Tokopedia NextGen Kasih 5 Tips Sukses Berkarir di Industri Teknologi

Telset.id, Jakarta – Tokopedia melalui Tokopedia Academy kembali menggelar program inkubasi bagi pelajar Indonesia. Bertajuk Tokopedia NextGen, program ini digagas bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo RI), dengan tujuan membuat pelajar lebih memahami dunia digital.

Diungkapkan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Semuel Abrijani Pangerapan, B.Sc, M.M, digitalisasi dan teknologi kian menjadi sebuah kebutuhan bagi masyarakat.

Menurut Semuel, salah satu pilar penting untuk mengakselerasi transformasi digital adalah sumber daya manusia yang unggul. 

“Ini adalah pekerjaan besar. Hanya melalui kolaborasi dengan semua stakeholder, ini dapat diwujudkan,” kata Semuel Abrijani Pangerapan.

BACA JUGA:

Untuk diketahui, sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam mendorong kemajuan talenta digital tanah air, Tokopedia Academy sendiri hadir sebagai wadah belajar yang fokus terhadap 7 pilar utama.

Adapun pilar tersebut meliputi Teknologi, Data, Product, Product Design, Leadership, CX serta Entrepreneurship. Tujuh pendekatan utama tersebut dikemas ke dalam berbagai program seperti acara konferensi, diskusi, hingga workshop. Tokopedia NextGen adalah salah satu programnya. 

Kali ini, Tokopedia NextGen digelar dengan mengusung tema ‘Lika-Liku Satu Tahun Pertama Bekerja di Industri Teknologi’. Para Nakama (sebutan karyawan Tokopedia) membagikan tips untuk survive dan sukses menjalani tahun pertama berkarir di industri teknologi. Berikut beberapa tipsnya:

1. Pahami Hal Dasar Industri Teknologi

Seperti diketahui, industri teknologi adalah bidang profesi yang sangat dinamis. Karenanya sebelum memutuskan untuk berkecimpung di industri ini, memahami sejumlah pekerjaan mendasar dalam industri teknologi adalah penting.

Sebut saja product management, data analytics, web development, mobile development, UI/UX design, software engineering dan lain-lain.

2. Kemauan Tinggi untuk Belajar

Sebagai pemula, kemauan untuk terus belajar demi meningkatkan kemampuan bekerja adalah hal yang penting untuk dimiliki. Menurut Data Scientist Tokopedia, Faldi Sulistiawan, lewat Tokopedia Academy yang sering berbagi informasi mengenai dunia teknologi, seperti data, desain produk, pengalaman pelanggan dan masih banyak lagi, kita bisa belajar lebih banyak.

3. Pentingnya Kolaborasi

Setiap anggota perlu memahami tugas atau tanggung jawabnya, serta memiliki kemampuan berkolaborasi, demi mencapai tujuan bersama. Jadi, jangan malu bertanya kepada rekan kerja yang memiliki pengalaman lebih agar bisa memperoleh arahan untuk memperbaiki kinerja kita. 

“Kami di Tokopedia sendiri punya budaya untuk terus belajar seperti seorang murid dan kemauan berbagi seperti seorang guru,” kata Software Engineer Web Platform Tokopedia, Audrey Datau.

4. Gabung Komunitas dan Ikut Pelatihan

Agar keterampilan meningkat, bergabung dengan komunitas yang mendalami dunia teknologi akan menambah bukan hanya hard skills tetapi soft skills untuk sukses di pekerjaan. Sebab itu, selalu manfaatkan kesempatan jika kantor mengadakan pelatihan teknologi bagi karyawan.

5. Adaptasi dengan Budaya Perusahaan

Seorang Data Scientist perlu mengumpulkan dan menganalisis data, membangun banyak sistem dan automasi, serta membagikannya kepada perusahaan. Dalam menyampaikan data-data ini, diperlukan keterampilan berkomunikasi sesuai target audiens dan budaya perusahaan.

Hal itu harus dilakukan agar ide yang disampaikan dapat dipahami dan menjadi riil, supaya pada akhirnya dapat memberi manfaat kepada pengguna.

BACA JUGA:

Sebagai bagian dari Grup Goto, ekosistem digital terbesar di Indonesia (mencakup Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial), Tokopedia sendiri mengusung tiga nilai dalam budaya perusahaan, antara lain Focus on Consumer, Make It Better-Make It Happen dan Growth Mindset. [IF/HBS]

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI