Telset.id,Jakarta-Situs e-commerce Blanja.com resmi ditutup per 1 September 2020. Telkom menutup Blanja.com dengan alasan perubahan strategi bisnis dimana ingin fokus menghadirkan e-commerce untuk pelanggan korporasi dan UMKM.
Berdasarkan pantauan Tim Telset.id pada Selasa (02/09/2020), situs Blanja.com memberikan pengumuman mengenai penarikan dana di Dompet Blanja dan penghentian transaksi di Blanja.com
{Baca juga: Akhirnya, Telkom IndiHome dan Telkomsel Buka Blokir Netflix}
Pada pengumumannya, Blanja.com mengatakan jika penutupan Blanja.com berkaitan dengan perubahan strategi bisnis yang dilakukan Telkom selaku pengelola Blanja.com.
“Dengan adanya perubahan strategi bisnis yang dilakukan oleh Blanja.com, maka kami sampaikan bahwa terhitung mulai 1 September 2020seluruh kegiatan pembelian di BLANJA akan dihentikan,” tulis Blanja.com.
Selanjutnya Blanja.com juga mengatakan jika pembelian, penjualan, pembayaran dan pengiriman yang masih dalam proses, masih bisa diselesaikan. Sedangkan bagi pengguna yang memiliki Dompet Blanja untuk segera menarik saldo mereka di platform tersebut.
“Kami himbau Teman BLANJA untuk melakukan penarikan saldo pada Dompet BLANJA sebelum tanggal 30 September 2020,” tambah Blanja.com.
Perubahan Fokus Bisnis
Telkom buka suara mengenai penutupan Blanja.com. Penutupan Blanja.com karena terhitung 1 Oktober 2020 Telkom hanya akan fokus pada bisnis e-commerce di segmen korporasi dan UMKM melalui transaksi Business to Business (B2B).
“Hal ini merupakan bagian dari langkah strategis perusahaan untuk mengembangkan bisnis e-commerce ke arah yang lebih baik,” Tulis VP Corporate Communication Telkom, Arif Prabowo melalui keterangan resmi yang diterima pada Selasa (02/09/2020).
Arif mengatakan jika Telkom tengah fokus mengembangkan dan menangkap peluang bisnis e-commerce di enterprise market.
{Baca juga: Blanja.com Luncurkan Kampanye “BLANJA SEMANGAT”}
Salah satunya adalah melalui Pasar Digital (PaDi) UMKM yang merupakan instrumen penggerak ekonomi lokal melalui pemanfaatan aplikasi digital untuk mengembangkan bisnis dan ekosistem UMKM.
“Telkom bersama 8 BUMN lain tengah aktif menjalankan inisiatif Kementerian BUMN dalam mendukung pemberdayaan UMKM, melalui pengembangan program PaDi UMKM,” tambah Arif.
Telkom juga mendukung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendibud) dalam pengadaan barang dan jasa sekolah yang dilakukan secara daring (online) melalui Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah).
Pada keterangan resmi yang sama, Direktur Digital Business Telkom, Fajrin Rasyid mengucapkan terima kasih kepada banyak pihak yang mendukung kegiatan belanja online di Blanja.com.
“TelkomGroup menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan masyarakat serta stakeholder yang selama ini bergabung dan memanfaatkan fasilitas transaksi retail Blanja.com, terutama para pelaku bisnis di seluruh Indonesia,” tutup Fajrin.
{Baca juga: Internet IndiHome Mati, Telkom Minta Maaf}
Perlu diketahui jika Blanja.com adalah adalah e-commerce yang merupakan perusahaan patungan atau joint venture antara Telkom Group dan eBay. Selain itu e-commerce ini telah hadir di tahun 2014 namun tahun 2020 Blanja.com resmi ditutup oleh Telkom. [NM/HBS]