Transaksi Lewat Platform PaDi UMKM Tembus Rp 5,1 triliun

Telset.id, Jakarta –  Sejak diluncurkan pada pertengahan tahun 2020, nilai transaksi yang dihasilkan antara BUMN dan UMKM lewat platform PaDi UMKM mencapai lebih dari Rp 5,1 triliun dengan mencapai 240 ribu jumlah transaksi.

Sudah ada 97 BUMN yang tergabung di PaDi UMKM sebagai pembeli yang siap menyerap produk UMKM, dengan lebih dari 55 ribu UMKM yang terdaftar di platform PaDi UMKM.

PaDi UMKM merupakan platform Business to Business (B2B) yang mempertemukan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan UMKM di Indonesia. Hal ini memungkinkan UMKM merambah pasarnya ke BUMN sehingga dapat mengoptimalkan jumlah transaksi dan membantu meningkatkan kesejahteraan UMKM.

BACA JUGA:

Kehadiran PaDi UMKM mempercepat pembangunan infrastruktur serta platform digital yang berkelanjutan bagi UMKM, yang diharapkan dapat membantu para pelaku UMKM untuk dapat go digital dan menjangkau pasar lebih luas.

Direktur Digital Business Telkom Fajrin Rasyid mengatakan, sepanjang tahun 2022 dan di tahun sebelumnya, UMKM telah memberikan kontribusi lebih dari 60% bagi PDB nasional. Oleh karena itu, UMKM memegang peranan penting dalam meningkatkan perekonomian Indonesia.

“Telkom mengembangkan PaDi UMKM untuk mendongkrak UMKM Tanah Air sehingga mampu bertumbuh dan naik kelas,” kata Fajrin Rasyid dalam keterangan pers yang diterima Telset, Rabu (1/3/2023).

Sejak diluncurkan pada pertengahan tahun 2020, nilai transaksi yang dihasilkan antara BUMN dan UMKM lewat PaDi UMKM mencapai lebih dari Rp 5,1 triliun dengan mencapai 240 ribu jumlah transaksi.

PaDi UMKM secara aktif mengadakan banyak program untuk meningkatkan pendapatan UMKM. Salah satunya adalah kegiatan Business Matching yang telah dilakukan sejak tahun lalu.

“Kegiatan Business Matching pertama yang diadakan pada Januari 2023 lalu, berhasil mencatatkan nilai transaksi hingga lebih dari Rp 30 miliar untuk UMKM,” jelas Fajrin.

Telkom sendiri baru saja memperkenalkan platform PaDi UMKM dari Leap-Telkom Digital kepada para pelaku UMKM lokal di Kabupaten Toba dan Sumut pada ajang Kejuaraan dunia  F1 Powerboat World Championship 2023 (F1H2O).

Kejuaraan dunia F1H2O yang digelar di Danau Toba, Sumatra Utara pada 24-26 Februari lalu berhasil menggeliatkan perekonomian Sumatera Utara khususnya di kawasan Danau Toba.

BACA JUGA:

Pada momen ini, PT Telkom Indonesia turut mengambil peran dalam menggerakkan roda perekonomian di Kabupaten Toba dan Sumut dengan memperkenalkan platform PaDi UMKM dari Leap-Telkom Digital kepada para pelaku UMKM lokal.

Danau Toba terpilih sebagai lokasi F1H2O lantaran sebagai salah satu dari Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yang tengah digencarkan pembangunannya oleh pemerintah. [HBS]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI