Telset.id,Jakarta – Menyambut Hari Batik Nasional 2020, Tokopedia merilis tren penjualan batik di aplikasi mereka. Hasilnya selama pandemi Covid-19, penjualan masker batik meningkat 20 kali lipat.
External Communications Senior Lead Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya mengatakan produk yang mengalami peningkatan penjualan selama Covid-19 adalah masker dan daster atau baju tidur dengan motif batik.
“Terlihat dari produk batik paling laris di Tokopedia, yaitu masker dan daster atau baju tidur bermotif batik,” kata Ekhel dalam keterangan resmi yang diterima Telset,id, Kamis (01/10/2020).
{Baca juga: Pengguna Tokopedia Sumbang Rp 33 Miliar untuk Penanganan Covid-19}
“Data tersebut sangat menggambarkan kebutuhan masyarakat yang sekarang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah untuk menghindari penularan virus Covid-19,” tambahnya.
Menurut data internal Tokopedia, penjualan masker batik melonjak signifikan hingga lebih dari 20 kali lipat dibandingkan periode sebelum pandemi. Sedangkan penjualan daster meningkat 3,5 kali lipat.
Berdasarkan tren penjualan tersebut, Ekhel melihat jika pandemi Covid-19 justru menjadi momentum bagi UMKM untuk menciptakan peluang dengan berinovasi baik dari sisi produk maupun kanal penjualan yang berubah dari offline ke online.
“Kami melihat bagaimana penjual batik di Tokopedia tidak berhenti menghadirkan inovasi produk yang lebih relevan dengan kondisi masyarakat saat ini,” jelas Ekhel.
Selain itu UMKM yang memanfaatkan kanal digital dinilai lebih tangguh menghadapi pandemi karena dapat menjaga kelangsungan bisnis sekaligus memastikan lapangan pekerjaan tetap tersedia.
“Saat ini, total sudah ada lebih dari 9 juta penjual di Tokopedia yang hampir 100%nya UMKM. Kami percaya, UMKM punya peran signifikan dalam pemulihan ekonomi negeri yang terdampak pandemi,” ujar Ekhel.
Ekhel menyatakan bahwa UMKM di industri batik menjadi salah satu UMKM yang didukung Tokopedia supaya mampu bertahan dan melakukan transformasi digital dengan baik.
{Baca juga: Tokopedia akan Gelar Acara Ulang Tahun Secara Virtual}
“Mari bersama mendukung keberlangsungan industri batik dengan #BanggaBuatanIndonesia,” tutupnya.
Hari Batik Nasional sendiri akan diperingati pada jumat besok tepatnya tanggal 2 Oktober 2020. [NM/HBS]