk kebutuhan belajar online, atau bekerja dari rumah yang biasanya banyak menghabiskan waktu untuk meeting online.

Layarnya yang berukuran besar dan memiliki resolusi lumayan jernih jadi nilai lebih yang ditawarkan perangkat ini. Tidak hanya urusan pekerjaan, entertainment yang disajikan di layar ini juga menawarkan kenikmatan tersendiri.

Tablet ini juga sangat cocok untuk anak-anak, berkat hadirnya fitur Samsung Kids. Orang tua tidak perlu khawatir berlebih saat sang buah hati mengakses tablet ini.

Baca Juga: Perbandingan Spesifikasi Samsung Galaxy S22 Series

Kekurangan yang kami temukan di tablet ini juga rasanya bersifat minor, dan tidak terlalu mengganggu pengalaman penggunaan.

Sekadar saran dari kami, jika Anda memiliki dana lebih, ada baik memilih varian tertinggi. Walaupun lebih mahal, tetapi sudah bisa menggunakan internet dari SIM card dan memiliki kapasitas memori internal yang jauh lebih besar.

Kelebihan

• Desain premium
• Layar luas
• Memori internal 128 GB
• Mendukung internet dari SIM Card
• Audio mantap
• Fitur Samsung Kids

Kekurangan

• Bobot agak berat
• Kamera minim fitur
• Proses charging lama