Telset.id, Jakarta – Menkomdigi (Menteri Komunikasi dan Digital) Meutya Hafid baru-baru ini menerima kunjungan resmi Duta Besar Finlandia untuk Indonesia, Pekka Kaihilahti, di Jakarta.
Pertemuan ini membahas potensi kerja sama antara Indonesia dan Finlandia di sektor digital, termasuk pengembangan pusat data, alih pengetahuan teknologi, dan penguatan sumber daya manusia di Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, Meutya Hafid menegaskan pentingnya kolaborasi internasional untuk mempercepat transformasi digital nasional. Indonesia, dengan ekonomi digitalnya yang berkembang pesat, dianggap dapat memperoleh banyak manfaat dari pengalaman Finlandia sebagai negara dengan inovasi teknologi terdepan.
BACA JUGA:
- Siap Berantas Judol, Kejagung Berkolaborasi dengan Kemenkomdigi
- Kemkomdigi Tegaskan Dampak Buruk Judol Bagi Keluarga
“Kami percaya kerja sama dengan Finlandia dapat membuka peluang besar, terutama dalam hal transfer pengetahuan dan teknologi. Ini bukan hanya soal investasi, tetapi juga bagaimana membangun kapasitas dalam negeri untuk menciptakan ekosistem digital yang tangguh,” ujar Meutya Hafid.
Salah satu fokus utama diskusi adalah memastikan transfer pengetahuan yang berkelanjutan. Meutya menekankan bahwa alih teknologi dari Finlandia diharapkan mampu meningkatkan kemampuan domestik Indonesia, memungkinkan negara ini untuk memproduksi teknologi secara mandiri dan berkontribusi lebih besar di panggung global.
Duta Besar Finlandia Pekka Kaihilahti menyampaikan antusiasmenya terhadap kolaborasi ini. Finlandia, yang dikenal dengan sistem digitalnya yang efisien, siap berbagi keahlian melalui pelatihan, pendampingan teknis, dan pengembangan infrastruktur digital.
“Kami yakin kolaborasi ini dapat menciptakan dampak positif yang besar bagi kedua negara. Teknologi kami dapat mendukung penguatan ekosistem digital Indonesia, termasuk akses masyarakat di daerah terpencil,” ujar Pekka Kaihilahti.
Kerja sama ini diharapkan dapat mendorong pembangunan pusat data modern di Indonesia, mempercepat adopsi teknologi digital, dan menciptakan lapangan kerja berbasis teknologi. Selain itu, pengembangan sumber daya manusia menjadi prioritas utama untuk memastikan keberlanjutan inovasi di sektor ini.
Pertemuan ini juga melibatkan pejabat tinggi dari kedua pihak, termasuk Plt. Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi Ismail, Wakil Duta Besar Finlandia Teemu Laakkonen, serta Konsultan Bisnis Komersial Finlandia di Jakarta, Pasi Rajander.
BACA JUGA:
- Gandeng Meta dan Google, Kemenkominfo Tingkatkan Pemberantasan Judi Online
- Judol Merajalela, Kemenkominfo Evaluasi Sistem Pembayaran Digital
Kolaborasi strategis ini diharapkan dapat menjadi batu loncatan bagi Indonesia menuju era digital yang lebih inklusif dan kompetitif, sekaligus mempererat hubungan diplomatik antara Indonesia dan Finlandia.