Telset.id, Jakarta – Setelah beberapa waktu lalu Google meluncurkan Pixel 7a di acara I/O dan saat ini perusahaan sedang bersiap untuk merilis seri Pixel 8 yang akan menawarkan peningkatan performa dengan Google Tensor G3.
Google Pixel 8 menjadi salah satu ponsel baru yang sangat ditunggu-tunggu oleh para penggemar Android, dan diharapkan akan memiliki sejumlah fitur unik dengan ditenagai oleh prosesor Tensor G3.
Baru-baru ini, beberapa detail mengenai informasi seperti performa dan spesifikasi dari chipset Google Tensor G3 yang akan digunakan Pixel 8, lapor Gizmochina.
BACA JUGA:
- Google Pixel 7a Resmi Dirilis, HP Compact dengan Chip Tensor G2
- Google Pixel Tablet Debut, Pakai Tensor G2 dan Layar Quad HD
Bocoran baru ini mengungkapkan spesifikasi chip Google Tensor G3 akan memiliki peningkatan besar dalam konfigurasi CPU. Chipset ini sepenuh didesain ulang dan menggunakan inti ARMv9 2022 terbaru.
Google beralih dari penyiapan spesifikasi konfigurasi core 4+2+2 generasi sebelumnya dan mengadopsi konfigurasi 9 core yang unik untuk chip Tensor G3. Pengaturan CPU ini terdiri dari 4 Cortex-A510, 4 Cortex-A715, dan 1 Cortex-X3, konfigurasi ini dirancang untuk memberikan peningkatan kinerja yang signifikan.
Proseor ini juga mencakup fitur Memory Tagging Extensions yang canggih dari ARM, fitur ini dirancang untuk membantu melindungi perangkat dari serangan berbasis memori. Selain itu Pixel 8 akan menjalankan aplikasi berbasis 64-bit.
Tensor G3 di jajaran Pixel 8 juga memiliki GPU terbaru, yaitu Mali-G715 dari ARM. GPU ini memiliki prosesor 10 core, yang merupakan peningkatan dari model sebelumnya. Pixel 8 juga menawarkan kemampuan ray-tracing. Dengan fitur ini, Google menargetkan berbagai game baru dan aplikasi intensif grafis lainnya.
Tensor G3 juga akan memiliki teknologi kecerdasan buatan yang sangat populer saat ini. Fitur ini bernama Tensor Processing Unit (TPU), fitur ini menjadi salah satu penentu chip kustom Google, dan G3 memiliki versi yang disempurnakan. TPU baru ini memiliki nama kode RIO. Ini tanda yang jelas Google berkomitmen pada AI di ponselnya.
Salah satu perubahan paling signifikan adalah penambahan Digital Signal Processor (DSP) baru. DSP ini bertanggung jawab untuk menangani operasi umum seperti pemrosesan gambar serta audio, versi baru ini dikatakan lebih efisien yang mmebuat Pixel 8 lebih cepat dan hemat daya.
Selain itu, perubahan besar lainnya adalah adanya pengontrol UFS baru. UFS merupakan singkata dari Universal Flash Storage dan ini adalah jenis penyimpanan yang digunakan di sebagai besar smartphone.
BACA JUGA:
- Google Klarifikasi Tensor G2 adalah Chip 5nm, Bukan 4nm
- Spesifikasi Google Pixel Fold Bocor di Geekbench, Ditenagai Tensor G2
Pengontrol UFS baru ini mendukung penyimpanan UFS 4.0, yang merupakan versi terbaru dan tercepat dari UFS. Jadinya, Pixel 8 akan dapat membaca dan menulis data ke penyimpanan jauh lebih cepat daripada model Pixel sebelumnya.
Tidak hanya pengontrol DSP dan UFS baru, Tensor G3 juga menyertakan sejumlah peningkatan di sektor lainnya, fitur keamanan canggih dan kemampuan grafis inovatif.
