Telset.id, Jakarta – OpenAI telah merilis Preview GPT-4 Turbo, model bahasa besar (LLM) terbaru mereka. GPT-4 Turbo adalah versi yang ditingkatkan dari GPT-4, yang dirilis pada tahun 2022 lalu.
Selama OpenAI DevDay pada hari Senin (06/11/2023), OpenAI mengumumkan GPT-4 Turbo. Model LLM terbaru yang diklaim mampu menerima input yang jauh lebih lama daripada versi sebelumnya hingga 300 halaman teks, dibandingkan versi sebelumnya yang hanya 50 halaman.
Artinya secara teoritis, prompt bisa jauh lebih lama dan lebih kompleks, dan memberikan tanggapan mungkin lebih bermakna.
Selain itu OpenAI juga telah memperbarui data yang dilatih GPT-4 Turbo, dan mengklaim kalau model bahasa terbaru ini memiliki pengetahuan tentang dunia hingga April 2023.
BACA JUGA:
- OpenAI Gelar Konferensi Pengembang AI pada November 2023
- OpenAI Luncurkan ChatGPT Enterprise untuk Pengguna Korporasi
Sekedar informasi kalau versi sebelumnya hanya mengejar informasi hingga September 2021, meskipun pembaruan terbaru untuk GPT-4 non Turbo memang mencakup kemampuan untuk menjelajahi internet untuk mendapatkan informasi terbaru.
Dikutip Telset dari Engadget pada Selasa (07/11/2023), GPT-4 Turbo juga akan menerima gambar sebagai petunjuk langsung di kotak obrolan, di mana teknologi AI ini dapat menghasilkan teks atau memberikan deskripsi tentang apa yang digambarkan gambar, serta permintaan text-to-speech.
Melalui GPT-4 Turbo, pengguna juga dapat mengunggah dokumen secara langsung dan meminta layanan untuk menganalisisnya. Kemampuan yang telah disertakan oleh chatbot AI lainnya seperti Anthropic’s Claude selama berbulan-bulan.
Bagi pengembang, menggunakan model terbaru ini secara efektif akan 3 kali lebih murah. OpenAI mengatakan bahwa mereka memangkas biaya untuk token input dan output atau unit yang digunakan oleh model bahasa besar untuk memahami instruksi dan merespons dengan jawaban.
Selain mengumumkan model bahasa besar terbarunya, OpenAI mengungkapkan bahwa ChatGPT sekarang memiliki lebih dari 100 juta pengguna aktif mingguan di seluruh dunia dan digunakan oleh lebih dari 92% perusahaan Fortune 500.
BACA JUGA:
- OpenAI dan Upaya Membuat Chip AI Sendiri: Risiko dan Peluang
- ChatGPT Kini Mendukung Obrolan Suara dan Instruksi Gambar
Perusahaan asal Amerika Serikat itu siap membela pelanggan, termasuk perusahaan, tidak hanya terhadap klaim hukum seputar pelanggaran hak cipta yang mungkin timbul sebagai akibat dari penggunaan produknya, tetapi juga akan membayar biaya yang timbul sebagai akibat dari pelanggaran hak cipta yang mungkin terjadi.
Belum diketahui kapan GPT-4 Turbo akan keluar dari versi pratinjau dan tersedia untuk umum. Namun untuk sekarang mengakses GPT-4 dikenakan biaya USD 20 atau Rp 311 ribu per bulan.