ASUS TUF Gaming A15, Lebih Tangguh Buat Gamer Hardcore

Telset.id, Jakarta – Asus meluncurkan laptop dari keluarga TUF series yang lebih powerful. Di tahun 2022 ini Asus TUF Gaming A15 bisa menjadi pilihan yang pas buat Anda yang sedang mencari laptop gaming dengan hardware yang powerful, dan juga fitur baru yang dapat meningkatkan pengalaman gaming secara keseluruhan.

ASUS TUF Gaming A15 (FA507) menjadi laptop gaming untuk gamer yang menginginkan laptop gaming dengan performa maksimal dan dibanderol dengan harga ekonomis di kelasnya.

TUF Gaming A15 hadir dengan desain baru bernama Jaeger Gray, yang terinspirasi dari tema mecha anime yang sejalan dengan konsep TUF Gaming A15, yaitu tangguh dan stylish.

Laptop ini dibekali dengan desain lampu indikator baru serta touchpad yang lebih besar untuk control yang lebih nyaman. Bezel layarnya kini juga tampil lebih tipis yaitu hanya 4,25mm di bagian samping dan 7,6mm di bagian atas layar.

Sama seperti pendahulunya, TUF Gaming A15 kembali tampil dengan desain yang tangguh dan telah mengantongi sertifikasi lolos uji ketahanan berstandar militer AS (MIL-STD 810H). Desain baru TUF Gaming A15 juga hadir dengan desain ventilasi udara baru yang lebih optimal untuk sesi gaming jangka Panjang.

BACA JUGA:

• Ini Harga dan Spesifikasi 7 Asus ROG Terbaru dengan AMD Ryzen 6000
• ASUS ExpertBook B7 Flip Dirilis, Laptop 5G Pertama di Indonesia

Powerful dengan Hardware dan Fitur Baru

ASUS TUF Gaming A15 diperkuat oleh prosesor AMD Ryzen 6000 Series dan chip grafis NVIDIA GeForce RTX 30 Series. Padanan prosesor performa tinggi dan chip grafis generasi terbaru tersebut diklaim dapat menjamin performa gaming luar biasa.

Seperti teknologi yang tersedia pada laptop gaming mutakhir ASUS di 2022 ini, seluruh seri TUF Gaming 2022 termasuk TUF Gaming F15 (FX507) juga menggunakan MUX Switch.

Sebagai gambaran, pada banyak laptop gaming modern, transmisi data dari GPU dihantarkan melalui integrated graphics sebelum menuju ke layar. Metode ini menawarkan performa baterai yang lebih baik. Namun demikian, dampaknya GPU jadi terhambat saat akan menghantarkan seluruh kemampuan yang dimilikinya.

Lewat software Armoury Crate, laptop TUF Gaming terbaru memungkinkan pada gamer untuk beralih antara metode konvensional atau menggunakan GPU mode yang mampu mereduksi latency dan meningkatkan performa rata-rata hingga 5 sampai 10 persen.

Pendinginan yang Ditingkatkan

Hardware performa tinggi mendesak adanya pendinginan yang lebih baik. Sebagai bagian dari sistem pendinginan, Arc Flow Fans pada ASUS TUF Gaming A15 memiliki desain 84 bilah kipas, dengan masing-masing blade memiliki ketebalan yang berbeda-beda.

Dengan mengatur ketebalan tiap-tiap blade hingga ketebalan 0,1 milimeter di ujung bilah, turbulensi bisa direduksi dan pada saat yang sama dapat meningkatkan aliran udara secara keseluruhan.

Meskipun bentuknya menjadi sedikit lebih senyap dibandingkan dengan TUF Gaming keluaran tahun lalu, kipas-kipas tersebut menyediakan 13% aliran udara yang lebih banyak dibanding generasi sebelumnya. Tujuannya tentu adalah untuk mendinginkan hardware di dalamnya.

Game-game AAA membutuhkan tampilan dengan refresh rate yang tinggi dan laptop ini menjadi pilihan tepat untuk semua penikmat game yang membutuhkan spesifikasi mumpuni ini. Ia memungkinkan pergerakan di dalam game menjadi lebih mulus, sehingga pemain bisa melacak pergerakan lawan dengan presisi.

BACA JUGA:

• Lebih Gahar! Asus ROG Phone 6 Diluncurkan 5 Juli
• Asus ROG Phone 5S akan Rilis 16 Agustus, Pakai Snapdragon 888+

Kualitas Audio Lebih Baik

Menyempurnakan pengalaman gaming, TUF Gaming A15 dilengkapi dengan teknologi Dolby Atmos untuk pengalaman audio dahsyat, surround 360 derajat serta virtual 5.1.2 channel.

Baik menggunakan headphone atau speaker laptop, teknologi Dolby Atmos sanggup meningkatkan pengalaman immersive dengan efek suara berlapis yang dapat dioptimalkan lebih lanjut lewat sejumlah mode preset untuk movie dan game.

Untuk kebutuhan video conference atau livestreaming, laptop ini juga menyediakan fitur Advanced Two-Way AI Noise Cancelation yang aktif baik untuk upstream dan downstream. Artinya, noise dari input microphone kita dan suara dari lawan bicara sudah disaring.

Pengaturan audio juga bisa dikustomisasi berdasarkan aplikasi, sehingga pada aplikasi tertentu, seperti voice chat, Anda akan mendapatkan pengalaman komunikasi yang jernih, tanpa mengganggu pengaturan audio di dalam game yang Anda mainkan.

Dan bagusnya lagi, teknologi noise-cancelling ini juga dijalankan oleh CPU, sehingga GPU dapat tetap fokus ke performa gaming.