Telset.id, Jakarta – Foxconn masih butuh ratusan ribu pekerja untuk produksi iPhone. Pabrik iPhone terbesar itu berlokasi di Zhengzhou, China.
Pabrik Foxconn di Zhengzhou, yang memproduksi iPhone, ditinggal oleh banyak pekerja gara-gara kasus Covid-19 di China sedang mengalamai kenaikan.
Upaya rekrutmen telah dilakukan, tetapi masih jauh dari kebutuhan. Pemerintah China mengatakan, Foxconn hanya punya 2/3 tenaga kerja dari kebutuhan.
Jumlah karyawan di Foxconn naik dan turun secara dramatis sepanjang tahun lantaran permintaan produksi iPhone terlihat pada Agustus/September 2022.
BACA JUGA:
- Sepi Peminat, Apple Pangkas Produksi iPhone 14 Plus
- Pabrik iPhone di China Terpaksa Pekerjakan Pensiunan Militer
Tapi, tahun ini, para pekerja telah melarikan diri dari fasilitas utama Zhengzhou. Padahal, Foxconn menaikkan bonus dan merekrut dua bulan lebih awal.
Laporan South China Morning Post, Telset kutip dari Apple Insider, Foxconn kini masih membutuhkan 100 ribu lagi buruh untuk produksi.
Otoritas China sudah meminta kepada para mantan pensiunan militer untuk bergabung membantu produksi di pabrik. Rekrutmen juga terus berlangsung.
South China Morning Post mengatakan bahwa rekrutmen terbukti tidak efektif. Padahal, Foxconn juga membuka perekrutan di daerah Taikang, dekat pabrik.
Kabarnya, Taikang memiliki 1,5 juta penduduk. Perekrut menargetkan  10.000 pekerja dari wilayah tersebut. Namun, Foxconn baru berhasil merekrut 2.000 orang.
Diperkirakan, pabrik Zhengzhou milik Foxconn mempunyai sekitar 200 ribu pekerja. Jadi, akan dibutuhkan tambahan 100 ribu untuk memenuhi 1/3 kekurangan buruh di pabarik.
BACA JUGA:
- Kelebihan dan Kekurangan iPhone 14 Series, Wajib Tahu!
- Cara Nonton Streaming Piala Dunia 2022 dan Harga Paket Vidio
Foxconn telah meningkatkan produksi iPhone dan membuka lowongan di pabrik India. Belum tahu apakah hal itu cukup untuk menutup kekurangan di China.
Terlepas dari berbagai kendala yang dihadapi, terutama soal jumlah pekerja, Foxconn berkomitmen untuk tetap mengejar target produksi sesuai order Apple.
Apple saat ini sedang fokus menuntaskan pesanan iPhone 14, yang dirilis pada September 2022 lalu. Perusahaan asal Cupertino itu berupaya memenuhi permintaan untuk pasar global. [SN/IF]
