Beranda blog Halaman 2596

Waduh! Main Ponsel Sebelum Tidur Pengaruhi Kesehatan Mental

1

Telset.id,Jakarta – Mata sepertinya tidak akan menjadi satu-satunya hal yang rusak jika kita terlalu sering menggunakan ponsel sebelum tidur. Paling tidak, itulah yang diungkap sebauh penelitian baru-baru ini. Menurut para ahli, menggunakan ponsel di tempat tidur pada malam hari dapat merusak kesehatan mental. Tak heran, menggunakan ponsel pada malam hari dianggap sebagai perilaku yang buruk.

Para peneliti di Universitas Glasglow mengatakan, beraktifitas dengan ponsel di tempat tidur pada malam hari akan mengganggu jam tubuh atau circadian rhythms manusia dan dapat meningkatkan resiko gangguan mood dan depresi.

Daniel Smith, peneliti dalam penelitian ini menuturkan, beberapa orang memiliki kebiasaan buruk dengan memaksakan diri membuka media sosial sebelum tidur, sementara tubuh membutuhkan waktu untuk beristirahat. Menggunakan ponsel sebelum tidur akan mengurangi kualitas tidur dan menganggu fungsi circadian rhythms

Fungsi kontrol dari circadian rhythms di antaranya pola tidur, suhu tubuh, sistem kekebalan tubuh dan pelepasan hormon.

Dalam penelitian ini, para ilmuwan mengukur ritme aktivitas sehari-hari atau yang dikenal dengan Amplitudo Relatif, dari 90 ribu orang yang disesuaikan berdasarkan usia, jenis kelamin, gaya hidup, pendidikan dan trauma pada masa kecil.

Hasilnya, individu dengan amplitudo relatif rendah ditemukan memiliki risiko lebih besar untuk mengalami gangguan kesehatan mental.

“Ini bukan hanya disebabkan yang anda lakukan pada malam hari, tetapi juga yang anda lakukan pada siang hari. Jadi sebaiknya, berusahalah aktif pada siang hari dan tidak aktif pada malam hari,” kata Smith.

Dia menuturkan, terutama pada saat musim dingin. Pastikan anda mendapatkan udara pagi hari dengan udara segar dan berusahalah tidur malam dengan nyenyak tanpa menggunakan ponsel di tangan.

Dr Laura Lyall, ketua tim peneliti mengatakan, timnya telah menemukan hubungan yang kuat antara gangguan ritme sirkadian dan gangguan kesehatan mental.

“Penelitian sebelumnya telah mengidentifikasi hubungan antara ritme sirkadian yang terganggu dan kesehatan mental yang buruk, tetapi sampel yang digunakan saat itu relatif kecil,” pungkasnya. [BA/IF]

Source Link

 

Gak Nyangka! Ini Harga Asus Zenfone 5Z di Indonesia

Telset.id, Jakarta – Asus resmi memperkenalkan duo Asus Zenfone 5 dan Zenfone 5Z di Indonesia. Kedua smartphone ini dibanderol dengan harga yang mungkin membuat para konsumen Tanah Air cukup tidak menyangka.

Bagaimana tidak, Asus Zenfone 5Z yang menjadi smartphone dengan prosesor Snapdragon 845 pertama di Indonesia hanya dihargai Rp 6,4 jutaan untuk versi RAM 6GB dan ROM 128GB. Sementara untuk versi RAM 8GB dan ROM 256GB, dilepas dengan harga Rp 7,4 jutaan.

“Ini smartphone flagship dengan harga terjangkau dan punya performa tertinggi,” klaim Benjamin Yeh, Regional Director Asus Southeast Asia, saat acara peluncuran Asus Zenfone 5 dan Zenfone Live di Jakarta, Kamis (17/05/2018).

Selain Zenfone 5Z, Asus pun membanderol seri Zenfone 5 dengan nilai yang cukup terjangkau. Sebab, smartphone ini hanya dihargai Rp 4,2 jutaan.

Asus Zenfone 5Z dan Zenfone 5 sendiri sama-sama mengusung layar berukuran 6,2 inch beresolusi 1080 x 2260 piksel dengan aspek rasio 18,7 : 9.

Keduanya hanya dibedakan di sektor mesin utamanya, karena Zenfone 5Z ditenagai oleh prosesor octa-core 2.7GHz Snapdragon 845, dua versi RAM dan ROM masing-masing 6GB/128GB dan 8GB/256GB, baterai berkapasitas 3,300 mAh dan sistem operasi ZenUI 5 berbasis Android Oreo.

