Jakarta – Merosotnya pangsa pasar BlackBerry ternyata tidak membuat perusahaan asal Kanada itu kalah pamor dalam hal inovasi. BlackBerry masih masuk dalam daftar 100 perusahaan paling inovatif di dunia.
Analis bisnis Thomson Reuters merilis 100 perusahaan paling inovatif di dunia tahun 2013, dimana BlackBerry termasuk di dalamnya. Namun perlu diketahui bahwa daftar ini tidak memberikan peringkat, karena hanya berdasarkan abjad.
Selain BlackBerry, ada nama-nama beken dalam daftar tesebut, seperti misalnya Apple, Microsoft, Samsung, Intel, Corning, Qualcomm dan Marvell. Demikian yang dikutip telsetNews dari PhoneArena, Senin (7/10).
Thomson menyebutkan, perusahaan-perusahaan yang ada dalam daftar ini telah menghabiskan USD 223 miliar untuk riset dan pengembangan produk. Selain itu mereka juga telah memberikan lapangan pekerjaan kepada 266 ribu orang.
Meski sedang mengalami krisis keuangan, namun BlackBerry masih cukup aktif melakukan pengembangan teknologinya. Hal itu dapat dilihat dari jumlah paten BlackBerry yang naik 38 persen di tahun 2010-2011 dan naik 17 persen di tahun 2011-2012.
Dari sisi penjualan perangkat, BlackBerry memang bisa dikatakan jeblok dalam beberapa tahun terakhir. Namun dari sisi portfolio paten, perusahaan yang bermarkas di Kanada ini masih cukup diperhitungkan.
Dengan memiliki banyak paten teknologi yang inovatif inilah yang membuat BlackBerry masih menarik untuk diperebutkan oleh beberapa perusahaan yang berminat ingin membelinya.
Seperti diketahui, selain sudah ditawar oleh Fairfax Financial senilai USD 4,7 miliar, namun kabarnya Google, Cisco, Intel, dan Samsung juga tertarik membeli Blackberry.[HBS]