Telset.id, Jakarta – Mini Cooper, mobil nan ikonik asal Britania Raya, telah mengadopsi tenaga listrik. Konsepnya dipamerkan oleh BMW Group pada dua tahun lalu. Nah, bagi Anda penggemar Mini Cooper sudah harus siap-siap, karena mobil listrik konsep ini sudah siap mengaspal.
Menurut Ubergizmo, seperti dikutip Telset.id, Rabu (10/7/2019), hari ini BMW Group menahbiskan Mini Cooper SE sebagai mobil versi all-electric pertama dan rencananya akan diluncurkan pada Maret 2020.
Desain Mini Cooper SE tidak sama persis dengan konsepnya. Mini Cooper SE lebih mirip dengan gaya Mini Cooper dua pintu konvensional. BMW Group tampaknya sengaja mempertahankan elemen desain ikonik.
{Baca juga: Keren! Mobil Listrik BMW Bisa Isi Daya Tanpa Kabel}
Mini Cooper SE punya motor listrik 135kW atau 181HP sehingga memungkinkan melaju dari nol hingga 62 mil per jam dalam 7,3 detik. Kecepatan tertingginya diklaim mampu mencapai angka 93 mil per jam.
Mini Cooper SE memiliki baterai 32,6kWh. Sekali pengisian daya baterai, Mini Cooper SE bisa dipakai untuk menempuh perjalanan sejauh antara 124 mil hingga 144 mil. Artinya, mobil itu hanya cocok untuk perkotaan.
Kalau pengguna ingin memakainya untuk melakukan perjalanan jauh, tentu ada konsekuensi yang harus ditanggung. Pengguna harus rela berhenti berulang kali untuk mengisi daya baterai. Cukup repot, kan?
{Baca juga: Honda Pamer Mobil Listrik, Begini Wujudnya}
Sayang, BMW Group belum bisa dimintai konfirmasi soal rincian harga dan ketersediaan untuk Amerika Serikat. Orang-orang di Inggris bisa memesan pada hari ini seharga USD 30.000 atau sekitar Rp 424 juta. [SN/HBS]
Sumber: Ubergizmo