Trafik Data Telkomsel Naik 16% Saat Libur Nataru 2020

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Trafik data Telkomsel pada libur natal dan tahun baru (nataru) dilaporkan naik sekitar 16% dibandingkan hari biasa. Dalam laporannya, trafik data Telkomsel mencapai 23,9 petabyte selama libur nataru 2020.

Menurut Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin, tingginya trafik data Telkomsel terjadi ketika momen tahun baru 2020. Hal tersebut diakibatkan oleh meningkatnya aktivitas pelanggan yang menggunakan layanan video streaming di smartphone atau komputer tablet.

“Selain itu, pelanggan juga melakukan aktivitas momen ini melalui berbagai media sosial serta berkomunikasi melalui pesan instan yang mengalami peningkatan pada periode ini,” kata Denny lewat keterangan resmi yang diterima Telset.id pada Selasa (07/01/2020).

{Baca juga: Trafik Data Telkomsel Diprediksi Naik 51% Saat Nataru}

Kontribusi tertinggi penggunaan layanan data berasal dari pelanggan yang mengakses media sosial dengan persentase sekitar 36%. Kemudian, disusul oleh pelanggan yang mengakses layanan video streaming sebesar 26%, dan sisanya aplikasi chatting, termasuk voice call dan video call sebesar 17%. 

Sedangkan berdasarkan kategori wilayah, ternyata kenaikan trafik layanan data tertinggi adalah Sumatera Utara dan Bali–Nusa Tenggara dengan peningkatan sekitar 24% dan 23% dibandingkan hari normal, diikuti Papua-Maluku sebesar 23% dan Jawa Tengah 21%.

Untuk layanan suara dan SMS, dibandingkan dengan trafik pada hari normal, trafik layanan suara mengalami penurunan sekitar 3% menjadi 1.12 miliar menit, sedangkan trafik layanan SMS masih mengalami kenaikan sekitar 9% menjadi 595 juta SMS.

“Di pergantian tahun ini layanan SMS masih mengalami kenaikan dibanding hari biasa, sedangkan tidak ada kenaikan untuk layanan suara.” tambah Denny.

{Baca juga: Jaringan 4G Telkomsel Selimuti Pulau Terluar Indonesia}

Untuk mengantisipasi lonjakan trafik layanan pada momen pergantian tahun, Telkomsel telah memperkuat seluruh elemen jaringan di seluruh Indonesia meliputi penyediaan  82 unit compact mobile base station (COMBAT) atau BTS mobile yang dikerahkan di point of interest (POI) dengan trafik komunikasi terpadat. (NM/FHP)

Video terbaru:

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI