Bandung – Telkomsel terus menggeber penggunaan layanan data di kalangan kampus. Kali ini anak usaha Grup Telkom itu menggandeng Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk mendukung implementasi teknologi masa depan.
Dalam kerjasama ini, Telkomsel dan ITB menandatangani Nota Pernyataan Kehendak berupa dukungan kegiatan pengembangan penilitian dan inovasi yang bersifat aplikatif dan antisipatif dalam bentuk pengembangan sumber daya manusia antara perguruan tinggi dan industri.
Penandatangan dilakukan oleh Direktur Sales Telkomsel, Mas’ud Khamid dan Wakil Rektor ITB Bidang Riset dan Inovasi Prof.Dr.Wawan Gunawan A. Kadir, MS.
“Di era digital sekarang ini, public awareness terkait inovasi dan kreativitas teknologi informasi di dunia pendidikan perlu ditingkatkan. Agar dapat memacu peran serta masyarakat memajukan dunia pendidikan,” kata Direktur Sales Telkomsel, Mas’ud Khamid di acara ‘Bandung Awan Pengetahuan’ di kampus ITB, Bandung, Sabtu (26/10).
Dalam kerjasama ini, beberapa aplikasi teknologi masa depan juga didemokan, seperti misalnya Mobile Learning dan Collaborative Learning yang sedang dikembangkan ITB.
Dengan aplikasi ini, nantinya mahasiswa/murid dan dosen/guru dapat terhubung melalui teknologi digital. Nantinya dengan aplikasi ini penyebaran materi pelajaran, tugas dari dosen atau guru, dan juga absensi bisa dilakukan secara mobile.
“Telkomsel juga secara berkala akan melakukan edukasi produk ke ITB, memberikan fasilitas WiFi, termasuk layanan voice, SMS, dan Data kepada para mahasiswa di ITB,” terangnya.
Dia menyebutkan, faktor penting dalam penerapan teknologi informasi dalam perusahaan adalah sumber daya manusia. “Manusia adalah penggerak utama sistem, oleh sebab itu dibutuhkan sumber daya yang handal. Kami berharap ITB bisa mewujudkan hal ini,” tuturnya.
Sementara itu, Direktur Utama Telkom, Arief Yahya mengatakan, bahwa penyerapan Teknologi Informasi di Indonesia sudah cukup jauh tertinggal dengan bangsa lain. Untuk itu, Telkom Grup ingin membangun Indonesia yang connected.
“Negara ini kalau tidak connected pasti akan semakin ketinggalan dengan negara lain. Untuk itu, kami berencana akan membangun 1.500 spot WiFi di Bandung,” kata Arief Yahya.
Saat ini Telkomsel memiliki komunitas kampus yang tergabung dalam Telkomsel Mobile Campus (TMC), di mana kini jumlahnya mencapai sekitar 1.800 perguruan tinggi.
Sedangkan komunitas sekolah yang tergabung dalam Telkomsel School Community (TSC) telah memiliki lebih dari 11.600 sekolah di seluruh Indonesia. Telkom sendiri berupaya menggelar 100.000 titik akses WiFi pada tahun 2012, satu juta pada tahun 2013, dan 10 juta pada tahun 2015.[HBS]