Telset.id, Jakarta – Microsoft 365 menggantikan layanan Office 365 pada April 2020 lalu. Tujuannya untuk aktualisasi menjadi lebih dari sekadar aplikasi kerja.
Microsoft 365, mulai bulan depan, akan menggantikan total Microsoft Office sekaligus menghapus sisa merek Office dari Word, Excel, PowerPoint, dan lainnya.
Menurut halaman FAQ perusahaan, Microsoft Office sekarang masih bisa diakses oleh pengguna di Office.com. Namun, tidak demikian pada November 2022.
Dengan pengumuman terbaru Microsoft, semua dialihkan ke Microsoft365.com. Sebagai bagian dari rebranding, Microsoft juga memperkenalkan logo enam sisi.
BACA JUGA:
- Microsoft 365 Copilot Pakai AI untuk Otomatisasi Pekerjaan Harian
- Microsoft PC Game Pass Masuk Indonesia, Harganya Cuma Rp 1.500
Telset kutip dari Gadgets360, pada Senin (16/10/2022), perubahan itu akan berlaku mulai bulan depan, tetapi belum untuk Windows, MacOS, iOS, serta Android.
Office untuk Windows, MacOS, iOS, dan Android baru mulai berlaku pada Januari 2023. Microsoft juga akan merilis aplikasi Microsoft 365 terpusat di seluler.
Tak hanya itu, Microsoft akan membawa aplikasi serupa terpusat di desktop. Fungsinya sebagai hub sumber tunggal informasi, rapat, file, dan dokumen.
Aplikasi terpusat juga akan menampilkan umpan kolega yang relevan, yang dapat terhubung dengan pengguna. Lalu, bagaimana dengan nama ekstensi aplikasi?
Nama ekstensi aplikasi seperti Word, Excel, PowerPoint, Teams, Outlook, Clipchamp, Stream, dan Designer akan tetap sama, merujuk halaman FAQ perusahaan.
Microsoft juga menginformasikan bahwa tidak akan ada perubahan di paket langganan Office 365. Pencitraan merek Office akan tetap dalam pembelian satu kali.
BACA JUGA:
- Hati-Hati! Malware Microsoft Word Manfaatkan Utilitas Windows
- Pemerintah Gandeng Microsoft Mempercepat Transformasi Ekonomi Digital
- Microsoft Flight Simulator Rilis Top Gun: Maverick Expansion, Gratis!
“Beberapa bulan mendatang, Office.com, aplikasi seluler Office, dan aplikasi Office untuk Windows akan menjadi aplikasi Microsoft 365 dengan ikon baru,” jelasnya.
Langkah tersebut menandai perubahan besar pertama dalam hal branding untuk rangkaian aplikasi produktivitas dari Microsoft selama lebih dari 30 tahun eksis.
Microsoft Office lama akan mencerminkan merek warisan untuk Microsoft. Artinya, fitur-fitur baru akan datang ke versi baru 365 dan bukan lagi Office. [SN/HBS]