Telset.id, Jakarta – Era komunikasi data berbasis seluler membawa konsekuensi, yakni bertumbuhnya inovasi baru sebagai turunannya. Salah satu yang akan menonjol ke depannya adalah penerapan internet of things (IoT).
Teknologi IoT disebutkan masih perlu dukungan semua industri agar ke depannya akan terbentuk ekosistem IoT yang semakin mapan. Salah satu dukungannya tentunya tidak lepas dari peranan penting operator telekomunikasi yang ada di Indonesia.
Saat diminta tanggapannya, Group Head Business Product Indosat Ooredoo, Budiharto mengatakan bahwa IoT akan terus tumbuh membesar di masa depan di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Menurutnya, sejumlah riset menunjukkan memang IoT akan menjadi salah satu layanan yang akan tumbuh secara eksponensial seiring semakin merebaknya machine to machine communication dan artificial intelligence atau kecerdasan buatan serta aplikasi.
“Peran perusahaan telekomunikasi sangat penting sebagai enabler utama dalam ekosistem IoT,” kata Budiharto kepada Telset.id di sela-sela seminar Indonesia Technology Forum, di Balai Kartini Jakarta, Senin (16/10/2017).
Dalam kesempatan yang sama, komisioner BRTI sekaligus staf pengajar STEI ITB Bandung, Agung Harsoyo, menjelaskan bahwa pihaknya terus memantau perkembangan IoT saat ini, dan kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi termasuk dampaknya bagi masyarakat luas.
“Kami melakukan antisipasi ke depan sebagai jawaban atas berkembangnya ekosistem IOT di masa depan,” kata Agung.
Terlebih, sambung Agus, perkembangan IoT sulit dibendung sehingga memang diperlukan perangkat regulasi yang mampu menjawab berbagai tantangan yang ditimbulkan oleh IoT.
“Oleh karena itu, pemerintah berharap dapat menemukan solusi terhadap masalah perkembangan IoT di Indonesia,” tukasnya. (MS/HBS)
