Telset.id, Jakarta – Sejumlah produsen sedang bersiap menghadirkan ponsel layar lipat. Microsoft pun tak mau ketinggalan. Raksasa teknologi ini bahkan diketahui baru saja mengajukan paten baru untuk ponsel layar lipat buatannya.
Paten yang baru diterbitkan telah mengungkapkan detail menarik soal ponsel layar lipat milik Microsoft. Kehadiran paten baru tersebut muncul ketika rumor ihwal perangkat layar lipat mulai mereda di kalangan publik.
Paten Microsoft diajukan pada 8 Juni 2017 dan diterbitkan pada Kamis, 13 Desember 2018. Dokumen itu mendeskripsikan perangkat komputasi dengan dua permukaan atau bagian yang dihubungkan dengan engsel.
Dikutip Telset.id dari IBTimes, Minggu (16/12/2018), dokumen juga mengungkapkan bahwa kunci ponsel bisa dikendalikan pengguna yang mengamankan dua permukaan bersamaan saat perangkat berada dalam mode terlipat.
{Baca juga: Buku Ini Ungkap Tanggal Peluncuran Smartphone Lipat Microsoft}
Tombol penguncian khusus ditemukan di permukaan kedua atau bagian yang berfungsi sebagai layar depan ponsel ketika dilipat. Mengaktifkan tombol penguncian khusus bisa dilakukan hanya dengan menekannya menggunakan ibu jari.
Semua kunci di sisi ponsel kemudian dibuka. Dengan begitu, pengguna bisa memakai engsel guna membuka perangkat. Aspek lain yang menarik adalah engsel memungkinkann perangkat untuk diperbaiki dalam posisi tertentu.
{Baca juga: Kenalkan FlexPai, Ponsel Lipat Pertama di Dunia dengan SD8150}
Engsel juga memungkinkan posisi sudut 90 derajat. Dengan demikian, bagian atas bisa berfungsi sebagai layar, sedangkan bawah bertindak menjadi keyboard. Microsoft tampaknya ingin ponsel buatannya benar-benar bisa menjadi portabel. [SN/IF]