Smartphone Xiaomi Paling Laku di Eropa

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT
Table of contents

Telset.id, Jakarta – Pasar ponsel Eropa kehadiran juara baru di Q2 tahun 2021. Berdasarkan laporan Strategy Analytics, Xiaomi mengalahkan Samsung dan Apple dengan jumlah pengiriman mencapai 12,7 juta perangkat.

Dilansir Telset dari GSM Arena pada Rabu (4/8/2021), Xiaomi berada di peringkat pertama dengan jumlah pengiriman 12,7 juta perangkat, dan pangsa pasar 25,3% di Eropa. Jumlah tersebut cenderung meningkat 67,1% dibanding Q2 tahun 2020 lalu.

Di posisi kedua ditempati Samsung. Produsen Asal Korea Selatan ini harus rela di posisi kedua karena hanya melakukan pengiriman 12 juta ponsel dengan pangsa pasar 24%. Jumlah ini juga membuktikan bahwa pengiriman HP Samsung penurunan 7%.

Baca juga: Xiaomi Garap Mi 12, Pakai Snapdargon 898 dan RAM LPDDR5X

Di posisi ketiga ditempati oleh Apple. Apple tidak mampu mengalahkan Xiaomi dan Samsung karena jumlah pengirimannya hanya 9,6 juta unit. Pangsa pasarnya juga sebesar 19,2%, atau bisa dikatakan meningkat 15,7% dibanding Q2 2020 lalu.

Keempat dan kelima ditempati oleh Oppo dan Realme. Di Q2 tahun 2021, keduanya mampu mengirim 2,8 juta dan 1,9 juta unit. Adapun pangsa pasar masing-masing produsen mencapai 5,6% dan 3,8%.

{Baca juga: Berkat iPhone 12, Apple Raup Pendapatan Tertinggi di Q2 2021}

Walaupun Oppo dan Realme menduduki peringkat bawah, kedua produsen tersebut mengalami peningkatan yang signifikan dibanding Q2 tahun lalu. Oppo mengalami peningkatan 180% dan Realme mencapai 1800%.

Company Shipments (in million) Market share Q2 2021 Yearly change
Xiaomi 12,7 25,3% +67.1%
Samsung 12 24% -7%
Apple 9,6 19,2% +15,7%
Oppo 2,8 5,6% +180%
Realme 1,9 3,8% +1800%
Others 11,1 22,2% -20,1%
Total 50.1 100% +14.4%

 

Xiaomi Laku di Eropa 

Xiaomi Pasar Smartphone Eropa
Mi Store

Menurut Associate Director Strategy Analytic, Boris Metodiev pasar smartphone Eropa kembali menguat seiring pemulihan pandemi Covid-19. Tidak mengherankan jika mayoritas produsen mengalami peningkatan dibandingkan Q2 tahun 2020 lalu.

Kemudian khusus untuk Xiaomi, Boris menilai brand asal China ini laku di Eropa khususnya di Rusia, Ukraina, Spanyol dan Italia. Para konsumen smartphone di sana menyukai Xiaomi dan selalu menanti seri terbaru dari ponsel tersebut.

“Keberhasilan Xiaomi didasarkan pada penjualan yang luar biasa di Rusia, Ukraina, Spanyol, dan Italia di mana pelanggan bersemangat untuk seri Mi dan Redmi dari smartphone yang kaya fitur dan bernilai,” kata Boris.

Sayangnya hal berbeda justru dialami oleh Samsung. Menurut Direktur Eksekutif Strategy Analytic Neil Mawston penurunan jumlah pengiriman Samsung akibat persaingan yang ketat antara Samsung dan Apple serta vendor China.

Baca juga: Vivo Turun Takhta, Oppo Kuasai Pasar Smartphone Indonesia

“Ini karena meningkatnya persaingan dari Apple di pasar kelas atas dan vendor China di pasar kelas bawah. Itu juga gagal memanfaatkan kehancuran Huawei, tetapi setidaknya berkinerja baik dengan model 5G baru, berkat seri Galaxy A,” ujar Neil Mawston.

Sedangkan Apple berada di peringkat ketiga akibat penggemar Apple terlambat untuk mengganti perangkat mereka ke seri iPhone 12. Lalu untuk Realme, Neil menduga jika besarnya minat pasar terhadap Realme 8, mendorong produsen masuk ke peringkat 5 teratas di pasar ponsel Eropa.

“Realme sekarang menjadi produsen 5 teratas di Eropa juga, pertunjukan Q2 yang hebat dikaitkan dengan seri Realme 8,” tambah Neil Mawston. [NM/HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI