Telset.id, Jakarta – Aplikasi bank digital memang memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada pengguna dalam mengakses layanan perbankan. Akan tetapi, para pengguna pun tetap wajib menjaga keamanan akun dan aplikasi bank digital mereka untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan.
Penting untuk diketahui, sistem keamanan berlapis yang diberikan oleh aplikasi bank digital bukan menjadi jaminan kalau akun nasabah pun akan tetap aman dari serangan para hacker.
Kalau pengguna layanan tak waspada untuk melindungi data mereka, maka celah tersebut akan dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Oleh karenanya, 4 bank yang terdiri dari BTPN, blu by BCA Digital, BCA, dan BNI, bersama dengan Twitter Indonesia menghadirkan program kolaborasi kampanye #DatamuRahasiamu yang memberikan edukasi serta tips untuk menjaga keamanan akun bank digital pengguna.
Program ini terinspirasi dari Bank Indonesia sebagai pencetus pesan keamanan bagi masyarakat Indonesia agar semakin waspada dari berbagai modus penipuan yang terjadi.
Menurut Irwan Tisnabudi selaku Digital Banking Head Bank BTPN, edukasi #DatamuRahasiamu memang diperlukan agar masyarakat lebih sadar tentang menjaga keamanan akun bank digital mereka. Selain itu, program ini dilakukan bersama demi terwujudnya ekosistem perbankan yang aman.
{Baca juga: 5 Tips Transaksi Aman Mobile Banking, Cegah Pencurian Data}
“Kami mendukung penuh kegiatan #DatamuRahasiamu dan terus menambah keamanan di Jenius,” katanya.
Hal senada disampaikan oleh Duardi Prihandiko, Head of Marketing & Communication BCA Digital. Ia menjelaskan, segi keamanan terdiri dari dua sisi, yakni institusi dan juga konsumen.
Dari sisi institusi harus punya sistem dan mekanisme yang teruji keamanannya, sedangkan dari sisi konsumen juga harus selalu berhati-hati dalam melakukan transaksi finansial.
“Penting bagi masyarakat modern untuk selalu mengikuti perkembangan berita dan teknologi agar tidak memberi celah untuk oknum yang tidak bertanggung jawab,” jelasnya.
Sependapat dengan Duardi, Senior VP Marketing Communication BCA, Norisa Saifuddin mengatakan bahwa keamanan bertransaksi digital merupakan tanggung jawab bersama antara penyedia layanan perbankan maupun penggunanya.
“Harapannya melalui kolaborasi ini dapat meningkatkan tingkat edukasi nasabah mengenai pentingnya menjaga data pribadi,” ucap Norisa.
Pentingnya Edukasi Tentang Keamanan Akun Bank Digital
Kampanye #DatamuRahasiamu diharapkan untuk memberikan informasi kepada nasabah untuk lebih waspada terhadap hal-hal yang membahayakan akun perbankan mereka.
Ada banyak kemungkinan yang bisa mengancam privasi dari akun bank digital pengguna, seperti penipuan dari oknum yang mengaku petugas bank, phishing via email, atau aplikasi-aplikasi dari sumber tak sah yang berpotensi mencuri data yang penting dan sensitif.
Diungkapkan Senior Executive Vice President Bisnis Digital BNI, Rian Eriana Kaslan, semoga saja program ini bisa membuat pengguna bisa lebih memahami bahwa menjaga dan melindungi data pribadi. Sebab, hal tersebut juga merupakan tanggung jawab personal pengguna layanan.
Pengguna layanan dapat lebih berhati-hati terhadap upaya penipuan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang mengaku sebagai petugas bank melalui telepon, chat platform, faks atau e-mail, yang menanyakan data pribadi, termasuk password/ MPIN/PIN/OTP.
{Baca juga: Serangan Trojan Mobile Banking Meningkat 60%, Indonesia Terbanyak}
“Kami sebagai pihak Bank juga memiliki tanggung jawab besar terhadap keamanan data rahasia nasabah, yang salah satu bentuknya dengan terus konsisten memberikan edukasi kepada nasabah terkait bahaya dari cybercrime,” tandasnya.
Kampanye #DatamuRahasiamu juga didukung oleh Twitter sebagai penyedia layanan digital bagi masyarakat Indonesia.
Dwi Adriansah, Country Industry Head Twitter Indonesia menyampaikan, pihaknya akan menjadi bagian dari peningkatan kesadaran masyarakat agar lebih mengerti mengenai betapa pentingnya menjaga keamanan data, terutama ketika sedang berada di ranah digital.
Program kolaborasi lintas institusi dan sektoral ini secara simbolis juga ditandai dengan penggunaan logo kampanye edukasi #DatamuRahasiamu. Ke depannya akan ada serangkaian kegiatan edukasi yang dilakukan oleh masing-masing bank dan institusi yang bergabung dalam kampanye ini, serta kegiatan bersama. (MF)
