Telset.id – Oppo A92 merupakan smartphone kelas menengah terbaru yang diboyong Oppo ke Indonesia. Dibanderol dengan harga Rp 4,1 jutaan, Oppo A92 menawarkan berbagai keunggulan, tak terkecuali sektor kamera.
Oppo A92 mempunyai lima kamera. Empat kamera belakang, dan satu kamera depan yang disematkan pada lubang kamera yang disebut Oppo sebagai “Neo Display”.
Konfigurasinya terdiri dari lensa 48MP dengan aperture f/1.7, kamera ultrawide 8MP, kamera monokrom 2MP, serta kamera portrait 2MP. Sedangkan kamera depan, beresolusi 16MP.
{Baca Juga: Review Oppo A92: Kameranya Apik, Tidak Ada NFC}
Seluruh kamera tersebut sudah didukung oleh teknologi berbasis artificial intelligence (AI). AI pada sistem kamera Oppo bisa mengenali berbagai skenario foto, dan pastinya memberikan sentuhan berbeda untuk setiap skenario yang ada.
Bukan cuma AI, ada beberapa mode pemotretan lain yang dapat membantu pengguna untuk mendapatkan foto dengan kualitas terbaik. Salah satunya adalah Dazzle Color yang mampu meningkatkan saturasi, detail serta warna pada foto.
Kemudian, ada pula Night Mode yang memudahkan pengguna untuk mengambil momen ciamik di malam hari. Tak lupa, ada juga mode Portrait untuk kebutuhan pengambilan foto bokeh.
Kamera Utama Oppo A92
Seperti kamera 48MP di smartphone pada umumnya, sensor 48MP yang digunakan Oppo A92 menggunakan pemrosesan gambar Quad Bayer atau mengubah 4 piksel menjadi 1 piksel.
Oleh karenanya, hasil default dari kamera ini adalah foto 12MP dengan kualitas detail dan warna yang tajam dan berkualitas. Kami dapat mengambil gambar di resolusi 48MP dengan mengubah rasio foto pada pengaturan kamera.
Foto 12MP maupun 48MP menawarkan kualitas yang baik dan enak untuk dilihat. Begitu juga ketika foto diperbesar beberapa kali. Kualitasnya masih terjaga dengan baik. Berikut beberapa hasil fotonya:
Kamera Utama
Kamera 48MP
Kamera Ultrawide Oppo A92
Lensa ultrawide Oppo A92 memiliki jangkauan super lebar, tepatnya 119 derajat. Foto lebar yang ditangkap kamera ini cukup baik, meski tak sebaik lensa utama.
Mungkin, keunggulan satu-satunya dari lensa ini adalah foto yang dihasilkan punya jangkauan yang lebih lebar dibandingkan kamera utama. Tapi, bukan berarti foto yang didapat punya kualitas yang kurang baik.
Kamera ultrawide Oppo A92 mampu menangkap gambar dengan detail, kedalaman warna, serta dynamic range yang lebar. Satu lagi, foto tidak terlihat memiliki efek melengkung, dan itu poin bagus untuk kamera tersebut. Berikut hasil fotonya:
Ultra Night Mode 2.0
Mungkin semua kamera smartphone sekarang sudah disisipkan fitur Night Mode untuk mendukung pengguna yang suka motret malam hari. Mulai dari smartphone kelas low, middle seperti Oppo A92, sampai high atau flagship sudah punya fitur Night Mode.
Meski demikian, tiap vendor punya “selera” masing-masing dalam mengimplementasi fitur ini. Oppo bisa dibilang menjadi salah satu brand yang sukses menghadirkan fitur Night Mode yang mampu menghasilkan foto malam berkualitas.
Brand asal China ini lebih fokus pada detail-detail penting dari objek yang ditangkap. Fitur Night Mode pada smartphone Oppo, terutama A92 seolah tak ingin objek utama pada foto kehilangan detailnya gara-gara noise.
Oleh karenanya, fitur tersebut meningkatkan detail dan warna pada objek foto, sekaligus mereduksi noise untuk meningkatkan kualitasnya. Berikut beberapa hasil foto Night Mode yang kami ambil:
Kamera Makro Oppo A92
Kamera makro seakan menjadi fitur yang wajib dihadirkan pada kamera smartphone kelas menengah, tak terkecuali Oppo A92. Kamera makro di smartphone ini memungkinkan pengguna untuk menangkap objek dari dekat.
Akan tetapi, kamera makro di sini bertipe fixed-focus. Artinya, saat pengambilan foto makro terjadi, smartphone harus benar-benar stabil agar hasil fotonya berkualitas. Berikut beberapa hasil fotonya:
Kamera Portrait Oppo A92
Kamera portrait 2MP di Oppo A92 akan membantu lensa utama dalam mengambil foto bokeh atau portrait. Kamera ini bisa membuat lensa utama untuk membedakan mata objek utama yang harus difokuskan, dan mana background yang wajib diberikan efek blur.
Foto bokeh yang dihasilkan bisa dibilang punya kualitas yang baik. Efek blur di background terbilang rapi, meski ada beberapa titik pada objek utama yang ikut di-blur-kan. Kami rasa itu wajar, karena Oppo A92 tidak dibekali oleh lensa 3D ToF yang mampu memetakan objek jauh lebih baik. Berikut hasil fotonya:
Kamera Selfie
Terdapat kamera 16MP di Oppo A92 untuk menunjang hobi selfie para pemakainya. Dibantu oleh teknologi AI Beautification, kamera selfie Oppo A92 mampu mengenali kontur wajah, warna kulit, bahkan sampai jenis kelamin dari pengguna.
Oleh karenanya, kamera ini bisa memberikan sentuhan berbeda untuk setiap penggunanya. Bagi pengguna laki-laki misalnya, ciri khas seperti kantong mata, alis tebal, kumis, sampai jenggot akan diperlihatkan dengan jelas, alih-alih diperhalus. Berikut hasil fotonya:
(MF)