Telset.id, Jakarta – Raksasa teknologi Microsoft mengumumkan telah mengakuisisi situs coding GitHub. Kepastian ini didapat setelah beredar rumor belakangan mengenai rencana Microsoft untuk mengambil alih GitHub.
CEO, Microsoft, Satya Nadella mengatakan, Microsoft ialah perusahaan yang mengutamakan pengembang peranti lunak (developer-first company), dan lewat kerja sama dengan GitHub, kami memperkuat komitmen terhadap kebebasan, keterbukaan dan inovasi para pengembang.
“Kami menyadari tanggung jawab komunitas yang kami peroleh dari akuisisi ini dan kami akan berupaya sebaik mungkin untuk memberdayakan setiap pengembang dalam membangun peranti lunak, berinovasi dan menyelesaikan berbagai tantangan yang paling mendesak di dunia,” ujar Nadella
Menurut ketentuan perjanjian tersebut, Microsoft akan mengakuisisi GitHub senilai $7,5 miliar atau setara Rp 104 Triliun dalam bentuk saham Microsoft. Bergantung kepada ketentuan penyelesaian transaksi yang biasa dan penilaian pihak berwenang, akuisisi ini diperkirakan selesai pada akhir tahun kalender.
GitHub akan tetap menjunjung prinsip yang mengutamakan pihak pengembang peranti lunak dan akan menjalankan kegiatan operasional secara independen demi menyediakan platform terbuka bagi seluruh pengembang dari segala industri. Pihak pengembang akan terus memanfaatkan bahasa pemrograman, perangkat dan sistem operasi pilihan mereka dalam berbagai proyek – dan masih akan dapat menggunakan kode pada sistem operasi, layanan cloud dan perangkat apa pun.
Setelah akuisisi selesai, Microsoft memperkirakan keuangan GitHub akan dibukukan sebagai bagian dari segmen Intelligent Cloud. Microsoft berharap akuisisi ini akan menambah pendapatan operasional pada tahun fiskal 2020 dengan basis pembukuan non-GAAP, dan memiliki dilusi minimal di bawah 1 persen dari laba bersih per saham pada tahun fiskal 2019 dan 2020 dengan basis pembukuan non-GAAP, berdasarkan rentang waktu penyelesaian akuisisi yang direncanakan. (MS)
