Telset.id, Jakarta – Teknologi pemindai wajah masih tergolong baru, karena hanya ada di beberapa smartphone flagship buatan vendor papan atas, seperti Samsung Note 8 dan iPhone X yang baru saja diluncurkan. Meski begitu, Vivo yang tergolong vendor “bau kencur” juga tak mau kalah menghadirkan fitur ini di perangkat barunya, Vivo V7+.
Tren pemindai wajah dimulai saat Samsung memperkenalkan Galaxy Note 7, yang sayangnya gagal sukses karena harus ditarik dari pasaran akibat kasus baterai yang mudah meledak. Fitur ini kemudian diikuti oleh Apple lewat produk anyarnya iPhone X.
Kini Vivo mengikuti jejak seniornya dengan menghadirkan fitur pemindai wajah dengan nama “Face Access”. Meski secara fungsi serupa, namun pihak Vivo mengklaim fitur Face Access berbeda dengan yang dikembangkan Samsung dan Apple.
[Baca juga: Malunya Bos Apple Saat Gagal Pamer Kecanggihan Face ID]
“Teknologi pemindai wajah ini berbeda dengan yang dimiliki oleh Apple. Kami telah melakukan pengembangan teknologi ini dari jauh-jauh hari,” ujar Product Manager Vivo Indonesia Irfan Alvianto saat ditemui oleh tim Telset.id seusai acara press conference launching Vivo v7+ di Jakarta, Senin (25/92017).
Irfan mengatakan, selama masa pengembangan, Vivo telah melakukan serangkaian pengetesan terkait fitur tersebut. Dia menyebutkan bahwa Face Access akan bisa dipakai meskipun muka pengguna berubah-ubah.
“Kami sudah lakukan tes. Pengguna tetap bisa membuka smartphone mereka meskipun memakai make-up, hijab, di keadaan gelap, dan semuanya berhasil,” terangnya.
Saat ditanyakan soal keamanan dan privasi dari teknologi yang diterapkan pada Face Access, Irfan dengan percaya diri mengatakan bahwa fitur pemindai wajah buatan Vivo ini sepenuhnya aman.
“Kalau untuk Face Access harus penggunanya sendiri yang membukanya. Harus ada ayunan dan harus dipegang oleh pengguna baru bisa terbuka,” tuturnya.
“Misalnya, saat penggunanya tidur, lalu ada rekannya yang iseng mau membuka perangkat ini saat kita tidur, ini tidak bisa terbuka. Jadi kami jamin aman,” tambah Irfan.
[Baca juga: Vivo Luncurkan Smartphone Borderless Pertamanya V7+]
Sebagai informasi, V7+ menjadi ponsel pertama Vivo yang memiliki desain bezel-less. Selain itu, smartphone ini juga untuk pertama kalinya menggunakan teknologi pemindai wajah sebagai fitur keamanan mereka.
Perangkat ini akan secara resmi diluncurkan di Indonesia pada Kamis (28/9/2017) di JIEXPO Kemayoran, Jakarta. Serangkaian acara menarik akan dilakukan oleh Vivo, seperti mengundang salah satu brand ambasador mereka yakni Agnes Monica saat peluncuran smartphone tersebut. [NC/HBS]