Baca Juga: Hands-on Asus Zenfone 5, Pertama dengan Karakter Berbeda

Sementara Asus Zenfone 5 dibekali prosesor octa-core 1.8GHz Snapdragon 636, RAM 4GB, ROM 64GB, baterai berkapasitas 3,300 mAh dan sistem operasi ZenUI 5 berbasis Android Oreo.

“Asus Zenfone 5 dan 5Z hanya dibedakan dari performanya saja. Yang lain tetap sama,” kata benjamin.

Di sektor kameranya, Zenfone 5 dan 5Z membawa kamera ganda beresolusi masing-masing 12MP dan 8MP. Sementara untuk kamera depannya, terdapat kamera beresolusi 8MP. (FHP)

Keren, Face ID iPhone X Bakal Pindai Pembuluh Darah Wajah!

0

Telset.id, Jakarta – Fitur Face ID di iPhone X akan dikembangkan supaya bisa bekerja secara lebih akurat dan aman. Menurut Apple Insider, dalam surat paten yang diajukan oleh Apple, fitur Face ID bakal dibuat lebih mutakhir sehingga bisa memindai wajah pengguna.

Bahkan, dalam dokumen tersebut juga disebutkan bahwa Apple akan membuat fitur Face ID mampu mengidentifikasi pembuluh darah. Fitur Face ID bakal menggunakan pemancar optik yang bisa mengeluarkan berbagai getaran cahaya infra merah.

Cahaya itulah yang nantinya menunjukkan pola pembuluh darah pengguna. Cara hampir serupa sebenarnya sudah diaplikasikan oleh Apple lewat perangkat lain buatannya, yakni jam tangan pintar Apple Watch. Seperti diketahui, Apple Watch punya kemampuan mengukur detak jantung sang pemakai.

Sebelumnya, Apple mengembangkan teknologi fitur Face ID supaya tidak bisa dibobol dengan cara memindai foto atau topeng wajah mirip si pemilik. Dengan adanya teknologi yang lebih canggih, fitur Face ID kian sulit diakali karena memindai langsung pembuluh darah sang pengguna.

Fitur Face ID di iPhone X yang didukung oleh kamera TrueDepth memang disebut-sebut sebagai teknologi keamanan paling canggih di ponsel. Kenyataannya, fitur tersebut tak lepas dari masalah yang pada akhirnya mengganggu pengguna dalam berkomunikasi.

Mengutip GSM Arena, keluhan soal fitur Face ID di iPhone X muncul di forum Reddit. Laporan lantas menyebut bahwa Apple telah mengirim dokumen kepada penyedia layanan resmi terkait rincian tindakan yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah Face ID di iPhone X.

Langkah pertama yang direkomendasikan oleh Apple adalah melakukan diagnosa fitur Face ID di perangkat guna memastikan tidak ada masalah di kamera belakang. Tentunya, hal itu cukup mengagetkan mengingat fitur Face ID berkaitan dengan sensor kamera TrueDepth yang menghadap ke depan.

Namun ternyata, Apple memberitahukan bahwa masalah di fitur Face ID iPhone X berhubungan dengan kamera belakang, bukan depan. Menurut pengguna Reddit, berdasarkan informasi yang diterima, kamera belakang iPhone X memang terhubung ke kamera TrueDepth. [BA/IF]

Source Link

 

Ini Jumlah Kartu Prabayar Pasca Registrasi Ulang

Telset.id, Jakarta – Batas registrasi kartu selular prabayar telah berakhir pada 30 April 2018 lalu. Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) pun telah mengumumkan jumlah pelanggan yang telah melakukan registrasi ulang maupun registrasi baru.

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika selaku Ketua Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Ahmad M. Ramli, bersama dengan  Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) Merza Fachys telah mengumumkan jumlah nomor pelanggan  prabayar yang telah berhasil registrasi ulang maupun registrasi baru hasil rekonsiliasi  sampai dengan berakhirnya batas registrasi ulang tanggal 30 April 2018 adalah sebesar 254.792.159 (Dua ratus lima puluh empat juta tujuh ratus sembilan puluh dua seratus limapuluh sembilan) nomor pelanggan.

Rekonsiliasi dilakukan dengan menghitung data hits pada sistem data kependudukan Ditjen Dukcapil dan data registrasi nomor pelanggan pada masing-masing operator. Angka ini menunjukan angka riil yang ideal jika dikomparasi dengan jumlah penduduk Indonesia yang 262 juta jiwa dan pengguna internet yang berjumlah 143 juta.

“Angka ini merupakan hasil akhir yang disetujui Ditjen PPI, BRTI, Ditjen Dukcapil dan para operator setelah adanya proses pencocokan dan pemblokiran nomor-nomor yang  tidak melakukan registrasi ulang atau yang diregistrasi secara tidak benar, atau tanpa hak,” jelas Dirjen PPI/Ketua BRTI Ahmad M Ramli.

Lebih lanjut, Ketua ATSI Merza Fachys mengatakan angka rekonsiliasi ini merupakan angka riil nomor pelanggan sesungguhnya yang secara logika dan praktik menunjukan angka yang merefleksikan pengguna nomor seluler dari pengguna di tanah air, ungkapnya.

Baca Juga : Redam Teror, Facebook dkk Kompak Hapus Konten Radikal

“Untuk lebih menyehatkan industri Telekomunikasi, ke depan pola bisnis operator akan  lebih  mendorong  penjualan voucher fisik isi ulang yang bisa dipasarkan melalui gerai dan outlet,” ungkapnya. (MS)

 

Xenxo S-Ring, Cincin Pintar yang Gantikan Smartphone

0

Telset.id, Jakarta – Perusahaan desain teknologi asal Amerika Serikat, Xenxo sedang melakukan penggalangan dana lewat platform kreatif Kickstarter untuk menggarap sebuah proyek perangkat pintar yang tak biasa karena berupa cincin bernama Xenxo S-Ring.

Dilansir dari Digital Trends, Xenxo S-Ring merupakan cincin pintar yang dikembangkan untuk memenuhi segala kebutuhan terhadap perangkat modern yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Bahkan diklaim, cincin tersebut bisa menggantikan peran ponsel. Xenxo S-Ring bisa digunakan dengan dikendalikan lewat gestur atau gerakan tubuh, utamanya jari tangan.

Selain itu, cincin ini pun dapat dipakai untuk melakukan pembayaran menggunakan NFC, menjawab telepon via Bluetooth, alarm, hingga memerintah asisten pribadi berbasis Artificial Intelligence (AI) seperti Google Assistant dan Siri.

Untuk mendapatkan cincin pintar tersebut, konsumen hanya harus memberikan kontribusi minilai USD 179 atau sekitar Rp 2,5 jutaan. Xenxo berjanji, ketika konsumen memberikan kontribusinya, Xenxo S-Ring akan langsung dikirim ke rumah mereka.

Baca Juga: Neyya, Cincin Pintar Pengontrol Gadget

Selain Xenxo S-Ring, sebenarnya sudah ada cincin pintar lainnya yang beredar sebelumnya. Sebut saja Smarty Ring, cincin berbahan baja yang dilengkapi panel LED mini dengan warna hijau atau merah yang berfungsi sebagai layar.

Smarty Ring mampu menunjukkan waktu ataupun notifikasi pada ponsel. Saat ada notifikasi masuk, cincin yang awalnya menunjukkan waktu akan secara otomatis memperlihatkan ikon diiringi bunyi ‘bip’ sebagai pemberitahuan. Pengguna bisa melihat panggilan masuk, pesan singkat, email, ataupun notifikasi dari media sosial Facebook atau Twitter.

Tak cuma Smarty Ring, ada pula Ring Clock. Cincin yang satu ini juga terbuat dari baja mengilap dan menggunakan LED tipis berwarna oranye atau biru sebagai indikator waktu. Clock Ring juga sudah dilengkapi charger nirkabel untuk pengisian sekaligus pengaturan jam. (BA/FHP)

Exodus, Smartphone Blockchain HTC Pesaing Finney

0

Telset.id, Jakarta – Produsen smartphone asal Taiwan, HTC dilaporkan tengah mengembangkan perangkat berbasis teknologi Blockchain. Sebagai bukti kuatnya, maket dari smartphone bernama Exodus itu sudah beredar luas di internet.

Exodus sendiri merupakan smartphone yang berjalan di sistem operasi Android. Smartphone Blockchain HTC ini juga akan ditanamkan teknologi dompet universal serta aplikasi yang terdesentralisasi. Selain itu, Exodus pun diamankan oleh sebuah perangkat keras yang dapat memfasilitasi perdagangan mata uang kripto.

“Melalui Exodus, kami bersemangat untuk mendukung perdagangan cryptocurrency seperti Bitcoin, Lightning Networks, Ethereum, Dfinity, dan banyak lagi,” ujar Phil Chen, kreator headset Virtual Reality (VR), HTC Vive, seperti dikutip dari The Next Web, Kamis (17/05/2018).

“Kami ingin mendukung seluruh ekosistem blockchain dan dalam beberapa bulan ke depan akan mengumumkan banyak kerja sama menarik dan menguntungkan dengan pihak lain,” tambahnya.

Meski smartphone Exodus masih dalam proses pengerjaan, HTC tampaknya sangat serius untuk terjun ke dunia cryptocurrency. Sebab, perusahaan ini juga sedang mempertimbangkan untuk menerima pembayaran cryptocurrency untuk pembelian Exodus.

Baca Juga: Adopsi Teknologi Blockchain Butuh Syarat Khusus

Selain Exodus, sebenarnya sudah ada smartphone yang memanfaatkan teknologi Blockchain yakni Finney. Smartphone tersebut merupakan ponsel buatan Sirin Labs yang diklaim sebagai perangkat pertama yang memanfaatkan teknologi blockchain.

“Tim kami bekerja keras untuk memastikan ponsel blockchain pertama ini mumpuni di segala aspek teknis. Kami berkolaborasi dengan Foxconn International Holdings untuk memastikan rancangan berkelas,” kata Co-CEO Sirin Labs, Zvika Landau.

Finney terlihat seperti ponsel biasa dengan layar 6 inci beresolusi FHD+ (1080 x 2160 piksel) dengan aspek rasio 18:9. Smartphone ini juga ditenagai spesifikasi high-end berkat adanya prosesor octa-core Snapdragon 845 dan GPU Adreno 630, RAM 6G, ROM 128GB dan baterai berkapasitas 3,000 mAh.

Baca Juga: Finney, Ponsel Pertama di Dunia dengan Teknologi Blockchain

Finney juga telah disematkan kamera utama beresolusi 12MP dan kamera depan beresolusi 8MP. Selain itu, smartphone Sirin Labs itu bahkan sudah mengantongi sertifikat IP52.

Smartphone itu bakal diluncurkan pada tahun ini. Sirin Labs sudah membuka preorder seharga USD 999 atau sekitar Rp 14 jutaan. Sirin Labs juga menyediakan pembayaran untuk pembelian Finney dengan mata uang kripto. (BA/FHP)

Buka Pre Order Pekan Depan, LG G7+ThinQ Dibandrol Rp 11,5 Juta

Telset.id, Jakarta – Setelah mengkonfirmasi bakal hadirnya LG LG G7+ThinQ di Indonesia, LG Mobile membuka opsi pemesanan awal (pre order) . Dibuka mulai pekan depan sepanjang 22 – 30 Mei.

Dalam keterangannya, LG Mobile menyatakan versi tertinggi seri LG G7 yang juga menggunakan prosesor terkini Qualcomm Snapdragon 845 sebagai dapur pacunya ini memiliki label harga Rp 11,499,000. Namun demikian, sepanjang masa tersebut LG memberikan cashback dan paket khusus termasuk kelengkapan aksesoris yang total nilainya mencapai Rp 4,000,000.

“Kecepatan, keluasan opsi dan paket istimewa ini dirancang benar memberi peluang lebih besar bagi masyarakat luas untuk merasakan sematan fitur AI pada LG G7+ThinQ yang bukan sekedar tren. Namun benar-benar memberi manfaat dan kenyamanan penggunaan,” ujar Heegyun Jang, Head of LG Mobile Communications Indonesia.

LG G7+ThinQ menjadi smartphone perdana LG dengan sematan fitur kecerdasan buatan (AI) yang beredar di Indonesia. Imbuhan ‘PLUS’ menjadi penandanya sebagai varian tertinggi pada seri tersebut yang memiliki kelengkapan RAM 6GB dan kapasitas simpan bawaannya yang 128 GB.

Sementara untuk dapur pacunya, smartphone dengan desain layar FullVision berbentang 6.1 inci QHD+ ini menggunakan dukungan prosesor terkini dari pabrikan teruji Qualcomm Snapdragon 845.

“Di tengah mulai maraknya pabrikan yang latah memberi klaim AI pada smartphonenya, LG G7+ThinQ kami menawarkan sematan fitur AI yang bukan sekedar tren. Namun benar-benar memberi manfaat dan kenyamanan penggunaan berbagai fungsi fundamental,” ujar Heegyun Jang.

Bicara lebih detail terkait paket penjualan spesial pada pre order ini, termasuk didalamnya kelengkapan wireless charger, quick cover dan earphone B&O. Disamping itu, LG pun memberikan garansi 1 tahun yang khusus untuk menjamin panel LCD layarnya yang memiliki nilai kisaran 2 juta. Keseluruhan paket ini masih ditambah dengan cashback yang nominalnya hingga Rp 800,000.

Baca Juga : YouTube TV Punya Fitur Voice Remote

Dari 14 pemasar yang menjadi mitra LG dalam pre order G7+ThinQ ini, berbagi imbang diantaranya merupakan pemasar daring. Termasuk didalamnya yaitu Blibli, dinomarket, Erafone.com, JD.id, Lazada, Shopee dan Tokopedia. Opsi pesan awal LG G7+ ThinQ ini juga tersedia di jaringan toko Erafone, Fonel, Megafon, Point2000, Telesindo, Tokopda dan Apollo. (MS)

Strategi Baru Twitter Sukses Perangi Troll

2

Telset.id, Jakarta – Twitter merancang ulang strategi guna memerangi troll internet atau pesan dari seseorang yang bertujuan memancing kemarahan pengguna lain.

Menurut laporan dari juru bicara Twitter, tindakan troll tersebut kebanyakan berasal dari sejumlah kecil akun yang memiliki pengaruh besar.

Sehingga Twitter wajib menggunakan strategi baru untuk memerangi troll internet dengan mencari akun bermasalah dan memeriksa intensitas pengguna dalam melakukan tweet akun yang tidak diikuti.

“Kami ingin memerangi praktik pelecehan,” kata CEO Twitter, Jack Dorsey, seperti dikutip dari Mashable, Kamis (17/05/2018).

Strategi baru Twitter dalam memerangi troll internet terbukti efisien. Sebab, mereka telah melihat penurunan troll internet sebesar 4% dari laporan penyalahgunaan pada penelusuran dan 8% dari komentar.

Baca Juga: Twitter Kembangkan Fitur Obrolan Terenkripsi

Melalui strategi tersebut juga, bisnis Twitter bisa terbantu karena semakin banyak orang mendaftar dan menggunakan Twitter sehingga membuka potensi penjualan iklan.

Selain “membersihkan” timeline Twitter demi kenyamanan pengguna, media sosial ini juga fokus untuk meningkatkan keamanan para penggunanya. Hal itu diterapkan setelah terjadi serangkaian penyalahgunaan data oleh berbagai pihak.

Beberapa waktu lalu misalnya, Twitter mengumumkan telah menemukan bug yang menyimpan kata sandi para pengguna di log internal. Meski tak ditemukan ada potensi penyalahgunaan, Twitter menyarankan kepada para pengguna untuk segera mengganti kata sandi.

Baca Juga: Cara Jitu Mengamankan Akun Twitter

Bug di Twitter terjadi karena ada masalah dalam proses penggantian kata sandi dengan serangkaian angka dan huruf acak di sistem. Namun, ada cara untuk mengamankan akun Twitter, yakni dengan menggunakan fitur Two-factor Authentication.

Selain itu, Twitter bahkan juga telah mengaku sempat menjual data berupa kicauan pengguna ke pihak ketiga meski dengan tujuan jelas.

Tak mau seperti Facebook, Twitter memilih mengantisipasi kasus penyalahgunaan data pengguna dengan melakukan serangkaian pembaruan. Upaya yang dilakukan sekaligus sebagai upaya menyelamatkan bisnis Twitter. (BA/FHP)

Pendapatan XL di Q1 2018 Mencapai Rp 5,5 Triliun

0

Telset.id, Jakarta –  XL Axiata mengumumkan pencapaian kinerja kuartal pertama tahun 2018. Pada kuartal pertama 2018 ini, XL berhasil meraih pendapatan sebesar Rp 5,5 triliun, atau meningkat 4% dibandingkan tahun sebelumnya.

Pertumbuhan positif yang dicapai XL disebutkan berkat meningkatnya kontribusi pendapatan layanan data. XL berhasil mempertahankan momentum pertumbuhan layanan data, dimana saat ini telah mencapai 77% terhadap total pendapatan layanan, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 63%.

“Pada kuartal pertama 2018 ini, XL Axiata berhasil meraih pendapatan sebesar Rp 5,5 triliun, meningkat sebesar 4% YoY, yang didorong meningkatnya pertumbuhan layanan data,” kata Presiden Direktur/CEO XL Axiata, Dian Siswarini di Jakarta, Selasa (15/5/2018).

Dian menyebutkan bahwa inovasi produk dan peningkatan kualitas jaringan data, telah berhasil mendorong pertumbuhan layanan data sebesar 29% YoY di kuartal pertama ini. Pencapaian ini berkat strategi memperkuat proposisi layanan data melalui penerapan dual-brand dan pembangunan jaringan data secara massif di luar Jawa.

Ia menambahkan, pencapaian di kuartal pertama 2018 ini cukup memberikan harapan ditengah persaingan industri, dimana para operator saling bersaing memberikan penawaran harga layanan yang kompetitif.

Selain itu  penerapan kebijakan pemerintah mengenai kewajiban registrasi nomor prabayar juga telah menimbulkan dampak ketidakpastian dalam jangka pendek di pasar, namun XL yakin kebijakan ini akan membawa dampak yang positif ke depannya.

“Kami yakin ini akan berdampak terciptanya industri yang lebih sehat dan berkelanjutan, dan ini tentunya selaras dengan perjalanan transformasi yang sedang dilakukan XL,” imbuhnya.

Hasil positif yang dicapai XL ini dapat terlihat dari Earnings Before Interest, Tax, Depreciation and Amortization (EBITDA) yang menunjukkan peningkatan sebesar 7% YoY menjadi Rp 2 triliun, dengan marjin meningkat 1% menjadi 36.1%.

Pencapaian itu, menurut Dian, sebagai hasil dari tumbuhnya pendapatan dan berfokusnya perusahaan dalam mengelola biaya operasional. Perusahaan juga mencatat laba bersih sebesar Rp 15 milliar.

Posisi keuangan XL sendiri masih kuat. Dari sisi neraca terlihat cukup kuatnya fundamental keuangan perusahaan dengan tingkat hutang terhadap EBITDA pada posisi yang aman, yaitu 1.5x, dan cash flow dalam posisi yang juga positif.

Pada kuartal pertama 2018 ini, XL telah melakukan pembayaran kembali atas hutang sebesar Rp 1,5 triliun melalui skema refinancing dan semua hutang XL telah dalam status terlindungi (fully hedged).

Peningkatan pendapatan data juga tidak terlepas dari terus bertambahnya pelanggan yang menggunakan layanan data. Kini pelanggan XL yang telah menggunakan smartphone mencapai 74% dari total pelanggan atau sekitar 40,1 juta pelanggan, meningkat cukup signifikan sebesar 28% YoY dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Baca juga: XL Raup Untung Dua Kali Lipat dari Bisnis Internet

Sementara itu, hasil dari perluasan jaringan sepanjang kuartal pertama 2018, XL telah mampu menambah area yang kini terlayani layanan 4G menjadi sebanyak 373 kota/kabupaten di berbagai wilayah di Indonesia, meningkat dari 360 kota pada akhir tahun 2017 lalu.

Total BTS 4G yang kini dimiliki oleh XL juga terus bertambah, dan kini mencapai sekitar 20 ribu unit. Untuk BTS 3G, kini telah mencapai hampir 48 ribu unit di lebih dari 400 kota/kabupaten. Total jumlah BTS yang kini dimiliki XL mencapai 105 ribu. [HBS]

 

Kamera Pintar Ini akan Tegur Pengemudi Mabuk

0

Telset.id, Jakarta – Ada kabar bagus untuk Anda yang sering menyetir mobil sendiri. Kini ada kamera pintar bernama Ridy yang bisa menegur pengemudi jika terlihat mabuk, mengantuk serta mengirim SMS sambil mengemudi.

Menurut digitaltrends.com, Rabu (16/5/2018), kamera pintar Ridy bisa menempel dengan mudah ke dashboard atau kaca depan Anda. Kamera besutan Indiegogo ini menggunakan teknologi mesin pembelajaran alias machine learing untuk mengawasi wajah pengemudi dan memperhatikan perilaku yang menunjukkan ekspresi lelah atau terganggu.

Perilaku yang diawasi Ridy termasuk hal-hal seperti seberapa sering pengemudi berkedip, ekspresi wajah seperti menguap atau seberapa sering memalingkan pandangan dari jalan. Jika melewati batas tertentu maka Ridy akan memberi teguran berupa peringatan lisan.

“Pengemudi muda bisa mendapatkan banyak manfaat dari perangkat ini. Mereka sering mulai mengirim SMS atau menggunakan Snapchat saat mengemudi,” ujar Co-founder Indiegogo Yuri Galt.

“Jika Anda memiliki anak berusia 16-18 tahun dan Anda membelikannya sebuah mobil, pasang Ridy juga. Pengemudi profesional seperti pengemudi Uber juga dapat memanfaatkan kamera ini, juga orang tua sibuk yang kurang tidur dan siapa pun yang sering SMS saat mengemudi” imbuh dia.

