Telset.id, Jakarta – Di beberapa negara Eropa kini sedang dilanda peningkatan suhu panas yang cukup tinggi. Tenyata hal itu mempengaruhi kondisi smartphone Samsung Galaxy, yang kabarnya mengalami masalah baterai melembung di level tidak proporsional. Hal itu diungkap oleh seorang YouTuber asal Inggris.
Smartphone Samsung Galaxy mangalami masalah pembengkakan atau baterai mengembung disampaikan Youtuber asal Inggris, Mrwhosetheboss (Arun Rupesh Maini).
Pengguna lain juga menyatakan klaim serupa tentang perangkat Samsung, menimbulkan pertanyaan serius tentang teknologi baterai garapan perusahaan Korea Selatan.
BACA JUGA:
- HP Meledak di Ciamis, Korban Bocah 9 Tahun Meninggal Dunia
- Waduh! Seorang Bocah Tewas karena HP Meledak Saat Belajar Online
Bertahun-tahun lalu, Samsung menarik beberapa perangkat Galaxy Note 7 yang rawan kebakaran karena masalah lain terkait baterai. FAA juga mengeluarkan aturan.
FAA atau Federal Aviation Administration, regulator penerbangan sipil di Amerika Serikat, pernah melarang penumpang membawa HP dalam penerbangan atau kargo.
YouTuber Mrwhosetheboss mengklaim, Galaxy Note 8, Galaxy S6, Galaxy S8, Galaxy S10, Galaxy S10e, Galaxy S10 5G, dan Galaxy Z Fold 2 memiliki masalah baterai.
Menurut Youtuber dengan 11,7 juta subscriber itu, casing baterai smartphone tersebut membengkak saat mendorong penutup belakang terbuka. Menurutnya, permasalahan itu hanya terjadi di HPbuatan Samsung.
I’ve had several Samsung phone batteries swell up years after I stopped using them. Never any other brand. https://t.co/mhbAAkp9UA
— Marques Brownlee (@MKBHD) September 27, 2022
Sebab, ia menyimpan ponsel dengan merek berbeda di bawah kondisi atmosfer dan suhu yang sama dan sejauh ini belum ada yang mengalami nasib baterai melembung.
Namun, ia mencatat, gelombang panas yang baru-baru ini melanda Inggris, tempat sang YouTuber tinggal, dapat meningkatkan suhu atmosfer di ruang penyimpanan.
Pada gilirannya, seperti Telset kutip dari Gadgets360, Kamis (29/9/2022), kondisi tersebut dapat mengakibatkan pembengkakan baterai lithium di smartphone Galaxy.
Samsung menanggapinya dengan melakukan penyelidikan. Perusahaan mengirim ponsel yang terkena dampak ke Laboratorium Euro QA mereka pada 1 Agustus 2022.
“Namun, perusahaan belum memberi penjelasan, laporan, atau tindak lanjut kepada saya mengenai masalah tersebut selama lebih dari 50 hari,” klaim Mrwhosetheboss.
YouTuber lain, termasuk Matt Ansini, mengklaim bahwa setiap smartphone Samsung dengan usia lebih dari tiga tahun mengalami nasib sama, yakni baterai melembung.
BACA JUGA:
- Samsung J5 Prime Meledak, Pengguna Alami Luka-luka!
- 7 Tips Mengatasi Baterai HP Tidak Bisa Dicas, untuk Semua Smartphone
Marques Brownlee, yang populer sebagai MKBHD, mengklaim bahwa Samsung adalah satu-satunya merek perangkat yang menghadapi masalah pembengkakan baterai.
Samsung belum memberikan komentar apa pun tentang klaim para YouTuber tersebut. Pernyataan Samsung hanya didapatkan dari klaim YouTuber Mrwhosetheboss. [SN/HBS]