Telset.id, Jakarta – Teknologi militer Israel telah berhasil membuat sistem pencitraan baru bernama Xaver 1000 yang memungkinkan tentara dapat melihat makhluk hidup dan benda mati di balik dinding dengan menggunakan teknologi AI (artificial intelligence).
Perkembangan baru di dunia teknologi militer telah melahirkan sistem pencitraan baru dalam wujud kamera tembus pandang. Sistem canggih ini dibuat oleh militer Israel.
Teknologi bernama Xaver 1000 ini memungkinkan pasukan untuk melihat dan mendeteksi makhluk hidup dan benda mati yang ada di balik dinding melalui penggunaan kecerdasan buatan (AI).
Xaver 1000 dikembangkan oleh perusahaan solusi pencitraan Israel Camero-Tech. Mereka menyebutnya sebagai produk generasi baru yang dibuat untuk bisa digunakan angkatan bersenjata, lembaga penegak hukum, operator intelijen, agar tugas mereka lebih efisien.
Dijelaskan bahwa Xaver 1000 menggunakan sistem pelacakan langsung berbasis AI yang bekerja bersama-sama dengan teknologi “See-Through-The-Wall” khusus milik Camero-Tech, yang memungkinkan pengguna bisa “melihat” orang atau benda di balik dinding.
BACA JUGA:
- Israel Pakai Teknologi Anti Terorisme untuk Lawan Virus Corona
- Ninox 103 UW, Drone Kapal Selam untuk Intai Musuh dari Dasar Laut
Teknologi ini tampaknya sangat akurat sehingga objek hidup dapat dilihat dalam resolusi tinggi hingga ke bagian tubuh tertentu, dan bahkan dapat melihat apakah subjek duduk, berdiri, atau berbaring setelah diam dalam waktu lama.
Yang lebih mengesankan adalah fakta bahwa sistem ini dapat memberi tahu pengguna tentang ketinggian benda, dan apakah benda hidup itu dewasa, anak-anak, atau hewan. Dengan begitu, pengguna dapat mengidentifikasi target yang benar saat bertugas.
Perangkat ini dapat dioperasikan oleh satu pengguna dengan menekan satu tombol, dan dapat dikontrol melalui layar sentuh 10,1 inci yang menawarkan antarmuka sederhana untuk interpretasi intuitif.
Ada juga menu yang mudah dinavigasi, perekaman data terintegrasi, dan opsi pemutaran untuk pemeriksaan mayat dan tanya jawab misi.
“Xaver 1000 menentukan pendekatan yang paling cocok untuk memastikan misi penyelamatan hidup yang sukses dalam berbagai skenario operasional, seperti situasi penyelamatan sandera,” kata Amir Beeri, CEO dan pendiri Camero-Tech.
“Ini adalah game-changer sejati untuk pasukan khusus dan tim penegak hukum yang melakukan operasi perkotaan dan pedesaan yang membutuhkan informasi yang dapat dipercaya mengenai objek hidup yang tersembunyi,” sambungnya.
BACA JUGA:
- Drone Israel Punya Akurasi 100 Persen Tembak Jatuh Sasaran
- Angkatan Laut AS akan Dipersenjatai Laser Anti-Rudal
Pihak Camero-Tech mengatakan untuk saat ini belum akan mengomersialkan teknologi AI Israel ini ke negara lain, karena dibuat khusus untuk militer Israel saja. Namun bukan tidak mungkin sistem ini juga akan digunakan oleh pihak militer dari negara lain.
Karena kita tahu, selama ini teknologi militer supercanggih yang dikembangkan Israel banyak dijual dan digunakan oleh banyak negara di seluruh dunia. Jadi hanya masalah waktu saja sistem ini digunakan oleh militer di banyak negara.
Sebenarnya bukan baru kali ini saja Camero-Tech membuat sistem canggih berbasis AI untuk militer. Xaver 1000 adalah salah satu dari jajaran sistem Xaver Camero-Tech yang memungkinkan pengguna bisa “mengintip” benda di balik dinding dan penghalang.
Selain Camero-Tech, ada beberapa perusahaan dan institusi lain yang juga pernah mengembangkan alat untuk melihat di balik dinding, tapi dengan cara berbeda dan belum secanggih yang dibuat Camero-Tech.
Seperti misalnya menggunakan teknologi sinyal WiFi yang dipantulkan untuk melacak pergerakan di balik dinding. Sistem ini bisa menampilkan obyek di balik dinding, tapi tidak tampak real seperti yang ditampilkan Xaver 1000. [SN/HBS]
