Telset.id, Jakarta – Mengajak orang untuk berhenti menggunakan Facebook bukanlah hal yang mudah, bahkan tidak bisa dilakukan dengan gratis. Ada biaya yang perlu Anda keluarkan untuk mengajak orang berhenti menggunakan media sosial buatan Mark Zuckerberg itu. Kok?
Dilansir Telset.id dari Ubergizmo pada Kamis (03/01/2019), sebuah studi baru-baru ini menjelaskan mengenai biaya yang harus dikeluarkan untuk membuat seseorang agar mau berhenti main Facebook.
Menurut penelitian tersebut rata-rata seseorang harus dibayar sekitar US$ 4,17 atau Rp60 ribu untuk satu hari dan US$ 37 atau Rp535 ribu untuk satu minggu.
Sedangkan untuk durasi satu tahun, seseorang perlu dibayar dengan biaya mulai dari US$ 1.000 atau Rp14,4 juta hingga US$ 2.000 atau Rp28,9 juta. Biaya ini tergantung demografi karena seseorang yang berstatus pelajar perlu dibayar dengan harga yang lebih tinggi untuk berhenti.
{Baca juga: Marak Kampanye #DeleteFacebook, Pendiri WhatsApp Ikut-ikutan}
Saat ini sendiri memangbelum ada kabar mengenai orang atau perusahaan yang berani membayar pengguna untuk berhenti bahkan menutup akun Facebooknya. Tetapi penelitian ini menunjukkan berapa besar biaya bagi orang untuk keluar dari platform media sosial.
Sebelumnya, memang pernah muncul gerakan untuk meninggalkan Facebook. Hal ini menyusul kasus dugaan penyalahgunaan data 50 juta pengguna oleh Cambridge Analytica demi memenangkan Donald Trump pada pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS).
{Baca juga: Kecewa, Playboy Hapus Akun Resmi di Facebook}
Para pengguna pribadi maupun perusahaan media diajak untuk secara permanen menghapus akun Facebook masing-masing. Bahkan Dilaporkan The Verge, pendiri WhatsApp, Brian Acton, tak tinggal diam melihat kampaye #DeleteFacebook tersebut.
Ia ikut-ikutan menyerukan kampanye serupa melalui akun Twitter pribadinya. Brian mengatakan bahwa sekarang adalah saat paling pas bagi publik untuk menghapus akun Facebook demi kenyamanan dan keamanan kehidupan pada masa mendatang. [NM/IF]