Polytron G3 & G3+ Resmi Meluncur, Hadirkan BaaS untuk Mobil Listrik Terjangkau

REKOMENDASI

ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Jika Anda berpikir mobil listrik masih terlalu mahal untuk dimiliki, Polytron punya jawaban menarik. Menjelang perayaan 50 tahunnya di Indonesia, perusahaan elektronik nasional ini meluncurkan Polytron G3 dan G3+—mobil listrik pertama mereka dengan skema Battery-as-a-Service (BaaS) yang revolusioner. Inovasi ini bisa menjadi game-changer bagi pasar kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air.

Peluncuran pada 6 Mei 2025 ini bukan sekadar ekspansi bisnis, melainkan bagian dari misi Polytron untuk memperluas aksesibilitas kendaraan listrik. Data riset mereka menunjukkan 73% konsumen masih menganggap biaya sebagai hambatan utama. Lewat BaaS, pembeli bisa memiliki mobil tanpa membeli baterai di awal, mengurangi biaya akuisisi secara signifikan.

Content image for article: Polytron G3 & G3+ Resmi Meluncur, Hadirkan BaaS untuk Mobil Listrik Terjangkau

SMART: Teknologi Cerdas untuk Jalanan Indonesia

Polytron G3 dan G3+ dibekali 21 fitur ADAS (Advanced Driver Assistance System), termasuk Auto Parking Assist dan Blind Spot Detection. Fitur-fitur ini dirancang khusus untuk kondisi jalan di Indonesia yang dinamis. “Kami ingin pengemudi merasa aman, bukan sekadar terkesan dengan teknologi,” ujar Hariono, CEO Polytron.

Integrasi dengan smartphone melalui aplikasi khusus memungkinkan pengontrolan jarak jauh—mulai dari membuka pintu hingga memantau status baterai. Layar sentuh 12,8 inci dengan dukungan Android Auto dan Apple CarPlay menyempurnakan pengalaman digital di kabin.

LUXURY: Kemewahan yang Demokratis

Dua varian warna tersedia untuk G3+ (Midnight Black, Galaxy Grey) dan G3 (Aurora White, Twilight Blue). Interiornya menghadirkan panoramic sunroof, material premium, dan XBR Audio System dengan konfigurasi 8-way speaker. Bagasi 1.141 liter dilengkapi electric tailgate—solusi sempurna untuk keluarga urban.

Yang menarik, Polytron tidak mengorbankan keselamatan demi kemewahan. Enam airbags dan sistem air purifier menjadi standar, menunjukkan komitmen mereka terhadap kenyamanan holistik.

FREEDOM: BaaS, Terobosan Finansial

Skema BaaS memungkinkan konsumen menyewa baterai dengan garansi seumur hidup selama masa berlangganan. “Inspirasi kami datang dari kesuksesan motor listrik Polytron, di mana 80% pembeli memilih sewa baterai,” jelas Tekno Wibowo, Commercial Director Polytron.

Bagi yang lebih suka kepemilikan penuh, tersedia opsi pembelian baterai dengan garansi 8 tahun. Polytron juga menjamin nilai jual kembali 70% setelah tiga tahun—langkah berani untuk membangun kepercayaan pasar.

Peluncuran ini sejalan dengan target pemerintah mencapai net zero emission pada 2060. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyambut baik langkah Polytron: “Ini bukti industri otomotif Indonesia mampu berinovasi dengan TKDN tinggi.”

Pre-order eksklusif dibuka di Blibli hingga 11 Juni 2025 dengan bonus wall charger dan shopping voucher. Dengan harga yang belum diumumkan, Polytron berjanji akan kompetitif—mungkin lebih terjangkau dibanding mobil listrik BYD yang dipakai Blue Bird.

Langkah Polytron ini bisa menjadi titik balik adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Bagaimana tidak? Mereka menggabungkan teknologi mutakhir, kemewahan nyata, dan model bisnis inklusif dalam satu paket. Tinggal menunggu bukti di jalan—akankah G3 dan G+ bisa mengulang kesuksesan motor listrik mereka?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKINI

HARGA DAN SPESIFIKASI