Telset.id, Jakarta – Netflix buka suara terkait pemblokiran kontennya di layanan internet milik Telkom. Penyedia layanan media streaming digital ini mengaku jika hingga saat ini pihaknya masih berdiskusi dengan Telkom terkait pemblokiran tersebut.
Ditemui di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Head of Communcations SEA Netflix, Leigh Wong pada Kamis (09/01/2020) mengatakan bahwa diskusi masih berlangsung antara Netflix dan Telkom.
“Saya pikir kementerian (Kominfo) sudah bicara jika ini tentang Business to Business (B2B) jadi kami terus melakukan negosiasi dengan Telkom. Jika ada pengumuman terbaru kami akan membagikannya,” kata Leigh Wong.
Leigh Wong menambahkan jika belum ada informasi terbaru terkait kapan hasil negosiasi Netflix dan Telkom akan keluar. Selain itu, Wong juga tak bisa menjelaskan kapan pemblokiran konten Netflix akan dicabut oleh Telkom.
{Baca juga: Netflix Masih Diblokir, Menkominfo: Nonton TV Saja}
“Anda harus bertanya pada Telkom,” tutup Wong.
Sekadar informasi, Netflix diblokir oleh Telkom per 27 Januari 2016 pada pukul 00.00 WIB. Hingga saat ini pemblokiran masih berlangsung dan belum jelas kapan akan berakhir. Pemerintah sendiri – dalam hal ini Menkominfo Johnny G. Plate, sebenarnya juga tidak dapat berbuat banyak menyikapi pemblokiran tersebut.
Alasannya kasus Netflix dan Telkom bersifat Business to Business (B2B) sehingga pemerintah tidak bisa melakukan intervensi. Politisi Nasdem tersebut berharap agar Telkom dapat mengkaji lagi terkait pemblokiran yang mereka lakukan.
“Kalau bisnis kita serahkan B2B apa relasinya mungkin ada hal yang sifatnya komersial. Tapi kalau dari sisi pemerintah itu taati aturan. Kami berharap bisa diselesaikan secara cepat. Kita harap segera selesai,” ujar Johnny pada Kamis (26/12/2019) lalu.
{Baca juga: Senat AS Minta Netflix, Spotify dkk Pasang Alarm Darurat}
Netflix adalah penyedia layanan media streaming digital, yang berkantor pusat di Los Gatos, California. Netflix didirikan pada tahun 1997 oleh Reed Hasting sand Marc Randolph di Scotts Valley, California. Bisnis utama dari perusahaan ini adalah layanan berlangganan streaming, yang mana ditawarkan secara online dengan beberapa program film dan televisi, termasuk beberapa program yang dibuat oleh Netflix sendiri. [NM/IF]