Sebenarnya Ridy bukan satu-satunya contoh teknologi yang dirancang untuk melakukan hal ini. Tahun lalu juga sudah ada perangkat yang dapat dikenakan alias wearable menarik untuk membangunkan pengemudi jika mereka mulai tertidur dengan cara bergetar. Sayangnya perangkat tersebut belum juga dikirim ke konsumen seperti yang dijanjikan.

Beberapa pabrikan mobil, termasuk Audi, Mercedes dan Volvo, juga membuat sistem pendeteksi pengemudi mengantuk berdasarkan gerakan kendaraan. Dengan mengacu pada metrik seperti sudut kemudi dan waktu penggerak, mobil dengan sistem ini dapat menyarankan supaya pengemudi beristirahat untuk mengisi ulang baterai mentalnya.

Kamera canggih ini dijual dengan harga mulai dari US$ 89 atau sekitar Rp 1,2 jutaan. Pengiriman produk ini baru akan dimulai pada Juli mendatang di Amerika. Kapan bisa hadir di Indonesia?

Sumber: Digital Trends

Apple Masih Sakit Hati Soal Pelanggaran Paten Samsung

0

Telset.id, Jakarta – Walaupun kasus pelanggaran paten Apple oleh Samsung sudah terjadi sejak delapan tahun lalu, tetapi sejumlah anggota tim dari perusahaan pembuat iPhone itu masih sakit hati.

Hal itu terungkap dalam sidang pengadilan kasus pelanggaran paten yang dituduhkan kepada Samsung, dengan nilai tuntutan mencapai US$ 1 miliar atau mencapai Rp 1 triliun

“Ini jelas-jelas penipuan. Mereka mencoba mencuri rasa esensial iPhone. Mereka mencoba merobek bagian dari sifat ikonik kami dan berkata kami juga keren,” ujar Direktur Senior Tim Desain Apple dan salah satu dari dua perancang iPhone terkemuka Richard Howarth ketika bersaksi di pengadilan, seperti dilansir Cnet, Rabu (16/5/2018).

Howarth telah bekerja di Apple selama 22 tahun. Dia terdaftar sebagai penemu dua paten desain yang menjadi pusat kasus paten Apple-Samsung, yakni Paten AS No. D618,677 (paten D’677), yang menggambarkan tampak muka hitam, persegi panjang dan sudut membulat.

Paten kedua yang dilanggar adalah US Patent No. D593,087 (D’087), yang menggambarkan muka depan berbentuk persegi panjang dengan sudut membulat yang sama dengan bingkai di sekitarnya, yang dikenal sebagai bezel.

Pengacara Samsung John Quinn, pada kesaksian sidang, memanaskan hati Howarth dengan menanyakan apakah paten melindungi seluruh telepon atau hanya sebagian?

Walau enggan menjawab, Howarth mengakui bahwa ponsel dapat dibongkar, diberikan alat yang tepat, tetapi ia berpendapat bahwa paten Apple lebih besar.

“Ponsel adalah sebuah ide. Semuanya adalah ponsel … Anda tidak bisa hanya mengambil bagian dan berkata ‘Mari lindungi itu,” ujar Howard.

Baca juga: Pengadilan Putuskan Samsung Langgar Paten Apple

Apple berpendapat paten adalah pusat untuk produk utuh ponsel, dan dengan demikian pembayaran denda Samsung harus didasarkan pada keuntungan dari semua ponsel yang melanggar.

Namun Samsung yang didorong oleh putusan Mahkamah Agung, berpendapat bahwa mereka hanya membayar denda terkait pelanggaran komponen ponsel, seperti bezel dan kaca layar.

Keputusan juri dalam pengadilan keempat sejak dilakukan tuntutan Samsung pada 2011, akan membantu membentuk bagaimana paten desain yang kuat benar-benar di dunia teknologi. Pengadilan juri sebelumnya menetapkan bahwa beberapa ponsel Samsung yang dirilis pada 2010 dan 2011 melanggar lima paten Apple.

Samsung telah membayar Apple US$ 548 juta atau mencapai Rp 7,7 triliun. Denda ini bisa bertambah US$ 399 juta (sekitar Rp 5, triliun) atau tidak tergantung pada bagaimana juri melihat sesuatu.

Kasus ini berpusat pada masalah apa yang sebenarnya merupakan “pasal pembuatan” yang diatur oleh sebuah paten. Apple berpendapat bahwa seharusnya paten ini mencakup produk telepon secara utuh, tetapi Samsung ingin supaya kasus tersebut hanya mencakup sebagian komponen telepon saja.

Dalam pengadilan tersebut, Wakil Presiden Pengadaan Apple Tony Blevins terlihat sedikit emosi ketika berbicara tentang reaksinya melihat ponsel Samsung.

“Sebagian anggota kelompok kami telah bekerja rak kenal lelah pada produk ini selama bertahun-tahun. Kami bekerja larut malam dan akhir pekan, kami mengorbankan waktu keluarga, kami merindukan hari ulang tahun. Kami mengajukan paten dan mencoba melakukan hal-hal dengan cara yang benar sehingga kami bisa menikmati hasil kerja kami,” kata Blevins.

Baca juga: Apple Digugat Langgar Paten Merek Pakaian China

Ketika telepon Samsung yang melanggar paten beredar, dia berkata, “Itu adalah setiap emosi negatif yang dapat Anda bayangkan.” imbuh dia.

Demi menunjukkan pentingnya karya desainnya, persidangan menunjukkan aspek dari proses desain Apple yang biasanya rahasia. Disini, kata Howarth, Apple menolak ratusan prototipe iPhone sebelum merilis model pertama pada 2007. Ada yang memiliki bezel oktagonal, ada yang hanya dibulatkan pada sisi kiri dan kanan dan ada yang memiliki bagian depan kelabu.

“Itu tidak mewakili apa yang kami coba lakukan, yang menciptakan sesuatu yang terasa ramah dan dapat dimengerti. Itu tampak sangat besar dan persegi dari depan. Rasanya buruk, banyak potongan,” tukas Howarth.

Desain Apple dimulai dengan sketsa dan model kemudian berkembang menjadi prototipe berbentuk 3D yang merupakan representasi ide yang baik. Sedangkan Blevins, yang harus membeli semua komponen dari vendor, mengatakan pendekatan Apple sangat berbeda dari industri elektronik lainnya.

“Sebagian besar perusahaan menggunakan filosofi blok bangunan. Apple benar-benar melakukan kebalikannya,” tegas dia.

Sumber: Cnet

Buntut Kasus Facebook, FBI Selidiki Cambridge Analytica

1

Telset.id, Jakarta – Buntut kasus penyalahgunaan data pengguna Facebook oleh Cambridge Analytica belum selesai. Kini Departemen Kehakiman AS dan FBI sedang menyelidiki perusahaan data politik asal Inggris Raya tersebut.

Menurut Channel News Asia, Rabu (1/5/2018), harian New York Times melaporkan pihak Jaksa telah berupaya mempertanyakan mantan karyawan Cambridge Analytica dan bank yang menangani bisnisnya. Surat kabar itu mengutip narasumber seorang pejabat Amerika dan orang lain yang tidak diungkapkan jatidirinya, namun akrab dengan penyelidikan kasus itu.

Awal bulan ini Cambridge Analytica menyatakan bahwa mereka menutup perusahaan setelah kehilangan klien. Selain itu mereka menghadapi lonjakan biaya hukum akibat laporan perusahaan itu mengambil data pribadi tentang jutaan pengguna Facebook mulai 2014 lalu.

Tuduhan penyalahgunaan data terhadap 87 juta pengguna Facebook oleh Cambridge Analytica, yang disewa oleh tim kampanye pemilu Presiden AS Donald Trump pada 2016, telah mendorong banyak penyelidikan di Amerika Serikat dan Eropa.

Penyelidikan oleh Departemen Kehakiman dan FBI tampaknya fokus pada transaksi keuangan perusahaan dan bagaimana mengakuisisi dan menggunakan data pribadi yang ditarik dari Facebook dan sumber lain.

Surat kabar tersebut juga mengungkapkan bahwa tim gabungan investigasi telah menghubungi Facebook. Namun FBI, Departemen Kehakiman dan Facebook menolak berkomentar hingga berita ini ditulis.

Baca juga: Data 50 Juta Pengguna Facebook untuk Menangkan Trump

Mantan pejabat Cambridge Analytica juga tidak memberikan jawaban atau komentar terhadap pertanyaan seputar penyelidikan ini.

Cambridge Analytica didirikan sekitar 2013, yang awalnya fokus pada pemilihan AS dengan dukungan US $ 15 juta atau sekitar Rp 211 miliar dari donatur anggota Partai Republik AS Robert Mercer dan nama yang dipilih oleh penasihat gedung putih masa depan Steve Bannon. New York Times telah melaporkan Bannon meninggalkan Gedung Putih pada Agustus tahun lalu. [WS/HBS]

Sumber: Channelnewsasia