Telset.id, Jakarta – Google memberikan fitur baru pada layanan aplikasi video konferensi Google Meet, yang memungkinkan host untuk mematikan atau mute audio mikrofon dan kamera dari peserta yang gaduh maupun bikin rusuh.
Fitur ini menjadi peningkatan atas kemampuan aplikasi Google Meet yang awalnya hanya bisa menyalakan atau mematikan mikrofon dan kamera dari semua peserta konferensi sekaligus.
Sekarang, Google memperkenalkan fitur baru yang memudahkan host aplikasi Google Meet untuk mute audio dan mematikan video dari peserta tertentu saja, tak terkecuali yang suka bikin gaduh.
Lewat fitur ini, moderator dapat mengatur jalannya rapat atau konferensi online secara maksimal. Untuk mengaktifkannya, masuk ke menu Host Control untuk melihat menu Turn on Their Microphone dan Turn on Their Video.
Dua opsi tersebut berguna untuk mengatur siapa peserta yang diperbolehkan berbicara atau tidak. Host secara leluasa dapat memilih siapa peserta yang dapat berbicara atau tidak.
Saat host mute mikrofon dan kamera peserta di aplikasi Google Meet, maka mereka tidak dapat menyalakannya kembali sendiri. Harus dapat izin dari moderator untuk mengaktifkannya kembali.
Kemudian bagi peserta Meet di iOS dan Android yang tidak mendukung fitur tersebut, maka mereka otomatis akan dihapus dari panggilan setelah moderator mengaktifkan fitur tersebut.
Dilansir Telset dari Engadget pada Sabtu (23/10/2021), fitur mute peserta diluncurkan secara bertahap bagi pengguna Android dan iOS. Jadi pastikan Anda untuk melakukan pembaruan aplikasi supaya bisa menggunakan fitur tersebut.
Baca juga: Blokir Akun Pengganggu di Twitter Kian Mudah
Selain merilis fitur mute peserta tertentu, Google juga memperkenalkan fitur domain rilis terjadwal, di mana pengguna bisa merilis link atau domain Google Meet selang beberapa jam atau hari sebelum acara dilaksanakan.
Khusus untuk fitur rilis domain ini, Google baru akan meluncurkan fitur tersebut pada 1 November 2021 mendatang.
Tak Cuma Fitur Mute Mikrofon Peserta Saja
Selain kemampuan untuk mute mikrofon dan video pengguna, Google juga menghadirkan beragam fitur baru untuk Google Meet. Sebelumnya, aplikasi video conference ini telah merilis fitur kecerahan otomatis.
Fitur ini secara otomatis mendeteksi ketika tampilan pengguna tampak kurang terang selama panggilan video. Masing-masing pengguna dapat mengaktifkan atau menonaktifkannya.
Baca juga: Google Meet Versi Web Punya Fitur Kecerahan Otomatis
Fitur meluncur di Google Meet versi web atau desktop dan juga perangkat iOS. Untuk menyalakannya, pengguna tinggal pilih menu Lainnya dan Pengaturan. Berikutnya pengguna pilih Video dan pilih menu Sesuaikan Pencahayaan Video.
Saat sudah aktif, fitur dapat mendeteksi mengenai tingkat kecerahan tampilan Google Meet versi web. Apabila tingkat kecerahannya kurang, maka fitur ini secara otomatis meningkatkan kecerahan perangkat. (NM/MF)