Telset, Jakarta – CEO Tesla, Elon Musk, menyatakan ketertarikannya terhadap Bitcoin dan mata uang kripto lainnya. Ia membuktikannya dengan mengubah bio Twitter Elon Musk menjadi “#bitcoin”.
Otomatis, ketika Elon Musk mengganti bio Twitter pribadinya dengan catpion “#bitcoin”, dunia maya langsung heboh.
“Dalam retrospeksi. Tidak bisa dihindari,” demikian cuitan Musk di Twitter. Entah apa maksud cuitannya. Bisa jadi, Musk sedang melucu yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan mata uang kripto.
Namun, orang-orang mulai berspekulasi tentang kemungkinan Elon Musk membeli Bitcoin. Mereka menduga-duga Tesla menginvestasikan sebagian dari kekayaan ke mata uang kripto, seperti halnya keputusan perusahaan perangkat lunak bernama MicroStrategy.
{Baca juga: Kadung Janji, Elon Musk Jual Rumah Mewah Senilai Rp 581 Miliar}
MicroStrategy telah menginvestasikan sejumlah besar uang ke Bitcoin dalam beberapa bulan terakhir. CEO MicroStrategy, Michael Saylor, telah bersuara tentang Bitcoin sebagai alternatif yang lebih baik daripada uang tunai untuk cadangan perusahaan.
Pada Desember 2020, melalui Twitter, Saylor benar-benar memberi Elon Musk beberapa saran tentang cara membeli Bitcoin dalam jumlah besar atas nama perusahaan. Jangan-jangan, Musk benar-benar mengikuti saran dari Saylor dengan memborong Bitcoin?
{Baca juga: Duh! Pria Ini Buang Hardisk Bitcoin Senilai Rp 3,7 Triliun}
Belum tahu persis, apa yang dimaksud Musk lewat cuitan di Twitter. Ia atau Tesla mungkin memiliki atau berencana untuk memiliki Bitcoin. Gara-gara Musk, para spekulan langsung menaikkan harga Bitcoin hingga 19 persen dalam waktu kurang dari satu jam.
Harga Bitcoin naik dari sekitar USD 32.000 menjadi USD 38.000. Kendati demikian, tak lama kemudian, harga Bitcoin turun menjadi sekitar USD 36.000. Kita lihat saja, apakah Musk memang benar memborong Bitcoin atau hanya cari-cari sensasi. (SN/MF)
